Anda di halaman 1dari 9

Oleh

Budi Utomo
Lansia banyak mengalami gangguan
persendian : OA, RA, osteoporosis,
angkilosing spondilitis, gout dll.

Teknik perlindungan sendi ditujukan


agar lansia tetap dapat bergerak,
dapat melakukan aktivitas fungsional,
minimal keluhan nyeri dan tidak
memperberat gangguan pada
sendinya.
Upaya perlindungan sendi :
Menghindari pemakaian sendi
berlebihan
Menghindari trauma
Mengurangi pembebanan
Menggunakan sendi yang lebih kuat dan
lebih besar
Istirahat disela-sela aktivitas

Joint protections
Merupakan cara melakukan aktivitas
dengan energi yang relatif minimal
namun hasil aktivitas baik

Energi pada lansia yang menurun


karena penurunan fungsi jantung,
paru, kontraksi otot.
Teknik konservasi energi dalam
aktivitas dengan memperhatikan :
Rencanakan aktivitas sehingga tidak
ada gerakan kejut yang akan
meningkatkan stres fisik dan emosional
Atur lingkungan aktivitas sehingga
energi dapat efisien
Jika mungkin aktivitas dilakukan dalam
posisi duduk.
Jangan menjining atau mengangkat
barang jika dapat didorong/digeser
Gunakan alat aktivitas yang raltif ringan
Lakukan aktivitas dengan cara yang sama
sehingga efisien
Sering diselingi istirahat
Aktivitas dibagi menjadi beberapa bagian
dan dikerjakan pada waktu yang berbeda.
Cara mengangkat dan mengangkut bagi
lansia harus efektif, efisien dan aman
Efektif (sesuai sasaran), efisien (cepat dan
murah), aman (tidak menimbulkan cidera)
Aktivitas mengangkat dan mengangkut
harus mempertimbangkan keadaan fisik
lansia meliputi kekuatan otot, energi yang
dimiliki, peredaran darah, tipe kerja otot,
fungsi saraf, tingkat kelelahan otot ,
sistem sendi
Mengangkat dan mengangkut harus
mengikuti prinsip kinetik
Beban ditumpukan pada otot tungkai yang kuat
Hindari tumpuan pada otot tulang belakang
Gunakan momentum untuk mengawali gerakan
Beban sedekat mungkin dengan badan
Gunakan tumpuan kaki yang luas dan stabil

Angkat,
Transver dari tempat tidur ke kursi
roda
Transver kursi roda ke mobil

Anda mungkin juga menyukai