Anda di halaman 1dari 21

Journal Reading

Assessment of Bacterial Contamination on


Contact Lenses
among Medicos

M Anitha et al
International Journal of Pharma Research
and Health Services (17 May 2016)

STELLA PUTRI WANDA


1508438077

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR BAGIAN ILMU


PENYAKIT MATA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
RSUD ARIFIN ACHMAD PEKANBARU
LATAR BELAKANG
Kontak lensa merupakan sebuah
lensa korektif, kosmetik, ataupun
terapeutik yang diletakkan pada
permukaan kornea
125 juta penduduk dunia menggunakan
kontak lensa
2-3 juta penduduk AS
12 juta penduduk Jepang

Alasan menggunakan kontak lensa:


Lebih atraktif
Tidak berpengaruh terhadap cuaca lembab
Tidak beruap
Lapang pandang lebih luas
Stapleton et al
Jumlah pengguna lensa kontak akan
terus meningkat secara global

Penjualan lensa kontak over-the-


counter
Kayitha (2011)
Resiko kejadian infeksi konjungtiva
dan infeksi kornea lebih meningkat
pada pengguna lensa kontak
dibanding dengan yang tidak
menggunakan lensa kontak

Kasus infeksi yg berat kebutaan


Infeksi akibat penggunaan lensa
kontak
harus dicegah atau segera
ditangani

Ketahui mikroorganisme tersering


yang mengkontaminasi
Tujuan:
mengevaluasi kontaminasi bakteri
pada lensa kontak di kalangan
siswi medis
METODE
Sampel-sampel diambil dari siswi medis pengguna
lensa kontak di SSSMC&RI, India. Pada Januari 2016 -
Maret 2016
Informed consent ( )
Pengambilan sampel :menggunakan cotton swab steril
+ salin normal

Proses teknik mikrobial


Identifikasi mikroba mikroskop
metode kultur
uji biokimia
IDENTIFIKASI SAMPEL

Mikrosko Metode
p Kultur
Pewarnaan Gram Brain heart infusion
tube 24 jam, 37C

Uji Uji
Biokimi sensitifit
a as
Kirby Bauer
method
HASIL
Total sampel: 50 sampel
Rentang usia terbanyak 19-25
tahun
Pertumbuhan bakteri Jumlah isolat Persentase

Tumbuh 44 88 %
Tidak tumbuh 6 12 %
Total 50 100%
Tabel 2: Jenis bakteri yang diidentifikasi dari lensa kontak
Jumlah organisme yang Persentas
Organisme
ditemukan e%
Pseudomonas
10 23
aeruginosa
Staphylococcus
8 18
aureus
E. Coli 7 16

Citrobacter koseri 5 11
Acinitobacter
5 11
baumannii
Klebsiella
4 9
pneumoniae
Micrococci spp 3 7

Proteus mirabilis 2 5
Distribusi pertumbuhan bakteri pada
lensa kontak
DISKUSI

Staple Sekitar 140 juta


orang memakai
ton et lensa kontak
Jumlah pengguna
al akan terus
meningkat secara
global
DISKUSI
P. Aeruginosa merupakan kontaminasi
tersering pada lensa kontak
S. Aureus merupakan organisme
penyebab kedua tersering

Bakteri tersering yang


ditemukan pada lensa kontak
Supriya. S et adalah
al P. aeruginosa (28,57 %), E.
coli (14,28 %),
Staphylococcus koagulase
positif (7,14%) dan
DISKUSI
P. aeruginosa dan
Acinetobacter spp
Salha H. M et al yang ditemukan pada
lensa kontak

Ditemukannya S.
Sankaridurg et aureus, Citrobacter
al,
spp dan Enterobacter
Brooks et al spp pada lensa kontak
DISKUSI
Infeksi bakteri penyebab
kontaminasi utama pada lensa
kontak
Kontaminasi penyakit pada
mata

Sharing user
meningkatkan faktor resiko
Jaga higienitas dan sterilitas dalam
menggunakan lensa kontak
Perhatikan durasi pemakaian lensa
kontak
KESIMPULAN
Pada penelitian ini, bakteri paling
umum yang mengontaminasi
adalah Pseudomonas aeruginosa
Adanya daya adhesi bakteri terhadap
lensa kontak
Telah banyak penelitian yang
membuktikan bahwa P. aeruginosa
adalah bakteri terbanyak yang biasanya
menempel pada lensa kontak

Tindakan pencegahan terjadinya


kontaminasi bakteri pada lensa dapat
mengurangi resiko berkembangnya infeksi
okular
Pencegahan kontaminasi bakteri pada
lensa kontak dapat berupa:
Gunakan lensa kontak sesuai yang
diresepkan oleh dokter spesialis mata
protokol perawatan yang tepat
penggantian lensa berkala terutama
apabila terjadi iritasi
Mempertahankan kondisi higienis dan
sterilitas lensa kontak
Terimakasih...

Anda mungkin juga menyukai