Anda di halaman 1dari 15

Objektif

Menjelaskan peranan etika dalam kesehatan


masyarakat
Mendiskusikan prinsip moral dalam riset dan
aplikasinya dalam surveilens kesehatan
masyarakat
Mendiskusikan isu-isu etika dan tanggung jawab
dalam surveilens
Mendeskripsikan hubungan dalam surveilens
dan asosiasinya dengan kewajiban etik
Aplikasi konsep-konsep dan masalah etika pada
suatu studi kasus
Introduksi tentang etika
Etika:disiplin yang mempelajari tugas dan kewajiban moral
Kode etik: petunjuk-petunjuk bagi para praktisi tentang apa
yang harus dilakukan
Etika kesehatan masyarakat:mungkin konflik dengan etika
pengobatan klinis
Program intervensi kesehatan masyarakat:upaya
memaksimalkan penyebaran manfaat kesehatan dan
memelihara tingkat kepuasan moralitas
Dampak-dampak
surveilens kesehatan masyarakat pada publik
Surveilens:
adalah cara-cara yang mendasar (prinsip) yang dengannya
status kesehatan populasi dinilai
Memerlukan kontak yang luasan dan berulang-ulang dengan
masyarakat berkenaan dengan masalah kesehatan
perorangan
Sistem-sistem mungkin saling dikaitkan, dan ini merupakan
peningkatan peluang penyingkapan masalah di masyarakat
Prinsip-prinsip moral yang
menerapkan surveilens (1)
Penghargaan otonomi
Kedermawanan
Paternalisme
Keadilan
Prinsip-prinsip moral yang
menerapkan surveilens (2)
Kejujuran
Privasi (bersifat pribadi)
Konfidensialitas
Kebenaran/ ketelitian
Konflik-konflik potensial
Tipe kontak yang terlibat dalam surveilens
Surveilens lingkungan
surveilens pencatatan
surveilens dengan wawancara atau pemeriksaan
Etika-etika peserta
hubungan yang tampak dan tidak tampak antar peserta-
peserta menggambarkan kewajiban etika mereka satu sama
lain
Etika Tanggung jawab antara praktisi
surveilens dan masyarakat luas
Melaksanakan surveilens pada isu-isu prioritas dengan
keuntungan kesehatan masyarakat yang potensial berdasarkan
kriteria yang eksplisit
Mencari keadilan adalah juga rasional moral utama untuk
surveilens
Menghindari conflict of interest (konflik kepentingan)
Hasil-hasil harus dilaporkan dalam cara yang sensitif,
bertanggung jawab, dapat dimengerti dan tepat waktu
Pedoman dalam menghadapi konflik
kepentingan
Memelihara independensi antara peneliti dan sponsor
Laksanakan investigasi terbuka
Siarkan hasil-hasil tanpa bergantung pada
kepentingan sponsor
akui sponsorship
Tanggung jawab etika
antara investigator dan subjek (1)
Kemurahan hati
Tidak melakukan pelanggaran
Perlindungan privasi
Informed consent (persetujuan subjek)
Penyingkapan
Tanggung jawab etika
antara investigator dan subjek (2)
Diseminasi
Konfidensialitas
Kejujuran
Orang dalam lingkungan sosial disekitar subyek
Prinsip-prinsip menjustifikasi
akses yang luas
Meningkatkan kualitas keilmuan dengan
memperkenankan studi-studi yang direanalisis dan
studi-studi konfirmasi
Meluaskan pengetahuan dengan memfasilitasi
analisis tambahan
Mengurangi beban surveilens terhadap subjek
Mengurangi beban surveilens pada praktisi
Daftar periksa (checklist) etika untuk
surveilens kesehatan masyarakat (1)
1. Justifikasi sistem surveilens dalam arti pemaksimalan
keuntungan kesehatan masyarakat potensial dan meminimalkan
kerugian pada publik dan individu
2. Justifikasi penggunaan pengidentifikasi
3. Justifikasi pemeliharaan pencatatan dengan pengidentifikasi
4.Sudahkah protokol surveilens dan riset analitik ditinjau oleh
rekan-rekan sejawat
Daftar periksa (checklist) untuk
surveilens kesehatan masyarakat (2)
5. Berbagi data dan penemuan-penemuan dengan para sejawat
dan komunitas kesehatan masyarakat pada umumnya
6. Memperoleh informed consent dari subjek surveilens
potensial
7. Memberitahukan petugas pelayanan kesehatan ttg kondisi-
kondisi yang berhubungan erat dengan pasien mereka
8. Memberitahu publik, komunitas kesehatan masyarakat dan
para klinisi tentang temuan-temuan surveilens
UTS
SURVEILANS NASOKOMIAL RS (KEL 1)
SURVEILANS AVIAN INFLUENZA (KEL 2)
SURVEILANS DEMAM TYPOID (KEL 3)
SURVEILANS GIZI BURUK (KEL 4)
SURVEILANS PNEUMONIA (KEL 5)

Makalah dan presentase

Anda mungkin juga menyukai