KOMPUTASI DISTRIBUSI
NEUTRON DALAM STATISTIK
MAXWELL BOLTZMAN
Oleh :
1. Tanti Yosefin
2. Siti Mudrikah
3. Muhamat Nurkolis
4. Siti Noviyani
Bedah Jurnal
1. Judul : Komputasi Distribusi Neutron Dalam
Statistik Maxwell Boltzman
2. Penulis : Tuti Purwoningsih Program Studi
Pendidikan Fisika FKIP-UT
LATAR BELAKANG
Perpindahan neutron diatur dengan beberapa peluang
distribusi seperti peluang distribusi sudut hamburan,
peluang distribusi jarak perpindahan, peluang
distribusi energi transfer serta peluang distribusi fluks
neutron
Salah satu aplikasinya ialah pemodelan reaksi antara
neutron dengan elemen-elemen penyusun jaringan
yang terkait dengan serapan neutron dan dosis yang
terserap oleh jaringan tumor otak pada terapi
BNCT(Boron Neutron Capture Therapy). Yang akan
dibahas ialah analisisi komputasi tentang pola
distribusi fluks neutron dlaam suatu sistem reaktor
dengan variabel banyaknya neutron yang
disimulasikan, serta kedalaman sistem reaktor yang
dalam penelitian ini berbentuk silinder.
DASAR TEORI
A. Distribusi Maxwell Boltzman
Gerak partikel dinyatakan dalam energi rata-rata suatu
partikel sistem................................................. (1)
(4)
maka kecepatan dengan peluang besar ialah
(5)
B. Interaksi Neutron
Neutron merupakan partikel yang memiliki suatu
beban muatan nol dan massa yang lebih besar
seidkit dari proton.
Lintasan neutron tidak akan terpengaruh oleh
elektron orbital yang negatif di sekitar inti
mamupun medan listrik yang disebabkan oleh inti
yang bermuatan positif.
Pada saat neutron bertumbukan dengan inti,
neutron akan terserap atau terhambur ke arah
lain.
Pergerakan Berkas Neutron searah sumbu X
Intensitas berkas neutron yaitu
(7)
(12)
Kecenderungan untuk terjadinya hamburan diperoleh
dengan membagi penampang lintang total dalam
penampang lintang hamburan dan penampang lintang
serapan yang dihubungkan dalam persamaan matematis
verikut :
(13)
Dengan
METODE PENELITIAN
Langkah langkah pemrogaman :
1. Menentukan keadaan awal variabel.
2. Menentukan posisi pertama neutron
secara fisi, neutron yang bergerak bebas amat sulit
diketahui posisinya satu per satu secara pasti.
Posisi Neurtron Random Dirumuskan :
x = Lx R1
dimana L = panjang lintasan ; R1 = bil random
pada [0,1]
METODE PENELITIAN
3. Menyeleksi partikel ke dalam sel
peluang Neutron untuk bertumbukan :
Distribusi fluks
neutron dengan
kedalaman 30
mm
Distribusi fluks
neutron dengan
kedalaman
silinder 50 mm