Diare
Diare
Pembimbing :
dr. Nurvita Susanto, Sp.A
DIARE
DIARE AKUT
EPIDEMIOLOGI
Diare di Indonesia merupakan salah satu penyebab
kematian dan kesakitan tertinggi pada anak terutama usia
di bawah 5 tahun. Di Indonesia berdasarkan hasil
Riskesdas 2007 diare masih merupakan penyebab
kematian bayi terbanyak yaitu 42%pada bayi dan 25,2%
pada anak umur 1-4 tahun.
ETIOLOGI
Mekanisme
Diare sekretorik:
Mekanisme (2)
Diare invasif
Mekanisme (3)
Diare Osmotik
Diagnosis
1. Anamnesis
2. Pemeriksaan Fisik
Penilaian
1. Lihat :
Keadaan umum
Baik sadar
*Gelisah rewel
*Lesu/lunglai/tdk sadar
Mata
Normal
Cekung
Air Mata
Basah
Tidak ada
Tidak ada
Basah
Kering
Sangat kering
Rasa Haus
Minum
biasa,
tidak *Haus
ingin
haus
banyak
minum
Kembali cepat
*Kembali lambat
3. Hasil Pemeriksaan
Tanpa dehidrasi
Dehidrasi
Sedang
Rencana Terapi A
Rencana Terapi B
5. Defisit cairan
atau
Rencana Terapi C
50-100 >10%
mL/kgBB
atau
>100
Diagnosis banding
1. Diare akut et causa Rotavirus
2. ETEC (Entero Toxigenic E. coli)
3. Intoleransi laktosa
Tatalaksana
Rehidrasi dengan menggunakan oralit atau
intravenous
Zinc diberikan selama 10-14 hari berturut-turut
meskipun anak sudah sembuh dari diare.
< 6bulan : 10mg/hari
6bulan : 20 mg/hari
ASI dan makanan lain tetap diteruskan
Antibiotik selektif
Penyebab
Kolera
Antibiotic
Tetrasiklin
Antibiotic alternatif
Eritromisin 50mg/kgBB/hr dibagi 4
dosisi selama 3 hari
50mg/kgBB/hari
dibagi 4 dosis selama
2-3 hari
Shigella dysentriae
1.
Siprofloksasin
1.
Kotrimoksazol
5 hari.
Tiamfenikol
50
mg/kgBB/hr
dibagi 3 dosis
Amebiasis
20mg/kgBB/hr
3.
Pivmecillinan
Metronidazole
mg/kgBB/hr
30-5dibagi
3dosis
Dehidrasi
Tanpa dehidrasi : Rencana Terapi A
Dehidrasi ringansedang : Rencana Terapi B
Dehidrasi berat : Rencana Terapi C
Rencana Terapi A
Berikan larutan ini sebanyak
anak mau, berikan jumlah
larutan oralit :
<1 tahun 50 100 ml
1-4 tahun 100-200 ml
>5 tahun 200-300 ml
hingga diare berhenti
membaik
RENCANA TIPE B
Dehidrasi Ringan-Sedang
CRO (3 jam I) 75 ml x BB
Umur (th)
<1
1-5
>5
Dewasa
300
600
1200
2400
menit
Pencegahan
1.Pemberian ASI sejak anak dilahirkan dan
minimal selama 6 bulan
2.Perbaikan pola penyapihan
3. Imunisasi Campak
4.Perbaikan higiene perorangan
Komplikasi
1. Demam
2. Edema
3. Asidosis metabolik
4. Ileus paralitik
5. Hipoglikemia
6. Malabsorbsi dan intoleransi laktosa
7. Malabsorbsi glukosa
8. Muntah
9. Akut kidney injury
Prognosis
Penanganan diare yang baik maka
prognosis akan sangat baik.
TERIMA KASIH