Anda di halaman 1dari 24

Enzim

dr. Hairrudin, M.Kes

Kinetika Enzim
Dr. Hairrudin, Mkes
Pendahuluan
Biokimia: mempelajari komposisi kimia
dan proses-proses kimia yang terjadi
dalam mahluk hidup.
Makna Biomedis:
- Promotif
- Mekanisme dasar penyakit
- Menegakkan diagnosis
- Terapi
Enzim: protein yg bertindak
sbg biokatalisator
Lokasi Enzim
Di mana ada reaksi kimia (pada
organisme) di situ ada enzim
Lokasi berhubungan dengan fungsi
Contoh:
Saluran cerna : pencernaan
Enzim ribosom: berperan pada sintesis protein
Enzim mitokondria: berperan pada pengadaan
energi atau reaksi-reaksi oksidasi
Cara
Kerja

Menurunka
n
E aktivasi

E yang diperlukan untuk membawa


semua molekul dalam satu mole
suatu bahan pada suatu suhu
tertentu dari keadaan awal menuju
keadaan transisi
Catalytic site
= active site
Tempat pengikatan substrat atau proses
katalisis berlangsung
Terbentuk ok struktur tersier
Dua gugus:
Gugus pengikat
Gugus reaktif
Memiliki struktur 3 dimensi, umumnya
berbentuk celah
Kofaktor
Koenzim
Ikatan enzim-koenzim
Kovalen : koenzim = gugus prostetik. Contoh:
Biositin pada enzim asetil-KoA karboksilase
Nonkovalen: koenzim = kosubstrat
Contoh:
TPP (tiamin pirofofat = vitamin B1)
FAD (flavin adenin dinukleotida = vitamin B2)
NAD (nikotinamid adenin dinukleotida)
Biositin (pembawa gugus CO2)
Koenzim A (pembawa gugus asil R-COO-).
Kosubstrat
Perubahan kimianya mengimbangi
substrat.
Glukosa + ATP Glukosa 6 P + ADP
Perubahan kimia koenzim sering
mempunyai arti fisiologik yang lebih
penting.
NADH + H+ + Asam piruvat NAD+ +
Asam laktat. Tujuan utama untuk reaksi ini
adalah untuk menghasilkan NAD+ bukan
asam laktat.
ISOZIM : SEKELOMPOK ENZIM
YANG DAPAT MENGKATALISIS
REAKSI YANG SAMA TETAPI
MEMPUNYAI SIFAT-SIFAT FISIK,
KIMIA ATAU IMUNOLOGIK YANG
SEDIKIT BERBEDA

Proenzim /Zymogen: Enzim yang


diproduksi dalam bentuk inaktif
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Reaksi
Enzimatik
Reaksi enzimatik dipengaruhi oleh:
Kadar enzim
Kadar substrat
pH
Suhu
Aktivator
Inhibitor
Pengaruh Kadar Enzim
Terhadap Reaksi Enzimatik

Ket A: I (1u), II
(2u), III (4u)
Ket B: pada t0
grafik linier =V0
berbanding lurus
dengan kadar
enzim
Pengaruh Kadar Substrat
Terhadap Reaksi Enzimatik
Kadar substrat
dinaikkan Vo makin
tinggi
Pada kadar substrat
tertentu didapatkan
Vo maximum
Kadar substrat yang
dibutuhkan agar
Vo=1/2Vomax = Km
Pengaruh pH pada Reaksi
Enzimatik
Enzim merupakan protein jadi peka
terhadap perubahan pH
Pada pH yang terlalu tinggi atau
terlalu rendah, enzim akan mengalami
denaturasi.
pH optimum : pH dimana S/t pada
tiap-tiap saat selalu lebih besar
dibandingkan pada pH yang lain.
Hubungan pH dengan
Aktivitas Enzim
Pengaruh Suhu pada Reaksi
Enzimatik
Reaksi kimia berjalan lebih cepat pada
suhu yang lebih tinggi.
Pada suhu yang tinggi enzim mengalami
denaturasi
Pada suhu yang meningkat, kecepatan
reaksi juga meningkat, tetapi denaturasi
lebih mudah terjadi.
Suhu optimum selalu berubah tergantung
pada waktu.
Pengaruh Suhu pada Reaksi
Enzimatik
Pengaruh Inhibitor
Terhadap Reaksi Enzimatik
Menghambat reaksi enzimatik
Dapat berikatan dengan enzim
Klasifikasi inhibitor:
Berdasar sifat kinetikanya:
Inhibitor kompetitif (hambatannya dapat
dikurangi/ditiadakan dg peningkatan kadar substrat)
Inhibitor nonkompetitif hambatannya tidak dapat
dikurangi/ditiadakan dg peningkatan kadar substrat)
Berdasar sifat ikatan enzim-inhibitor:
Inhibitor reversibel
Inhibitor irreversibel
Inhibitor Kompetitif

Selalu bersifat reversibel


Inhibitor kompetitif hanya dapat mengikat enzim
bebas tetapi tidak dapat mengikat kompleks
enzim substrat
Mekanisme hambatan:
Inhibitor analog substrat: inhibitor memiliki struktur
yang mirip dengan substrat sehingga dapat terikat
pada active site.
Steric hindrance inhibitor: inhibitor tidak terikat pada
active site, tetapi dapat menghalangi substrat terikat
pada active site karena terjadi halangan sterik.
Inhibitor Inhibitor Kompetitif
Kompetitif Steric Hindrance
Analog Substrat

- Km : meningkat
- Vmax : tetap
Inhibitor Kompetitif analog
substrat
Contoh :
Sulfanilamid (struktur mirip PABA):
inhibitor dihidropteroat sintetase
Fisosstigmin (mirip asetilkolin) : inhibitor
asetilkolinesterase
Asetazolamide: inhibitor enzim
anhidrase asam karbonat
Obat Penghambat Enzim

Allupurinol : xantin oksidase inhibitor


Statin : HMG KoA reduktase inhibitor
DPP4 Inhibitor
Inhibitor nonkompetitif
Km : tetap & Vmax : menurun
Inhibitor nonkompetitif reversibel :
dapat berikatan denga enzim bebas maupun
kompleks enzim substrat
Terikat pada tempat yang berbeda denga
pengikatan substrat
Menurunkan kadar enzim yang aktif
Inhibitor nonkompetitif irreversibel
Berikatan dengan enzim secara irreversibel
Merubah konformasi enzim atau active site,
sehingga enzim menjadi inaktif
Contoh: Hg2+, Ag2+, Ba2+
Selesai !!!!

Anda mungkin juga menyukai