Presentation 1 Fix
Presentation 1 Fix
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia merupakan Negara yang beriklim tropis, dimana
sambaran petir cukup sering terjadi dibandingkan Negara lain.Petir
merupakan fenomena alam yang terjadi akibat pelepasan muatan
yang besar. Namun pada tahun 2015 aktivitas petir mengalami
penurunan aktivitas dari tahun sebelumnya. Diduga pengaruhnya
adalah karena perubahan iklim global. Karena memanasnya suhu
permukaaan laut sehingga menyebabkan penurunan jumlah awan
yang terbentuk, meningkatnya kelembaban pada atmosfer yang
berada di atasnya dan menurunnya curah hujan mengakibatkan
turunnya aktivitas petir. Memanasnya suhu permukaan laut tidak
lepas hubungannya dari El-Nino.
Tinjauan Pustaka
proses
2. Gerakan Antar
El-Nino
El Nino adalah fenomena perubahan iklim secara global yang
diakibatkan oleh memanasnya suhu permukaan air laut Pasifik
bagian timur. El Nino terjadi pada 2-7 tahun dan bertahan
hingga 12-15 bulan (Sarachik, 2010). Ciri-ciri terjadi El Nino
adalah meningkatnya suhu muka laut di kawasan Pasifik secara
berkala dan meningkatnya perbedaan tekanan udara antara
Darwin dan Tahiti (Irawan, 2006).
Curah Hujan
Hujan adalah sebuah peristiwa Presipitasi (jatuhnya cairan dari atmosfer yang
berwujud cair maupun beku ke permukaan bumi) berwujud cairan.
Curah hujan merupakan ketinggian air hujan yang terkumpul dalam tempat yang
datar, tidak menguap, tidak meresap, dan tidak mengalir. Satuan curah hujan selalu
dinyatakan dalam satuan milimeter atau inchi namun untuk di Indonesia satuan curah
hujan yang digunakan adalah dalam satuan millimeter (mm).