Anda di halaman 1dari 22

MSDM

PERENCANAAN KARIER
D A SA R -D A SA R M A N A JEM EN
K A R IER
Manajemen karier
Perencanaan karier
Pengembangan karier
Perencanaan dan
pengembangan karir
Apa itu Karier?

Karier : (Mondy dan Noe, 1996).


Suatu arah umum yang dipilih oleh
seseorang untuk mengejar keseluruhan
kehidupan kerjanya

Karier : (Keith Davis dan Werther W.B; 1996)


Suatu pekerjaan (jabatan) yang dipegang
selama kehidupan kerja seseorang dalam
suatu organisasi

Semua pekerjaan atau jabatan yang


dipegang selama masa kerja seseorang
Perencanaan karir merupakan proses di
mana sesorang menyeleksi tujuan karir dan
arus karir untuk mencapai tujuan tersebut,

Pengembangan karir seseorang meliputi


perbaikan-perbaikan personal yang dilakukan
Perencanaan dan
untuk mencapai pengembangan
rencana karir
dan tujuan karirnya.
merupakan proses yang tenang dan hati-hati di mana
seseorang menjadi sadar akan atribut yang
berhubungan dengan karakter pribadi dan rangkaian
tahapan sepanjang hidup yang berkontribusi kepada
pemenuhan kariernya.
Peran perencanaan dan pengem bangan karir

Menurunkan tingkat perputaran karyawan (turnover)


Mendorong produktivitas
Memenuhi kebutuhan-kebutuhan organisasi akan sumber
daya manusia di masa yang akan datang.
Memberikan informasi kepada organisasi dan individu
yang lebih baik mengenai jalur potensial karir di dalam
suatu organisasi.
Mengurangi kelebihan, perencanaan karir menyebabkan
karyawan, manajer dan departemen sumber daya
manusia menjadi berhati-hati atas kualifikasi karyawan,
mencegah manajer yang mau menang sendiri dari
pembatasan sub-ordinate kunci.
Membantu pelaksanaan rencana-rencana kegiatan yang
telah disetujui
HAL-HAL / FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI
KEBERHASILAN KARIER
SESEORANG
Pendidikan formalnya.
Pengalaman kerjanya.
Sikap atasannya.
Prestasi kerjanya.
Bobot pekerjaannya.
Adanya lowongan jabatan.
Produktivitas kerjanya.
Prom osidan pem indahan
karyaw an
Mutasi

Mutasi atau yang dikenal dengan


mutasi personal diartikan sebagai
perubahan
posisi/jabatan/pekerjaantempat kerja
dari seorang tenaga kerja yang
dilakukan baik secara vertikal
maupun horizontal.
Mutasi Vertikal terdiri atas :

1. Promosi

suatu promosi diartiakan sebagai perubahan posisi/jabatan/pekerjaan dari


tingkat yang lebih rendah ke tingkat yang lebih tinggi. Perubahan ini biasanya
akan di ikuti dengan meningkatnya tanggung jawab, hak serta status social
seseorang. Promosi ini mempunyai bentuk-bentuk sebagai berikut :

a) Promosi sementara

b) Promosi Tetap

c) Promosi Kecil

d) Promosi Kering
2. Demosi

Demosi merupakan suatu bentuk mutasi vertikal yang berupa penurunan


pangkat/posisi/jabatan/pekerjaan ke tingkat yang lebih rendah.

3. Penangguhan Kenaikan Pangkat

Penangguhan kenaikan pangkat terjadi sebagai akibat dari ketidakmampuan seorang tenaga
kerja melaksanakan tugas dalam jabatannya, karena pelanggaran disiplin, atau terkena
hukuman pidana.

4. Pembebastugasan

Pembebastugasan atau lebih dikenal dengan skorsing merupakan bentuk mutasi vertikal yang
dilakukan dengan membebastugaskan seorang tenaga kerja dari posisi/jabatan/pekerjaannya,
tetapi masih mempearoleh pendapatan secara penuh.

5. Pemberhentian

Pemberhentian atau retiring merupakan bentuk mutasi vertikal yang paling akhir berupa
pemberhentian seorang tenaga kerja dari posisi/jabatan/pekerjaan yang sekaligus diikuti
dengan pemutusan hubungan kerja dan pemnberhentian pembayaran pendapatannya
(upah/gaji).
Mutasi Horizontal terdiri atas :

Berdasarkan tujuannya:

a) Job Rotation

b) Production Transfer

c) Replacement Transfer

d) Versatility Transfer

e) Shift Transfer

f) Remedial Transfer
Berdasarkan sumber gagasan dilakukannya mutasi:

a) Personal Transfer

Suatu bentuk mutasi horizontal yang terjadi atas kehendak/keinginan tenaga kerja yang
bersangkutan.

b) Production Transfer

Suatu bentuk mutasi horizontal yang terjadi atas prakarsa organisasi sendiri, misalnya karena
alasan untuk meningkatkan produktivitas, reorganisasi dan alasan lainnya.

Berdasarkan jangka waktu pelaksanaan mutasi:

a) Temporary Transfer

Suatu bentuk mutasi horizontal yang dilakukan dengan memindahkan untuk sementara waktu
seorang tenaga kerja pada jabatan tertentu sampai pejabat yang definitif menempati posnya.

b) Permanent Transfer

Sebagai kebalikan dari temporary transfer, dalam permanent transfer pemindahan seorang
tenaga kerja dilakukan untuk jangka waktu lama dan bersifat difinitif
M EN IN G K ATK A N N ILA I
K EB ER A G A M A N M ELA LU I
M A N A JEM EN K A R IER
Wanita dan orang kulit berwarna
cenderung mengalami kemajuan
yang lebih lambat dalam organisasi,
dan bias serta hal lain yang lebih
sulit untuk dijelaskan sering menjadi
penyebabnya.
Langkah-langkah untuk meningkatkan prospek
karier dan promosi wanita maupun kelompok
minoritas :
1.Fokus dalam menyikapi dengan serius
minat karyawan minoritas dan wanita.
2.Menghilangkan hambatan institusional.
3.Memperbaiki jaringan dan bimbingan.
4.Mengeliminasi penghalang yang tidak
jelas.
5.Menerapkan jadwal yang fleksibel dan
jalur karier yang tepat bagi kaum wanita.
Pengembangan karier :
Suatu kondisi yang menunjukkan
adanya peningkatan status
seseorang dalam jalur karir yang
telah ditetapkan dalam suatu
organisasi

Pengembangan karir (career


development) meliputi aktivitas-
aktivitas untuk mempersiapkan
seorang individu pada kemajuan
jalur karir yang direncanakan
Prinsip pengembangan karir adalah:
1. Pekerjaan itu sendiri, mempunyai pengaruh
yang sangat besar terhadap pengembangan
karir.
2. Bentuk pengembangan skill yang
dibutuhkan, ditentukan oleh permintaan
pekerjaan yang spesifik
3. Pengembangan akan terjadi hanya jika
seorang individu belum memperoleh skill
yang sesuai dengan tuntutan pekerjaan
4. Waktu yang digunakan untuk pengembangan
dapat direduksi/dikurangi dengan
mengidentifikasi rangkaian penempatan
pekerjaan individu yang rasional.
Gambar : Kerangka Perencanaan dan
Pengembangan Karier
Perencanaan Sasaran-Sasaran
Jalur-Jalur Karir
Karir Karir

Pengembangan
Karir

Umpan Balik
P en jelasan g am b ar:
Ada 5 (Lima) Syarat Utama yang harus di penuhi agar proses perencanaan
karir tersebut dapat berjalan dengan baik. Ke-lima syarat tersebut yaitu :
1. Dialog
2. Bimbingan.
3. Keterlibatan individual
4. Umpan balik.
5. Mekanisme perencanaan karir.
Lanjutan Penjelasan gambar
Jalur Karier :
Pola pekerjaan berurutan yang membentuk
karier seseorang.

Sasaran Karier :
Posisi di waktu yang akan datang
Di mana seseorang termotivasi untuk
mencapai sebagai bagian dari karier

Kunci pokok dalam jalur karier pada dasarnya


terletak
pada 2 (dua) hal yaitu :
Kemampuan intelektual dan
kepribadian dalam kepemimpinan
Pengelolaan Perencanaan K arier bagi
individu
1 . Langkah-Langkah yang Ditempuh
Menilai diri sendiri
Meneliti gagasan dan kesempatan
Membuat hubunganhubungan
Melakukan tindakan
2 . Cara Menilai Diri Sendiri
Menilai kelebihan dan kekurangan diri sendiri
Ada 3 (tiga) kriteria utama :
Kemampuan dan keterampilan anda, misalnya, kemampuan
dalam mencegah masalah, dalam berkomunikasi.
Minat anda, misalnya, terhadap lingkungan, musik, olah
raga
Kelebihankelebihan anda, misalnya, keinginan untuk
sukses, keinginan untuk membantu orang lain.
MANFAAT PERENCANAAN
1. Mengembangkan DAN
para karyawan
yang dapat dipromosikan.
PENGEMBANGAN KARIER
2. Menurunkan tingkat perputaran
karyawan.
3. Mengungkap potensi karyawan.
4. Mendorong pertumbuhan.
5. Memuaskan kebutuhan karyawan.
6. Membantu pelaksanaan rencana-
rencana kegiatan yang telah
disetujui.
7. Meningkatkan nama baik organisasi
MANFAAT PENGEMBANGAN
KARIER SEHUBUNGAN
DENGAN PENDIDIKAN
1. Meningkatnya kemampuan karyawan.
2. Meningkatnya suplai karyawan yang DAN
PELATIHAN
berkemampuan.
TERIM A KASIH BAN YAK TEM AN -
TEM AN ..

Anda mungkin juga menyukai