Anda di halaman 1dari 19

Tingkat Pengetahuan dan

Perilaku Warga Desa


Cabangbungin terhadap Penyakit
Demam Berdarah

AMALIA DEVI
2012730116
Latar Belakang

-Salah satu yang menjadi masalah kesehatan masyarakat


yang cenderung semakin luas penyebarannya, sejalan
dengan meningkatnya arus transportasi dan kepadatan
penduduk adalah penyakit Demam Berdarah Dengue
(DBD).
-Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia
merupakan salah satu emerging disease dengan insiden yang
meningkat dari tahun ke tahun.
-Berdasarkan data yang didapatkan jumlah penderita
Demam Berdarah Dengue (DBD) dari 1 Januari -10 Agustus
2005 di seluruh Indonesia mencapai 38.635 orang, sebanyak
539 penderita diantaranya meninggal dunia
Rumusan Masalah

Bagaimanakah Tingkat Pengetahuan dan Perilaku


Warga desa Cabangbungin terhadap meningkatnya
kejadian demam berdarah dengue di Jakarta ?
Tujuan Penelitian

Tujuan Umum
Mengetahui tingkat pengetahuan dan perilaku masyarakat
terhadap meningkatnya kejadian demam berdarah dengue di
Jakarta.
Tujuan Khusus
-Mengetahui tingkat pengetahuan Masyarakat tentang DBD
-Mengetahui
bagaimana perilaku masyarakat terhadap
penanganan DBD
-Mengetahui kemampuan masyarakat dalam pencegahan DBD
-Mengetahuikendala - kendala yang di hadapi masyarakat
dalam upaya pencegahan DBD
Manfaat Penelitian

a. Bagi Dinas kesehatan


Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan kepada
instansi kesehatan terkait dalam rangka mempermudah pemberian
penyuluhan tentang demam berdarah kepada sasaran masyarakat tertentu
yang akan disuluh.
b. Bagi Masyarakat
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi masyarakat
dalam menyikapi DBD, dan sebagai bahan pertimbangan bagi Puskesmas
dan lintas sektor terkait di Desa Cabangbungin dalam pengambilan
kebijakan dan penyusunan program pengendalian DBD selanjutnya dengan
mempertimbangkan kebutuhan dan keinginan masyarakat setempat.
c. Bagi Peneliti
Bagi peneliti hasil ini dapat menambah pengetahuan tentang seberapa jauh
pengetahuan masyarakat dan juga bagaimana perilaku masyarakat terhadap
demam berdarah yang tinggal di daerah DKI Jakarta
Kerangka Teori

1. Pengetahuan
-Pengertian Pengetahuan
2. Perilaku
-Pengertian Perilaku
3. Demam Berdarah Dengue
a. -Definisi
b. -Penyebab
c. -Cara Penularan
d. -Gejala Demam Berdarah Dengue
e. -Pemberantasan nyamuk dan pencegahan DBD
PENGERTIAN PENGETAHUAN

Notoatmodjo (2003) mengatakan bahwa


pengetahuan atau kognitif merupakan domain
yang sangat penting dalam membentuk tindakan
seseorang. Terbukti bahwa perilaku yang didasari
oleh pengetahuan akan lebih langgeng daripada
perilaku yang tidak didasari oleh pengetahuan.
Blum 1974 menyatakan bahwa faktor-faktor yang
mempengaruhi sehat atau tidaknya seseorang yaitu
faktor keturunan, faktor lingkungan, faktor pelayanan
kesehatan dan faktor perilaku yang paling banyak
mempengaruhi.
PENGERTIAN PERILAKU

perilaku merupakan respon/reaksi seorang individu


terhadap stimulus yang berasal dari luar maupun dari
dalam dirinya. Respon ini dapat bersifat pasif (tanpa
tindakan : berpikir, berpendapat, bersikap) maupun aktif
(melakukan tindakan)
PENGERTIAN DEMAM BERDARAH

Demam Dengue (DF) merupakan penyakit febris-virus


akut, seringkali desertai dengan sakit kepala, nyeri
tulang atau sendi dan otot, ruam dan leukopenia
sebagai gejalanya.
Demam berdarah dengue (DHF) ditandai oleh empat
manifestasi klinis utama: demam tinggi, fenomena
hemoragik, sering dengan hepatomegali dan, pada
kasus berat, tanda-tanda kegagalan sirkulasi. Pasien
ini dapat mengalami syok hipovolemik yang
diakibatkan oleeh kebocoran plasma. Syok ini disebut
sindrom syok dengue (DSS) dan dapat menjadi fatal
(WHO, 1999).
Upaya Pencegahan DBD oleh Petugas
Kesehatan

-Penyuluhan
-Pembagian bubuk abate
-Fogging jika ada indikasi
-Berkunjung langsung kerumah warga
Skema Kerangka Teori

Variabel Variabel luar :


bebas : 1. Infeksi virus
Tingkat dengue
Pengetahu 2. Status gizi
an dan 3. Sanitasi
lingkungan
Perilaku
Variabel
tergantung
: Demam
Berdarah
Dengue
Hipotesis

Tingkat pengetahuan dan perilaku

warga desa cabangbungin berhubungan

terhadap penyakit demam berdarah


Definisi Operasional

NO Variabel bebas Definisi Operasional Tingkat Pengukuran

1 Tingkat pengetahuan Pengetahuan warga mengenai penyakit Ordinal


DBD, menyangkut penyebab,
penatalaksanaan, dan pencegahannya

2 Perilaku Tindakan yang dilakukan oleh responden Nominal


untuk memutus kontak antara manusia
dengan nyamuk, dengan menggunakan
pakaian yang dapat melindungi dari
gigitan nyamuk, menggunakan kelambu,
dan menyemprot ruangan dengan obat
anti nyamuk

NO Variabel Definisi Operasional Tingkat Pengukuran


tergantung
1 Penyakit DBD Penyakit febris-virus akut, seringkali Nominal
disertai dengan sakit kepala, nyeri tulang
atau sendi dan otot, ruam dan leucopenia
sebagai gejalanya
NO Variabel luar Definisi Operasional Tingkat Pengukuran

1 Infeksi virus Tergigitnya nyamuk demam berdarah Nominal


dengue kedalam tubuh responden

2 Status gizi Status gizi yang ditentukan dengan Ordinal


pengukuran secara antropologis: yaitu
berdasarkan tinggi badan dan berat
badan
3 Sanitasi Keadaan dan fasilitas kebersihan Nominal
lingkungan lingkungan, yang meliputi
persediaan/sumber air, tersedianya MCK
yang baik, pembuangan sampah yang
memenuhi syarat
Rancangan Penelitian

Peneliti menggunakan rancangan


penelitian Case Control
Kasus (Penderita DBD) dicari pasangannya
dengan kontrol (seorang yang sehat),
dengan meyamakan variabel luar
(matching)
Kemudian dilakukan pengukuran mengenai
tingkat pengetahuan dan perilaku pada
kedua kelompok diuji perbedaan proporsi
antar kedua kelompok
Skema :
Skema Rancangan Penelitian :
Case Control
Populasi
Pengetahuan +
Perilaku +
Pengetahuan +
Perilaku - retrospektif Penderita DBD
Pengetahuan -
Perilaku +
Pengetahuan -
Matching :
- infeksi virus
Perilaku -
- status gizi
- sanitasi Sampel
lingkungan
Pengetahuan +
Perilaku +
Pengetahuan +
Perilaku - retrospektif Seorang yang sehat
Pengetahuan -
Perilaku +
Pengetahuan -
Perilaku -
Rancangan Analisis

Penderita
DBD
+ -

Tingkat + a b
Pengetahua
n - c d

Perilaku + e f

- g h
Analisa Data

Dilakukan uji perbedaan :


uji perbedaan X - kuadrat
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai