MANAJEMEN
STRATEGIS
RELEVANSI MENSTRA UNTUK ORGANISASI
Implementasikan
Mengevaluasi lintas
fungsi tujuan
Perencanaan
Implementasi strategi
05/12/17
Proses Manajemen Strategis
Ada 8 (Delapan) langkah dalam proses
manajemen strategis :
1.Identifikasi Misi dan Sasaran organisasi
2.Analisa Lingkungan Luar
3.Identifikasi Peluang dan Ancaman
4.Analisa Lingkungan Internal/Sumber Daya
Organisasi
5.Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan
6.Merumuskan Strategi
7.Melaksanakan Strategi
8.Evaluasi Strategi
Determinan Tujuan
Perusahaan
Memperoleh laba
Meningkatkan harga saham
Meningkatkan volume penjualan
Mempertahankan kelangsungan
hidup
Dimensi- dimensi Keputusan Strategik
05/12/17
Manajer Otoriter
vs
Manajemen Strategik
Formalitas Manajemen
Strategik
Manajemen Strategik dipengaruhi Formalitas
dalam perusahaan.
Meliputi : struktur organisasi, Besar organisasi,
Gaya Manajemen yang dominan, Kompleksitas
Lingkungan, Proses produksi, Masalah, Tujuan
Sistem Perencanaan.
Implikasi :
Biaya
Comprehensiveness
Akurasi
Keberhasilan perencanaan
Manfaat Manajemen
Kegiatan perumusanStrategik
(formulasi) strategi memperkuat
kemampuan perusahaan mencegah masalah.
Keputusan strategik yang didasarkan pada hasil
kelompok merupakan alternatif terbaik.
Keterlibatan karyawan dalam perumusan strategi
meningkatkan pemahaman karyawan tentang
hubungan produktivitas-imbalan, sehingga
mempertinggi motivasi.
Berkurangnya kesenjangan dan overlap kegiatan
diantara karyawan, dan memperjelas peran masing-
masing.
Berkurangnya penolakan terhadap perubahan
Resiko Manajemen Strategik
Waktu operasional karyawan terpakai
Tanggung jawab keberhasilan strategi
Kekecewaan jika gagal
Proses Manajemen Strategis
Ada 8 (Delapan) langkah dalam proses
manajemen strategis :
1.Identifikasi Misi dan Sasaran organisasi
2.Analisa Lingkungan Luar
3.Identifikasi Peluang dan Ancaman
4.Analisa Lingkungan Internal/Sumber Daya
Organisasi
5.Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan
6.Merumuskan Strategi
7.Melaksanakan Strategi
8.Evaluasi Strategi
3 Tingkatan
Manajemen Strategik
Corporate Level ( CEO)
- Merumuskan visi dan misi perusahaan
- Analisis internal dan eksternal
- Analisis pilihan-pilihan strategik
Business Level (GM)
- Menyusun rencana jangka panjang
- Merumuskan Grand Strategy
Functional Level (Manager)
- Menyusun rencana jangka pendek
- Merumuskan strategi fungsional dan
implementasi
05/12/17
Alternatif Struktur Manajemen Strategik
1. Perusahaan Bisnis
Tunggal Tingkat Korporasi /
Bisnis
Tingkat
Fungsional
Tingkat Bisnis
Tingkat
Fungsional
Karakteristik Keputusan
Manajemen Strategik
Ditingkat korporasi
berorientasi pada nilai,konseptual,
resiko, laba
Ditingkat bisnis
berorientasi pada segmen pasar,
lokasi dan distribusi
Ditingkat Fungsional
Berorientasi pada pelabelan, R & D,
dan peralatan produksi
Perkembangan Manajemen Strategik
05/12/17
DETERMINAN INTENSITAS MANAJEMEN
STRATEGIK
Formal & Detail Informal & Garis Besar
Kompleksitas Lingkungan Bisnis
Stabil
Tidak Stabil
Tingkat Persaingan Rendah
Tingkat Persaingan Tinggi
Banyak Pasar & Konsumen
Sedikit Pasara dan Konsumen
05/12/17
DETERMINAN INTENSITAS MANAJEMEN
STRATEGIK
Formal & Detail Informal & Garis Besar
Proses Produksi
Padat Modal
Padat Karya
Teringrasi
Sederhana
Teknologi Tinggi
Teknologi Sederhana
Waktu Tunggu Retaliasi Pendek
Waktu Tunggu Retaliasi Panjang
05/12/17
DETERMINAN INTENSITAS MANAJEMEN
STRATEGIK
Formal & Detail Informal & Garis Besar
Karakteristik Persoalan
Kompleks, Baru dan Keras
Sederhana
Tujuan Perencanaan
Koordinasi
Latihan
05/12/17
Elemen Management
Strategik
Manfaat Manajemen
Strategik
Sepanjang pemahaman dan praktek manajemen
strategik yang dikenal oleh eksekutif perusahaan
tidak menyimpang terlalu jauh, maka perannya
yang signifikan dalam membantu perusahaan
untuk mencapai tujuan tetap dapat diharapkan.
05/12/17
Lima Serangkai Manajemen
Strategik :
05/12/17
Proses Manajemen
Strategis
Model Manajemen Strategis
Audit
eksternal
Implementasi
strategi
Tujuan Merumuskan Implementa Isu Ukur&evalua
Visi si Pemasaran,ke si
Jk Mengevaluasi Isu
Misi Memilih srategi uangan,akunt kinerja
panjang manajemen
ansi,Penelitia
n&pengemba
ngan,Sim
Audit
Internal
Evaluasi
Formulasi strategi strategi
Implementasi strategi
Unsur Dasar Dalam Proses
Manajemen Strategik
Scanning formulasi
Lingkungan Strategi
Implementasi
Evaluasi
Strategi
Tiga Kunci-Pertanyaan
Strategis
Dimana posisi perusahaan sekarang?
Jika tidak terdapat perubahan, dimana
posisi perusahaan dalam satu, dua, lima
atau sepuluh tahun kedepan? Dan
apakah jawaban tersebut dapat diterima?
Jika jawaban tidak dapat diterima, apa
tindakan secara spesifik yang harus
diambil oleh manajemen? Apa resiko dan
hasil yang terkait?
Isu formulasi
strategi
tegi
si sra
rm ula
Fo
Tujuan tercapai
Meninjau ulang
Faktor eksternal,internal
E
V
A
L Mengukur kinerja
U
A
S
i
Mengambil tindakan
korektif
Panduan untuk menjalankan mgt
strategis yg efektif
Evaluasi kualitas proses mgt strategi
Mgt strategis jng menjadi meknisme
birokrasi
Pemikiran yg terbuka
Kemauan memikirkan informasi
baru,ide baru,
Alokasi sdm yg tepat
Keputusan strategi butuh pengorbanan
36
1. Penghasilan, Keuntungan (Income, Profit)
Keuntungan (Profit) adalah merupakan
ukuran yang paling mudah untuk dijelaskan
kepada semua pihak dalam menilai
keberhasilan seorang manajer dalam
mengelola serta memimpin suatu perusahan.
2. Perkembangan yang berkelanjutan
(Sustainable Growth)
Dalam jangka panjang , keuntungan tersebut
haruslah dipergunakan untuk
pengembangan usaha bisnis kita, yaitu
haruslah dipergunakan untuk memacu
pertumbuhan bisnis (Business Growth).
Misalnya : pertambahan aktiva tetap yang
berupa : Mesin produksi, Gedung Pabrik ,dll.
3. Keunggulan posisi bersaing (Competitive
Advanted)
Pertumbuhan yang berkelanjutan tersebut
haruslah kita jadikan modal dasar untuk meraih
keberhasilan bisnis pada tahap berikutnya yaitu
dalam bentuk diperolehnya posisi persaingan
yang lebih unggul atau yang sering juga
disebut sebagai Competitive Advanted .Lawan
dari Competitive Advanted adalah Perfect
competition atau Persaingan sempurna, yaitu
bentuk persaingan dimana pelaku bisnis dalam
cabang usaha ini adalah amat banyak dan pada
umumnya kecil-kecil, sehingga senjata
persaingan yang utama adalah perang harga,
kondisi persaingan inilah yang paling tidak
disukai oleh pebisnis , untuk itu kia harus
berusaha agar dapat keluar dari lingkaran
persaingan tersebut.
4. Keunggulan Posisi Bisnis
Ada tiga posisi bisnis yang unggul secara
berurutan yaitu :
a. Posisi bisnis yang tergantung (Dependent
Business)
Posisi bisnis seperti ini merupakan suatu
kondisi dimana perusahaan kita masih
berada dalam berbagai ketergantungan dari
pihak lain.
b. Posisi bisnis yang merdeka (Independent
Business)
Pada posisi bisnis seperti ini kita tidak
mudah dipermankan oleh pihak lain,
sehingga kemantapan bisnis kita akan
semakin kuat dan tidak mudah digoyang
oleh pihak lain maupun pesaing kita.
C. Posisi bisnis yang saling berkait
(Intedepedent Business)
Dalam era global seperti sekarang ini maka
bisnis yang merdeka 100% sangatlah sulit
untuk dapat kita wujudkan, oleh karena itu
maka untuk memperoleh posisi yang lebih
bebas maka dapat ditempuh dengan cara
membuat adanya saling ketergantungan
diantara partner bisnis kita. Baik mereka
adalah pemasok bahan baku, teknisi mesin-
mesin produksi, para agen atau distributor
dan pemodal atau Investor.