ASKEP PADA KLIEN

PERIOPERATIF

BY ; HJ. DWI RATNA SARI

 A. PENGKAJIAN
Pada fase pra operatif , pengkajian dibagi menjadi
2 , yaitu :
1. Pengkajian Komprehansif
dilakukan di bagian rawat inap, poliklinik, atau
UGD,
2. Pengkajian klasifikasi
dilakukan di kamar operasi oleh perawat
perioperatif
Pengkajian nya meliputi :
. Pengkajian Umum
. Riw. Kesehatan
. Pengkajian Psikososiospiritual
. Pemeriksaan fisik
. Pengkajian diagnostik
Pengkajian Umum,
Identitas Pasien : 1. Bayi dan anak-
anak
2. Lansia
Jenis pekerjaan dan asuransi
kesehatan
Persiapan umum Inform
Consent,obat , alat dll
Formulir Check list
Tanda pengenal dan lokasi Op
Pengkajian Riwayat Kesehatan
Riw Kesehatan terdahulu dan Riw
pembedahan status Px
Riwayat Allergi
Kebiasaan Merokok, Alkohol dan Narkoba
Pengkajian Nyeri PQRST
Provoking Incident( aktivitas yg
nyeri )
Quality of pain
Region, radiasi,relief
Severity of pain
Time
Lanjutan

Pengkajian Psikospiritual
Kecemasan praoperatif
Perasaan
Konsep diri
Citra diri
Sumber koping
Kepercayaaan spiritual medikasi
teraupetik
Pengetahuan, persepsi dan
pemahaman
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum dan tanda- tanda Vital
Penampilan umum :
o Usia
o Tanda distres
o Jenis tubuh
o Postur
o Gerakan tubuh
o Kebersihan diri dan bau badan
o Afek dan alam perasaan
o Bicara
Lanjutan
Pengkajian tingkat kesadaran GCS
Pemeriksaan TTV
Pengkajian status nutrisi obesitas
me nurunnya ventilasi dan fungsi
jantung
Kepala dan leher
Kepala
Mata
Hidung dan sinus
Mulut ,bibir, lidah dan palatum
Leher
 Sistem syaraf
Sistem
Endokrin
Dada dan tulang belakang
Sistem pernafasan
Sistem kardiovascular
Keseimbangan cairan dan elektrolit
Abdomen dan panggul
Sistem pencernaan
Sistem perkemihan
Integumen dan Muskuloskeletal
Sistem integumen
Sistem muskuloskeletal
Pemeriksaan diagnostik dan sceening
tambahan
 RENCANA KEPERAWATAN
PRA OPERATIF
Diagnosa :
Ansietas b.d kurang pengetahuan ttg pembedahan
yang akan dilaksanakan dan hasil akhir pascaoperatif
Tujuan : 1 x 24 Jam tingkat kecemasan pasien
berkurang atau hilang
Kriteria hasil :
Pasien menyatakan kecemasan berkurang
Pasien mampu mengenali perasaan ansietasnya
Pasien dapat mengidentifikasi penyebab atau
faktor yang mempengaruhi ansietasnya
Pasien kooperatif terhadap tindakan
Wajah pasien rileks
Intervensi :
Mandiri :
1. Bantu pasien mengekspresikan perasaannya ; marah,
kehilangan atau takut
2. Kaji tanda ansietas verbal dan nonverbal. Dampingi pasien
dan lakukan tindakan bila pasien mulai menunjukkan
perilaku merusak
3. Jelaskan tentang prosedur pembedahan sesuai jenis operasi
4. Beri dukungan pra bedah
5. Hindari konfrontasi
6. Beri lingkungan yang tenang dan suasana penuh istirahat
7. Tingkatkan kontrol sensasi pasien
8. Orientasikan pasien terhadap prosedur rutin dan aktivitas
yang diharapkan
9. Beri kesempatan kpd pasien utk mengungkapkan
ansietasnya
10.Berikan privasi untuk pasien dan orang terdekat
Kolaborasi :
Berikan anti cemas sesuai indikasi, contohnya : diazepam
 b. Fase Pasca Operasi
Patofisiologi pasca operatif
PascaOperasi
Efek anastesi
umum
Efek Intervensi
Bedah
B1 B4
B2 B3 B5 B1
( breathi ( bladder
( blood ) ( brain ) ( bowel ) ( bone)
ng ) )
Respon Depresi Kontrol Penurun
Kontrol
depresi mekanis kesadar Peristalti
kemamp an
pernafas me an msh k usus
uan kontrol
an regulasi menurun
1.turun miksi otot &
1. Resti pola sirkulasi keseimb
Penuruna Ggn 1. Resti
nafas tdk normal
Resti n kes pemenu aspirasi Resti
efektif
penurun 2. Nyeri han muntah Jatuh
2. Jalan nafas
an 3. eliminasi 2.
tdk efektif
perfusi kecemasa urine Penurun
n an
motilitas
usus
Pengkajian Pasca Operatif
Awal :
Dx medis dan jenis pembedahan
Usia dan kondisi umum pasien, kepatenan
jalan nafas, TTV
Anastesi dan medikasi yang di gunakan
Segala masalah yang terjadi dalam
pembedahan
Patologi yang dihadapi
Cairan yang diberikan
Segala alkes : drain, kateter, NGT, alat bantu
pendukung
Informasi ttg siapa dr bedah dan anastesinya
Pengkajian
Sistem pernafasan
Kotrol pernafasan
Kepatenan jalan nafas
Status sirkulasi
Respon TTV
Respon perdarahan pasca operasi
Respon cedera sirkulasi
Kontrol suhu
Status neurologis
Respon nyeri
Genitourinari
Sistem gastrointestinal
Keseimbangan cairan dan elektrolit
Integritas kulit, kondisi luka dan drainase
Diagnosa keperawatan
TUGAS !
Mohon dibuat menjadi 10 kelompok ;
Buat diagnosa pasca operasi beserta
intervensi dan rasionalisasinya
Setiap kelompok harus berbeda-beda
diagnosanya.
Dikumpulkan minggu depan 08 april 2015
ya
TERIMA KASIH

WASSALAM