recharge
air permukaan
aliran
air tanah
lapisan
kedap air
P3 : Polluters Pay
Principle
1. Embung, Waduk, Danau Buatan, Kolam
Tando.
2. Tangki Air, Cistern, Tong Air, Tangki
Ferosemen
3. Penampungan Air Hujan
4. Sumur Resapan
5. Biopori
6. Urban Umbrella
EMBUNG
Bangunan Pengendali Alur (Gully Plug)
Pemilihan lokasi.
Keadaan muka air tanah dengan kedalaman pada musim
hujan, permeabilitas yang diperkenankan 212,5 cm/jam, jarak
penempatan diperhitungkan dengan tangki septik tank 2 meter,
resapan tangki septik tank/cubluk/saluran air limbah 5 meter,
sumur air bersih 2 meter.
Jumlah.
Penentuan jumlah sumur resapan air ditentukan berdasarkan
curah hujan maksimum, permeabilitas dan luas bidang tanah.
Jenis konstruksi sumur resapan
Sumur resapan air tanpa pasangan di dinding
sumur, dasar sumur tanpa diisi batu belah
maupun ijuk (kosong).
Sumur resapan air tanpa pasangan di dinding
sumur, dasar sumur diisi batu belah dan ijuk.
Sumur resapan air dengan susunan batu, batu
kali, atau batako di dinding sumur, dasar sumur
diisi dengan batu belah dan ijuk atau kosong
Sumur resapan air menggunakan buis beton di
dinding sumur.
Sumur resapan air menggunakan blawong (batu
cadas yang dibentuk khusus untuk di dinding
sumur).
Konstruksi sumur resapan tidak memerlukan biaya besar,
tidak memerlukan lahan yang luas, dan bentuk
konstruksinya sederhana.
Sumur Resapan
Peluap ke saluran saluran drainase Peluap ke saluran drainase
Taman
Saluran dari talang rumah
Saluran dari talang ruma
Dinding
kedap air
Dinding porus
KOLAM TANDO dan SUMUR
RESAPAN
BIOPORI
Deskripsi
Deskripsi