Anda di halaman 1dari 17

Manajemen

Keuangan
{
Oleh:
Kelompok IV
KELOMPOK IV :

NADYA ANJANI (1406305043) (17)


KADEK AYU WINDASWARI (1406305044) (18)
SITI FATIMAH (1406305049) (19)
NI NYOMAN TRISNAWATI (1406305051) (20)
NILAI WAKTU
UANG DAN
KONSEP DASAR
PENILAIAN
CAKUPAN BAHASAN

Nilai
Nilai Masa
Masa yang
yang Nilai
Nilai Sekarang
Sekarang
Akan
Akan Datang
Datang

Nilai
Nilai Masa
Masa yang
yang
Akan Nilai
Nilai Sekarang
Sekarang
Akan Datang
Datang Suatu
Suatu
Suatu Anuitas
Anuitas Suatu Anuitas
Anuitas
PENDAHULUAN

Salah satu tugas seorang manajer keuangan adalah


mengambil keputusan dalam bidang investasi. Investasi
berarti pengeluaran dana saat ini dimana pengembaliannya
terjadi diwaktu yang akan datang.
Investasi dapat dilihat sebagai :
Autonomous investment yaitu macam investasi
yang tidak dipengaruhi oleh tingkat pendapatan.
Induce investment yaitu macam investasi yang
mempunyai kaitan dengan tingkat pendapatan.
Investasi yang sifatnya dipengaruhi oleh
adanya tingkat bunga uang atau modal yang
berlaku di masyarakat.
Lanjutan...

Inti dari evaluasi suatu proyek atau investasi adalah


menentukan apakah dan sampai seberapa besar proyek
tersebut memberikan keuntungan yang lebih besar dari pada
biayanya.
Untuk menentukan ada tidaknya keuntungan bersih perlu
dilakukan perbandingan antara keuntungan dengan arus
biaya dari proyek tersebut.
Pemikiran tersebut secara ekonomi didasari atas alasan-
alasan sebagai berikut :
Alasan inflasi

Alasan dikonsumsi

Alasan resiko penyimpanan


NILAI MASA YANG AKAN DATANG
Nilai Masa yang Akan Datang

Konsep nilai yang akan datang akan dijelaskan melalui ilustrasi


berikut ini. Misalkan anda menjamin uang sebesar Rp. 1.000.000
dengan tingkat bunga 12% setahun. Sesudah satu tahun maka
anda harus mengembalikan sebesar :
Rp. 1.000.000 + 12% x Rp. 1.000.000
= Rp. 1.000.000 (1 + 12%)
= Rp. 1.120.000
Jika uang itu dipinjam selama dua tahun maka tambahan
sebesar Rp. 120.000 juga dikenakan bunga, sehingga jumlah
yang harus dikembalikan menjadi :
Rp. 1.000.000 (1 + 12%) (1+12%)
= Rp. 1.000.000 (1 + 12%)2
= Rp. 1.000.000 x 1,2544
= Rp. 1.254.400
Jika jumlah semula disebut P, jumlah tahun selama uang itu
dipinjam adalah n, jumlah uang yang harus dikembalikan disebut F,
tingkat bunga adalah i maka jumlah yang harus dikembalikan dapat
dinyatakan dengan rumus :
F = P (1 + i ) n
(1 + i ) n disebut compounding factor for 1, adalah suatu bilangan
yang lebih besar dari satu yang dapat dipakai untuk mengalikan
suatu jumlah yang ada sekarang untuk menentukan nilainya di
waktu yang akan datang, setelah diberi bunga pada setiap akhir
tahun.
Misalkan : n = 5 tahun, i = 12%, pinjaman Rp. 1.000.000 maka :
F = Rp. 1.000.000 (1,12)5
= Rp. 1.000.000 x 1,7623
= Rp. 1.762.300
NILAI SEKARANG


MisalkanandamendapatuangsebesarRp. 1.000.000 yang
akanditerimapadaakhirtahunpertama (F) jikatingkatbunga 15%
makanilaisekarang (P) usngRp. 1.000.000 adalah :
P = Rp. 1.000.000 = Rp. 869.569
JikauangRp. 1.000.000 akanditerimaakhirtahunkedua,
makanilaisekarangnya :

P = Rp. 1.000.000 = Rp. 756.144
Jikauangtersebutakanditerimaakhirtahunkelima,
denganmenggunakantabelbunga (A-1), dapatdiliahattabel discount
factor, caritingkatbunga 15% danperiode 5
akanditemukanangkasebesar 0,4972. DengandemikianRp. 1.000.000
yang akanditerima 5 tahun yang akandatang, nilaisekarangadalah :
P = Rp. 1.000.000 x 0,4972 = Rp. 497.200
ANUITAS

Konsep time evaluation, disamping konsep present value (P)


dan future value (F) yang sudah dibicrakan ada satu konsep
lagi yaitu Annuity atau Uniform Series. Anuitas adalah
serangkaian pembayaran atau penerimaan selama beberapa
periode tertentu.

Anuitas ini mempunyai beberapa sifat, yaitu :


Jumlahnya sama

Panjangnya periode antar angsuran sama

Pembayaran pertama dilakukan pada akhir periode

pertama.
NILAI MASA DATANG SUATU ANUITAS

Misalkan anda diijinkan menerima Rp. 1.000.000 setiap tahun selama 3


tahun. Jika suku bunga relevan sebesar 10% berapa nilai penerimaan
tersebut pada akhir tahun ke-3. Pembayaran dilakukan setiap akhir
tahun. Nilai akhir dari seri penerimaan dapat digambarkan sebagai
berikut :
Formula umum Future Value :
Fn= A


Itumerupakan factor bunganilaiakhirsuatuanuitas yang
nilaisudahtersediapadaTabelBunga. Dengandemikian :
Fn = A x ( FaktorBungaAnuitas )
Contoh diatas factor bunga anuitas untuk i = 10%, n = 3 dapat dilihat dengan
mudah pada Tabel A-1 yaitu Rate 10%, ditelusuri kebawah hingga baris tahun
ke 3, diperoleh angka Rp. 3.310.000 dengan demikian nilai akhir anuitas Rp.
1.000.000 selama 3 tahun adalah :

Rp. 1.000.000 x 3,3100 = Rp. 3.310.000

Contoh lain misalkan sebuah perusahaan harus membayar royalty sebesar


Rp. 2.500.000 setiap akhir tahun selama 5 tahun berturut-turut. Lalu diadakan
perjanjian bahwa jumlah tersebut tidak dibayarkan tiap akhir tahun,
melainkan sekaligus pada akhir tahun kelima, dengan tingkat bunga 15%
setahun untuk tiap pembayaran yang ditahan. Berapa jumlah yang harus
dibayar pada tahun ke-5 ?

Jadi : A = Rp. 2.500.000, i = 15%, n = 5 F = ?

F = Rp. 2.500.000 x 6,7424 = Rp. 16.856.000

Jadi jumlah yang harus dibayar adalah Rp. 16.856.000


Nilai Sekarang Suatu Anuitas
Misalkan anda ditawarkan dua alternatif sebagai berikut : anuitas 3 tahun
Rp. 1.000.000 per tahun atau pembayaran kontan sekarang. Selama 3 tahun
mendatang anda tidak memerlukan uang tersebut, sehingga apabila anda
menerima anuitas maka anda akan mendepositokan dana tersebut dan
mendapat bunga 10%. Berapa pembayaran kontan yang harus diterima
sekarang yang jumlahnya equivalen dengan pembayaran anuitas tersebut.
Jadinilaisekarangdariseripenerimaanselama 3 tahuntersebutadalahRp.
2.486.800
Rumus PV anuitasadalah :
PV = A
adalah discount factor anuitas yang nilainyatersedia di Tabel A-2
Persoalandiatasdenganmudahdapatdiketahui discount
factornyapadaTabel A-2, yaitulihatlajur 10% periode 3, didapat 2,4869
PV = Rp. 1.000.000 x 2,4869

= Rp. 2.486.900 (adapembulatan)
Misalkanuntukperusahaan yang harusmembayar royalty sebesarRp.
2.500.000 setiapakhirtahunselamaberturut-
turutdalamcontohsebelumnyasetujumembayarsekaliguspadapermulaan
tahunpertama. Jikatingkatbunga 15% berapajumlah yang harusdibayar :
A = Rp. 2.500.000, i = 15%, n = 5, P = ?
P = Rp.2.500.000 x 3,3522 = Rp. 8.580.500
Jadibiladibayarsekaliguspadapembulatanturun, makajumlah yang
harusdibayaradalahsebesarRp. 8.580.500.

Anda mungkin juga menyukai