Anda di halaman 1dari 10

Pengelolaan Air Limbah On-Site Komunal

Dengan Metode ABR


di Desa Tambak Anyar Kecamatan
Martapura Timur

Evi Rizki Setyowati H1E114006


Lianatul Munjiah H1E114013
Rian Yaitsar Chaniago H1E114027
Lidya Mardhiati H1E114047
Nida Salamah H1E114050
Selvia Risanti H1E114219
Pengelolaan Air Limbah On-Site Komunal
Dengan Metode ABR
di Desa Tambak Anyar Kecamatan
Martapura Timur
Latar Belakang
Pencemaran tanah yang terjadi harus
segera diatasi, karena jika tidak
diatasi sehingga dapat
mengakibatkan dampak bagi
kesehatan maupun ekosistem yang
ada di lingkungan. Dalam
memperbaiki kualitas lingkungan
yang tercemar tanah yang terjadi
dapat diatas dengan membuat IPAL
Komunal sistem On-Site. Sistem sanitasi (on site sanitation)
adalah sistem pembuangan air
limbah dimana air limbah tidak
Pengertian
dikumpulkan serta disalurkan ke
dalam suatu jaringan saluran yang
akan membawanya ke suatu tempat
pengolahan air buangan atau badan
air penerima, melainkan dibuang di
tempat.
Letak Administratif dan Keadaan Geografis

Desa Tambak Anyar Kecamatan Martapura Timur


berada diwilayah administratif Kabupaten Banjar
dengan luas wilayah 520 ha/m2 yang terdiri dari 5 RT,
di mana sebagian besar wiayah ini merupakan tanah
garapan berupa tanah sawah dan perkebunan dengan
hasil utama berupa padi dan karet.
KONDISI PRASARANA SANITASI DAN KESEHATAN
MASYARAKAT

Fasilitas air bersih seperti PDAM belum


dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar,
sehingga warga masih memanfaatkan air
sumur dan air sungai untuk kebutuhan
sehari-hari.

Sebagian besar dari


masyarakat masih
menggunakan
jamban untuk Buang
Air Besar
IPAL KOMUNAL SISTEM ON SITE TAMBAK ANYAR

IPAL komunal sistem on site Tambak Anyar dilaksanakan


dibawah proyek PU yang dilaksanakan pada Juli-November
2016. Proses pembangunan IPAL komunal dilakukan melalui
konsep pembangunan berbasis masyarakat, dimana
masyarakat dilibatkan dalam setiap tahapan pembangunan
mulai dari perencanaan, pengambilan keputusan,
pembangunan, pengoperasian dan perawatan. Proyek ini
dilaksanakan di 3 lokasi yang berdekatan dalam 2 wilayah RT,
yaitu RT 02 sebanyak 2 IPAL (IPAL 1 dan 2) dan RT 03 sebanyak
1 buah IPAL (IPAL 3) dengan anggaran biaya total untuk
pelaksanaan pembangunannya adalah sebesar Rp.
400.000.000,- (Rp. 72.700.000,-/ 1 buah IPAL)

Gambar Gambar Gambar


IPAL 1 IPAL 2 IPAL 3
Ketiga IPAL tersebut dibangun dengan dimensi yang sama besar
dan proses yang sama pula. Dari 29 SR yang dilayani, 26
diantaranya dibangun WC baru karena sebelumnya tidak
memiliki WC pribadi.
IPAL yang dibangun menggunakan sistem ABR, dengan 11
kompartemen menggunakan filtrasi dari arang kayu dan botol
plastik sebagai media tumbuh mikroba. dimensi IPAL tersebut
adalah 5m x 2,5m x 2,5m. Dengan ketinggian bangunan (di atas
permukaan tanah) adalah 0,5 m dan kedalaman bangunan (di
bwah permukaan tanah) adalah 2 m.
KESIMPULAN

Sistem sanitasi (on site sanitation) adalah sistem


pembuangan air limbah dimana air limbah tidak
dikumpulkan serta disalurkan ke dalam suatu
jaringan saluran yang akan membawanya ke suatu
tempat pengolahan air buangan atau badan air
penerima, melainkan dibuang di tempat.
IPAL komunal sistem on site Tambak Anyar
dilaksanakan dibawah proyek PU yang dilaksanakan
pada Juli-November 2016 dengan sistem ABR.
Jumlah IPAL yang dibangun sebanyak 3 buah
dengan anggaran biaya total untuk pelaksanaan
pembangunannya adalah sebesar Rp. 400.000.000,-
(Rp. 72.700.000,-/ 1 buah IPAL).
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai