Hubungan Dukungan Sosial

dengan Tingkat Kecemasan

Narapidana di Lembaga
Permasyarakatan Kelas IIA
Purwokerto
Disusun oleh:
Ibdal Sukoyo
S1 Keperawatan
STIKes Harapan Bangsa Purwokerto
 Latar Belakang Trencin (WHO,
2008) dalam
International
Menurut NAMI Journal Of
tahun 2014 Nursing Studies
mengatakan (2010)
angka kejadian Kecemasan menyatakan
Kecemasan kecemasan di satu dari
dapat dialami
merupakan dunia18,1%. sembilan
oleh setiap
pengalaman Berdasarkan narapidana
orang, tidak
setiap individu Riskedas tahun menderita
terkecuali
yang bersifat 2013, masalah
narapidana
subyektif dan mengatakan kesehatan
yang berada di
bermanifestasi kecemasan di mental berat,
Lembaga
sebagai perilaku Indonesia sebagian lagi
Permasyarakat
disfungsional. sebanyak 6,02% menderita
an.
( Varcolis, 2011) dan Provinsi masalah
Jawa Tengah kesehatan
sebanyak 4,7% mental yang
ringan seperti
 Lanjutan... Berdasarkan pra-
Menurut survei yang
Markus dan dilakukan pada
Alcabes (1998) Dukungan tanggal 29
dikutip dari sosial November 2016
Kecemasan Pujileksono merupakan terhadap 10 orang
jika tidak (2009) salah satu narapidana, 9
ditangani mengatakan cara untuk orang narapidana
akan bahwa 50% mencegah mengeluhkan
menyebabka kasus bunuh dan merasa cemas.
n gangguan diri di Lapas, di mengurangi Untuk dukungan
jiwa, bahkan Indonesia, pada terjadinya sosial 7 dari 10
bunuh diri tahun 2006 gangguan narapidana
mengatakan kesehatan mengatakan dua
bahwa 10% mental. minggu satu kali
narapidana mendapat
meninggal di kunjungan dari
dalam penjara keluarga
 Rumusan Masalah

Apakah terdapat hubungan antara dukungan sosial dengan tingkat

kecemasan narapidana di Lembaga Permasyarakatan kelas IIA
Purwokerto
 Tujuan
Tujuan umum : untuk
mengetahui hubungan
antara dukungan sosial
dengan tingkat
kecemasan narapidana
Tujuan khusus :
1. Untuk mengetahui
karakteristik responden
2. Untuk mengetahui tingkat
kecemasan pada
narapidana.
3. Untuk mengetahui
dukungan sosial yang
diberikan.
4. Untuk menganalisa
hubungan dukungan sosial
dengan tingkat.
 Kerangka Teori
Kecemasan:
Masalah narapidana di
Faktor predisposisi Ringan Lembaga Permasyarakatan:
cemas: Sedang
1. Stigma mereka bahwa
Berat
1. Teori tidak bisa kembali
Panik
psikoanalisis berkumpul di masyarakat.
2. Teori 2. Suasana pidana yang
interpersonal Dukungan Sosial: sangat ketat dan banyak
3. Teori perilaku Dukungan emosi aturan.
4. Kajian Dukungan penghargaan 3. Hubungan antar
keluarga Dukungan instrumental narapidana dan petugas.
5. Kajian biologis Dukungan informasi 4. Pemenuhan akan hubungan
Jaringan sosial seksual.
 Kerangka Konsep

Dukungan Sosial Kecemasan

 Hipotesis
H0 : Tidak ada hubungan antara dukungan sosial
dengan tingkat kecemasan pada narapidana di Lembaga
Permasyarakatan Kelas IIA Purwokerto.
Ha: Ada hubungan antara dukungan sosail dengan tingkat
kecemasan pada narapidana di Lembaga Permasyarakatan
Kelas IIA Purwokerto.
 Jenis dan Rencana Penelitian
Bulan Oktober
Jenis penelitian deskriptif di Lembaga
2016 sampai
korelasi dengan Permasyarakatan kelas IIA
dengan bulan
pendekatan cross-sectional Purwokerto.
April 2017
 Populasi dan Sampel

Populasi : Sampel Teknik : simple

261 sebesar 142 probability random
narapidana responden sampling sampling

21
Menggunakan tabel Isaac dan
narapidana
Michael dengan tingkat
untuk uji
kesalahan 5% atau sig. 0,05
validitas
 Variabel Penelitian

Variabel bebas atau

Independen : dukungan
sosial yang diterima oleh
narapidana baik dari
keluarga, petugas Lapas
maupun narapidana lain.
Variabel dependen dalam
penelitian ini adalah
tingkat kecemasan
narapidana
 Definisi Operasional
No Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Parameter Skala
1 Kecemas Emosi dan Kuesioner Skor Interval
an pengalaman subyektif mengguna 0-7=normal
dari narapidana dalam kan 8-9=ringan
kehidupan sehari-hari. Depressio 10-14=sedang
n Anxiety 15-19=berat
Stress >20=panik
Scale
(DASS)
2 Dukunga Dukungan yang Interperso Ringan Ordinal
n Sosial diberikan baik dari nal Sedang
keluarga, teman Support Besar
narapidana dan Evaluation
petugas Lapas. List
dengan
mengguna
kan skala
Likert
 Instrumen Penelitian
Dukungan sosial Hasil
menggunakan kuesioner 15 pertanyaan
modifikasi
adaptasi dari alat ukur Skala positif dan 15
dari teori
Interpersonal Support Likert pertanyaan
Sarafino
Evaluation List negatif
2010

Kecemasan menggunakan kuesioner skala

Depression Anxiety Stress Scale (DASS)
Uji validitas
yang terdiri dari 42 pertanyaan dan
dan Uji
khusus tentang kecemasan sebanyak 14
reabilitas
pertanyaan
 Pengumpulan Data
Jenis
Sumber Teknik :
data Cara :
data 1. Kuesioner
Kuantita 1. Dikumpulkan di
Primer 2. wawancar
fi Aula
a
2. Dijelaskan maksud
dan tujuan
3. Dibagikan lembar
informas
4. Dibagikan lembar
persetujuan
5. Dibagikan kuesioner
6. Dicek oleh peneliti
dan dikumpulkan
 Analisa Data

Pengolahan data
: Etika :
Analisa
1. Editing 1. Informed consent
Univariat dan
2. Scoring 2. Anomity
Bivariat
3. Coding 3. Confidentiality
4. Entri data
 Sekian
Terimakasih