Anda di halaman 1dari 24

ninth edition

STEPHEN P. ROBBINS MARY COULTER

Budaya Organisasi

2007 Prentice Hall, Inc. PowerPoint Presentation by Charlie Cook


All rights reserved. The University of West Alabama
The Manager: Omnipotent or Symbolic?
Pandangan Mumpuni
Manajer bertanggung jawab langsung terhadap
kesuksesan dan kegagalan organisasi.
Kualitas organisasi ditentukan oleh kualitas manajer.
Ketika manajer organisasi berkinerja buruk (apapun
alasannya) maka yang bertanggung jawab adalah
manajer.

32
The Manager: Omnipotent or Symbolic?
Pandangan Simbolis
Kesuksesan dan kegagalan organisasi diluar kendali
manajer.
Kemampuan manajer untuk menentukan hasil akhir
sangat dipengaruhi dan dibatasi oleh berbagai faktor
external diluar kendali manajer.
Kondisi ekonomi, konsumen, kebijakan pemerintah, pesaing,
teknologi dan tindakan dari manajer sebelumnya
Manajer hanya melambangkan kekuasaan (untuk
mempengaruhi) dan kontrol.

33
Exhibit 31 Parameters of Managerial Discretion

34
The Organizations Culture
Budaya Organisasi
Sistem yang dianut dan dipercayai bersama oleh
anggota organisasi dan mempengaruhi cara mereka
bertindak (kepada sesama anggota) dan sangat
mempengaruhi bagaimana organisasi dijalankan.
The way we do things around here.
Nilai-nilai, prinsip, tradisi dan cara-cara bekerja
Implications:
Budaya adalah persepsi.
Budaya adalah penerimaan (dianut) bersama.
Budaya adalah deskriptif.

35
Exhibit 32 Dimensi Budaya Organisasi

36
Budaya Kuat vs Budaya lemah
Budaya yg kuat
Budaya yang menanamkan nilai-nilai utama secara
kokoh dan diterima secara luas di kalangan karyawan
Memiliki pengaruh yang besar terhadap perilaku
karyawan.
Factor yang mempengaruhi
Ukuran organisasi
Usia organisasi
Tingkat turnover organisasi
Kekuatan budaya asli
Jelas tidaknya nilai budaya

37
Keuntungan Budaya Kuat
Membuat karyawan lebih setia
Memupuk kinerja organisasi yang lebih tinggi.

38
Kelemahan Budaya Kuat
Cenderung menghambat para karyawan untuk
berani mencoba cara-cara baru terutama dalam
menghadapi situasi perubahan

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 39


Organizational Culture
Dari Mana Budaya Lahir
Pendiri Organisasi
Visi dan Misi
Praktik-praktik tertentu dalam organisasi
Sesuatu yang sudah terjadi sebelumnya
Tindakan dan perilaku para manajer puncak
Kelanjutan Budaya Organisasi
Dalam rekrutmen, kandidat ditentukan apakah
sesuai dengan organisasi
Sosialisasi dan orientasi pegawai baru membantu
mereka untuk beradaptasi dengan budaya
perusahaan.
310
Exhibit 34 Budaya Kuat vs Budaya Lemah

311
Bagaimana Karyawan Mempelajari
Budaya
Cerita
Kisah-kisah dalam organisasi biasanya merupakan kenangan
atas berbagai kejadian atau orang-orang penting.
Acara-acara Simbolis
Serangkaian aktivitas yang dilakukan secara berulang-ulang
dalam sebuah organisasi, dengan tujuan mengekspresikan dan
menanamkan lebih dalam nilai-nilai yang dianggap penting.
Simbol Kebendaan
Aset-aset fisik yang membedakan dengan organisasi lain
Bahasa
Akronim dan jargon untuk menyebut istilah dan nama perangkat
kerja atau hal lain terkait organisasi.

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 312


Bagaimana Budaya Mempengaruhi
Manajer
Budaya Membatasi Manajer
Budaya mengharuskan Manajer memahami apa yang
boleh dan tidak boleh dilakukan dalam organisasi
Kegiatan dan tindakan yang dijalankan harus sesuai
dengan nilai yang ada
Budaya menggariskan standar perilaku dan
memberikan batasan-batasan pada cara manajer
menjalankan fungsi perencanaan, penataan,
kepemimpinan, dan pengendalian.

313
Exhibit 35 How an Organizations Culture Is Established
and Maintained

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 314


Exhibit 36 Managerial Decisions Affected by Culture

Planning
Tingkat risiki yang diperbolehkan dalam rencana manajemen
Apakah rencana harus dibuat oleh individu atau tim
Seberapa jauh manajemen mempertimbangkan faktor
lingkungan dalam perencanaan
Organizing
Seberapa besar otonomi yang diberikan karyawan dalam ruang
lingkup kerja mereka
Apakah tugas-tugas harus dikerjakan perorangan atau tim
Tingkat interaksi yang diperbolehkan bagi seorang manajer
dengan rekan-rekannya dari bagian lain

315
Exhibit 36 Managerial Decisions Affected by Culture (contd)

Leading
Tingkat kepedulian manajemen pada kepuasan para karyawan
Gaya kepemimpinan macam apa yang dianggap patut
Apakah segala bentuk perbedaaan pendapat-bahkan yang
konstruktif-sekalipun harus ditekan dan dihilangkan
Controlling
Apakah penerapan mekanisme pengendalian eksternal
dianggap perlu ataukah para karyawan dianggap mampu
mengendalikan tindakan mereka sendiri
Kriteria-kriteria apa saja yang harus ditekankan di dalam
evaluasi kinerja karyawan
Akibat (dan sanksi) apa yang akan timbul bila seorang manajer
melampaui batas anggaran yang ditetapkan

316
Defining the External Environment
External Environment
Faktor-faktor dan kekuatan-kekuatan di luar
organisasi yang mempengaruhi kinerja organisasi.
Components of the External Environment
Lingkungan spesifik: kekuatan eksternal yang
memiliki dampak langsung dan segera pada
organisasi.
Lingkungan umum: kondisi ekonomi, sosial budaya,
politik / hukum, demografi, teknologi, dan global yang
luas yang dapat mempengaruhi organisasi.

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 317


Exhibit 39 The External Environment

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 318


Exhibit 310 Selected U.S. Legislation Affecting Business

Occupational Safety and Health Act of 1970


Consumer Product Safety Act of 1972
Equal Employment Opportunity Act of 1972
Worker Adjustment and Retraining Notification Act of 1988
Americans with Disabilities Act of 1990
Civil Rights Act of 1991
Family and Medical Leave Act of 1993
Child Safety Protection Act of 1994
U.S. Economic Espionage Act of 1996
Electronic Signatures in Global and National Commerce Act of 2000
Sarbanes-Oxley Act of 2002
Fair and Accurate Credit Transactions Act of 2003

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 319


How the Environment Affects Managers
Ketidakpastian Lingkungan
Sejauh mana manajer memiliki pengetahuan dan
mampu memprediksi perubahan lingkungan eksternal
organisasi mereka dipengaruhi oleh:
Kompleksitas lingkungan: jumlah komponen dalam
lingkungan eksternal organisasi.
Tingkat Perubahan dalam lingkungan: Seberapa dinamis
atau stabil lingkungan eksternal.

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 320


Exhibit 311 Environmental Uncertainty Matrix

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 321


Stakeholder Relationships
Stakeholders
Setiap bagian/anggota dalam lingkungan organisasi
yang dipengaruhi oleh keputusan dan tindakan
organisasi
Why Manage Stakeholder Relationships?
Dapat meningkatkan performa organisasi.
Merupakan right thing untuk dilakukan mengingat
saling ketergantungan organisasi dan para pemangku
kepentingan eksternal.

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 322


Managing Stakeholder Relationships
1. Mengidentifikasi para pemangku kepentingan
eksternal organisasi.
2. Menentukan kepentingan tertentu dan
kekhawatiran dari para pemangku kepentingan
eksternal.
3. Tentukan betapa pentingnya setiap pemangku
kepentingan eksternal organisasi.
4. Menentukan bagaimana mengelola setiap
hubungan pemangku kepentingan eksternal
individu.

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 323


Exhibit 312 Organizational Stakeholders

2007 Prentice Hall, Inc. All rights reserved. 324

Anda mungkin juga menyukai