Management
Operatif : appendektomi
Instruksi post operasi:
IVFD RL 18 tpm
Cefuroxime 750 mg/12 jam/iv
Ketorolac 30 mg/8 jam/iv
Ranitidin 50 mg/8 jam/iv
Anastesi
Tn. U, 28 tahun
Subjektif :
Demam (-), batuk (-), sesak (-), mual (-), muntah (-)
Riw. Alergi makanan (-), riw. Alergi obat (-)
Riw. Asma (-)
Riw. HT (-), riw. DM (-)
Objektif :
TD : 130/90 mmHg, Nadi :96x/i
P : 22x/i, S : 37,5 C
VAS 7/10
Mata : anemis (-/-), ikterus (-/-)
Thorax : DBN
Jantung : DBN
Abdomen : DBN
Ekstremitas : edema (-/-)
Plan :
Rencana anastesi SAB
Puasa 8 jam sebelum operasi
Premedikasi dengan ondansentron 1 amp/iv, dexamethasone 2 amp/iv
Nama : Ny.Rsn Umur : 28 tahun
RM :213155 Sex : perempuan
Tgl MRS :20 maret 2017
Management
Operatif : wide eksisi tumor
Instruksi post operasi:
IVFD RL 18 tpm
Cefuroxime 750 mg/12 jam/iv
Ketorolac 30 mg/8 jam/iv
Ranitidin 50 mg/8 jam/iv
Anastesi
Subjektif :
Demam (-), batuk (-), sesak (-)
Riw. Alergi makanan (-), riw. Alergi obat (-)
Riw. Asma (-)
Riw. HT (-), riw. DM (-)
Objektif :
TD : 110/70 mmHg, Nadi :80x/i
P : 20x/i, S : 36,7 C
VAS 1/10
Mata : anemis (-/-), ikterus (-/-)
Thorax : DBN
Jantung : DBN
Abdomen : DBN
Ekstremitas : edema (-/-)
Plan :
Rencana anastesi TIVA + local anasetesi
Puasa 8 jam sebelum operasi
Premedikasi dengan ondansentron 1 amp/iv, dexamethasone 2 amp/iv
Nama : Ny. E Umur : 33 tahun
RM : 113727 Sex : perempuan
Tgl MRS : 30 maret 2017 (dari poli bedah)
Pasien datang ke RSUD salewangan dengan keluhan terdapat benjolan di anus yang
menetap sejak 3 hari SMRS. Benjolan yang selalu keluar saat pasien buang air besar
dirasakan pasien sejak 6 tahun yang lalu. Awalnya benjolan dapat masuk sendiri,
sekitar 1 tahun yang lalu benjolan yang keluar baru dapat masuk jika dibantu dengan
tangan. Benjolan awalnya hanya keluar saat pasien BAB saja, namun sejak 3 hari SMRS
benjolan menetap dan tidak dapat masuk walaupun dengan bantuan tangan. Benjolan
terasa nyeri, setiap kali BAB selalu disertai darah segar menetes di akhir BAB dan tidak
disertai lendir. Demam (-), mual (-), muntah (-), penunurunan nafsu makan (+),
penurunan BB (-). BAK kesan biasa. Riwayat HT disangkal, Riw DM disangkal. Riw
keluhan yang sama dalam keluarga (-), pasien malas makan sayuran kurang olah raga,
aktivitas sehari hari sebgai ibu rumah tangga
Status Generalis : Sakit sedang/Gizi Cukup/ Compos
mentis
Tanda vital :
TD : 120/80 mmHg HR : 96 x/menit
RR : 20x/ menit Suhu : 36,7 oC
Status lokalis :
Regio anus
Inspeksi
Tampak benjolan diameter 3cm, warna kemerahan,
hematom perianal (-), abses (-)
Palpasi (Rectal Toucher)
Tonus sphingter ani mencekik, ampulla recti kolaps (-),
mukosa rectum licin, terdapat massa konsistensi kenyal
dengan diameter 3cm pada arah jam 3 tidak ada
nyeri tekan, mobile, pada sarg tangan didapatkan
Pemeriksaan laboratorium
02/04/17
WBC : 7,6 x 10^9/L
Hb : 11,2 gr/dl
PLT : 204 x 10^9/L
RBC : 3,8 10^12/L
CT : 5 Menit 15 detik
BT : 4 menit 20 detik
Diagnosis HEMOROID INTERNA GRADE III
Subjektif :
Demam (-), batuk (-), sesak (-)
Riw. Alergi makanan (-), riw. Alergi obat (-)
Riw. Asma (-)
Riw. HT (-), riw. DM (-)
Objektif :
TD : 120/80 mmHg, Nadi :96x/i
P : 20x/i, S : 36,7 C
VAS 3/10
Mata : anemis (-/-), ikterus (-/-)
Thorax : DBN
Jantung : DBN
Abdomen : DBN
Ekstremitas : edema (-/-)
Plan :
Rencana anastesi SAB
Puasa 8 jam sebelum operasi
Premedikasi dengan ondansentron 1 amp/iv, dexamethasone 2 amp/iv
Nama : Ny. S Umur : 43 tahun
RM : 182457 Sex : perempuan
Tgl MRS : 3 april 2017
Subjektif :
Demam (-), batuk (-), sesak (-)
Riw. Alergi makanan (-), riw. Alergi obat (-)
Riw. Asma (-)
Riw. HT (-), riw. DM (-)
Objektif :
TD : 110/80 mmHg, Nadi :90x/i
P : 20x/i, S : 36,6 C
VAS 1/10
Mata : anemis (-/-), ikterus (-/-)
Thorax : DBN
Jantung : DBN
Abdomen : DBN
Ekstremitas : edema (-/-)
Plan :
Rencana anastesi GA + TIVA
Puasa 8 jam sebelum operasi
Premedikasi dengan ondansentron 1 amp/iv, dexamethasone 2 amp/iv