Anda di halaman 1dari 28

Unsur Periode Ketiga

XII-IPA 3
Presentasi oleh:
Dwi Wulandari
Lelyana Chandra
Muhammad Yudi Saputra
Nima Febriani Lestari
Nurshafira Saqina Syalli
Syarif Muhammad Fadillah
Unsur Periode 3indeks
Natrium Na
Magnesium
Logam
Mg
Aluminium
Metaloi
Al d

Silikon Si
Non
Fosfor P logam
Belerang S
Gas
Klor Cl Mulia
Argon
Tabel Ar
Perbandingan Un
sur
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Natrium (Na)
Argon | tabel

Sifat
Fisis
Nomor atom : 11
Konfigurasi e- : [Ne] 3s1
Massa Atom relatif :
22,98977
Jari-jari atom : 2,23
Titik Didih : 892 C
Titik Lebur : 495 C
Elektronegatifitas :1
Energi Ionisasi : 495 kJ/mol
Tingkat Oks. Max : 1+
Struktur Atom : Kristal

Logam
Wujud : Padat
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Natrium (Na)
Argon | tabel

Kegunaan
Dipakai dalam pebuatan ester
NACl digunakan oleh hampir semua makhluk
Na-benzoat dipakai dalam pengawetan makanan
Na-glutamat dipakai untuk penyedap makanan
Isi dari lampu kabut dalam kendaraan bermotor
NAOH dipakai untuk membuat sabun, deterjen, kertas
NAHCO3 dipakai sebagai pengembang kue
Memurnikan logam K, Rb, Cs
NACO3 Pembuatan kaca dan pemurnian air sadah
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Natrium (Na)
Catatan
Merupakan logam lunak, bewarna putih keperakan, reaktif
Bereaksi dengan cepat dengan air membentuk sodium hidroksida dan
hidrogen
Dapat bereaksi dengan Alkohol namun lebih lambat dibanding dengan
air
Tidak bereaksi terhadap nitrogen
Merupakan komponen terbesar kedua yang larut di air laut
Mudah ditemui pada sumber air alami

Dihasilkan dengan elektrolisis lelehan NaCl


Prosesnya disebut proses Downs,
yaitu dengan menambah 58% CaCl2 dan KF
pada elektrolisis lelehan NaCL.
Tujuan penambahan untuk
menurunkan titik lebur NaCl hingga mencapai 550 C
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Magnesium (Mg)
Argon | tabel

Sifat
Fisis
Nomor atom : 12
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2
Massa Atom relatif :
24,305
Jari-jari atom : 1,72
Titik Didih : 1107 C
Titik Lebur : 651 C
Elektronegatifitas :
1,25
Energi Ionisasi : 738
kJ/mol
Tingkat Oks. Max :
2+
Struktur Atom : Kristal
Logam
Wujud : Padat
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Magnesium (Mg)
Argon | tabel

Kegunaan
Dipakai pada proses produksi logam, kaca, dan semen
Untuk membuat konstruksi pesawat. Logamnya disebut
magnalum
Pemisah sulfur dari besi dan baja
Dipakai pada lempeng yang digunakan di industri percetakan
Untuk membuat lampu kilat
Sebagai katalis reaksi organik
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Magnesium (Mg)
Argon | tabel

Catatan
Berupa logam bewarna putih keperakan dan sangat ringan
Banyak dipakai di industri karena ringan dan mampu membentuk aloi yang kuat
Termasuk unsur reaktif
Sebagian besar logam dapat dihasilkan dengan bantuan magnesium
Banyak ditemukan di alam dan dalam mineral : dolomite, magnetite, olivine,
serpentine
Senyawa yang terbentuk umumnya ikatan ion, namun ada juga berupa ikatan
kovalen

Magnesium umumnya dapat diperoleh melalui pengolahan air laut sbg:


-Ca(OH)2 ditambahkan pada air laut agar meganesium mengendap sebagai
Mg(OH)2. Asam klorida kemudian ditambahkan sehingga diperoleh kristal
magnesium klorida
Ca(OH)2 (S) + Mg2+ Mg(OH)2 (S) + Ca 2+
Mg(OH)2 (s) + 2H+ + Cl- MgCl2.6H2O
-Untuk menghindari terbentuknya MgO pada pemanasan
megnesium klorida, sebelum elektrolisis leburan kristal yang terbentuk
ditambahkan magnesium klorida yang mengalami hidrolisis sebagian
ke dalam campuran leburan natrium dan kalsium klorida
-Magnesium akan diperoleh pada katoda
sedangkan pada anoda akan terbentuk Cl2-
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Alluminium (Al)
Argon | tabel

Sifat
Fisis
Nomor atom : 13
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2
3p 1
Massa Atom relatif :
26,98154
Jari-jari atom : 1,82
Titik Didih : 2467 C
Titik Lebur : 660 C
Elektronegatifitas :
1,45
Energi Ionisasi : 577
kJ/mol
Tingkat Oks. Max :
3+
Struktur Atom : Kristal
Logam
Wujud : Padat
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Allumunium (Al)
Argon | tabel

Kegunaan
Banyak dipakai dalam industri pesawat
Untuk membuat konstruksi bangunan
Dipakai pada berbagai macam aloi
Untuk membuat magnet yang kuat
Tawas sebagai penjernih air
Untuk membuat logam hybrid yang dipakai pada pesawat luar
angkasa
Membuat berbagau alat masak
Menghasilkan permata bewarna-warni: Sapphire, Topaz, dll
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Allumunium (Al)
Argon | tabel

Catatan
Berupa logam lunak bewarna perak
Merupakan penghantar panas yang sangat baik da dapat menghantar listrik
Sulit terkorosi karena membentuk lapisan oksida di permukaannya
Tidak beracun, non-magnetik dan sulit terbakar
Sumber utamanya adalah biji bauksit

Alumunium dapat diperoleh melalui proses Hall, yaitu:


-biji bauksit dimurnikan dengan menambah NaOH dan HCl sehingga diperoleh
Al2O3
Al2O3 (s) + 2NAOH (aq) 2NaAIO2 (aq) + H2O
2NaAIO (aq) +HCL (aq) Al(OH)3 + NaCl (aq)
Al(OH)3 Al2O3 (s) + 3H20

-Al2O3 yang diperoleh kemudian disaring


dan dilelehkan baru kemudian dielektrolisis
Anoda : 3O2- O2(g) + 6e
Katoda : 2Al3 + 6e 2Al

-Sebelum elektrolisis, ditambahkan kriolit (NaAIF6)


untuk menurunkan titik leleh AL2O3
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Silikon (Si)
Sifat
Fisis
Nomor atom : 14
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2 3p
2

Massa Atom relatif :


28,0855
Jari-jari atom : 1,46
Titik Didih : 2355 C
Titik Lebur : 1410 C
Elektronegatifitas :
1,74
Energi Ionisasi : 787 kJ/mol
Tingkat Oks. Max : 4+
Struktur Atom : Kristal
Kovalen

raksasa
Wujud : Padat
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Kegunaan
Silikon (Si)
Dipaki dalam pembuatan kaca
Terutama dipakai dalam pembuatan semi konduktor
Digunakan untuk membuat aloi bersama alumunium, magnesium,
dan tembaga
Untuk membuat enamel
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Silikon (Si)
Catatan
Merupakan unsur elektropositif yang paling banyak dijumpai
Isotop alaminya terdiri atas isotop 28 (92,2%), isotop 29 (4,7%), isotop
30 (3,1%)
Memiliki sifat kimia seperti logam yang lain
Kemampuan semikonduktor akan meningkat jika ditambahkan
pengotor suhu
Ditemukan pada banyak senyawa dioksida dan berbagai macam
silicate yang ada di alam
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Fosfor (P)
Argon | tabel

Sifat
Fisis
Nomor atom : 15
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2
3p 3
Massa Atom relatif :
30,97376
Jari-jari atom : 1,23
Titik Didih : 280 C
Titik Lebur : 44 C
Elektronegatifitas :
2,05
Energi Ionisasi : 1060
kJ/mol
Tingkat Oks. Max :
5+
Struktur Atom : molekul
Poliatom
Wujud : Padat
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Fosfor (P)
Catatan
Berupa logam bewarna putih keperakan dan sangat ringan
Banyak dipakai di industri karena ringan dan mampu membentuk aloi
yang kuat
Termasuk unsur reaktif
Sebagian besar logam dapat dihasilkan dengan bantuan magnesium
Banyak ditemukan di alam dan dalam mineral : dolomite, magnetite,
olivine, serpentine
Senyawa yang terbentuk umumnya ikatan ion, namun ada juga berupa
ikatan kovalen

Magnesium umumnya dapat diperoleh melalui pengolahan air laut sbg:


Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Kegunaan
Fosfor (P)
Dipakai pada proses produksi logam, kaca, dan semen
Untuk membuat konstruksi pesawat. Logamnya disebut
magnalum
Pemisah sulfur dari besi dan baja
Dipakai pada lempeng yang digunakan di industri percetakan
Untuk membuat lampu kilat
Sebagai katalis reaksi organik
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Sulfur (S)
Argon | tabel

Sifat
Fisis
Nomor atom : 16
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2
3p 4
Massa Atom relatif :
32,066
Jari-jari atom : 1,09
Titik Didih : 445 C
Titik Lebur : 119 C
Elektronegatifitas :
2,45
Energi Ionisasi : 1000
kJ/mol
Tingkat Oks. Max :
6+
Struktur Atom : molekul
poliatom
Wujud : Padat
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Kegunaan
Sulfur (S)
Dipakai sebagai bahan dasar pembuatan asam sulfat
Digunakan dalam baterai
Dipakai pada fungisida dan pembuatan pupuk
Digunakan pada korek dan kembang api
Digunakan sebagai pelarut dalam berbagai proses
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Sulfur (S)
Catatan
-Zat murninya tidak berbau dan tidak berasa
-Memiliki struktur yang beragam, tergantung konsisi sekitar
-Secara alami banyak terdapat di gunung berapi
-Komponen murninya tidak beracun namun senyawa yang terbentuk
kebanyakan berbahaya bagi manusia
-Senyawa sulfur yang utama adalah SO2, dan SO3. SO2 berupa gas yang
mudah larut dalam air sehigga menyebabkan hujan asam
-Efek yang ditimbulkan dapat sikurangi dengan cara
melewatkan air yang terkontaminasi pada padatan CaCO3.
SO3 merupakan bahan utama membuat asam sulfat
SO3 diperoleh dari oksidasi SO2 dengan katalis vanadium
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Chlor (Cl)
Argon

Sifat
Fisis
Nomor atom : 17
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2
3p 5
Massa Atom relatif :
35,4527
Jari-jari atom : 0,97
Titik Didih : -35 C
Titik Lebur : -101 C
Elektronegatifitas :
2,85
Energi Ionisasi : 1260
kJ/mol
Tingkat Oks. Max :
7+
Struktur Atom : molekul
diatom
Wujud : gas
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Kegunaan
Chlor (Cl)
Dipakai pada proses pemurnian air
Cl2 dipakai pada disinfectan
KCl digunakan sebagai pupuk
ZnCl2 digunakan sebagai solder

NH4Cl digunakan sebagai pengisi batere


Digunakan untuk menghilangkan tinta dalam proses daur
ulang kertas
Dipakai untuk membunuh bakteri pada air minum
Dipakai pada berbagai macam industri
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Chlor (Cl)
Catatan
Merupakan gas diatomik bewarna kehijauan
Termasuk gas yang beracun
Dalam bentuk padat dan cair merupakan oksidator yang kuat
Mudah bereaksi dengan unsur lain
Merupakan zat yang paling banyak terkandung di air laut
Terdapat juga dalam carnalite dan silvite
Diperoleh dengan cara mengelektrolisis larutan NaCl
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |

Argon (Ar)
Argon | tabel

Sifat
Fisis
Nomor atom : 18
Konfigurasi e- : [Ne] 3s2
3p 6
Massa Atom relatif :
39,948
Jari-jari atom : 0,88
Titik Didih : -186 C
Titik Lebur : -189 C
Elektronegatifitas :-
Energi Ionisasi : 1520
kJ/mol
Tingkat Oks. Max :-
Struktur Atom : molekul

monoatom
Wujud : gas
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Kegunaan
Argon (Ar)
Sebagai pengisi bola lampu karena Argon tidak bereaksi dengan
kawat lampu
Dipakai dalam industri logam sebagai inert saat pemotongan dan
proses lainnya
Untuk membuat lapisan pelindung pada berbagai macam proses
Untuk mendeteksi sumber air tanah
Dipakai dalam roda mobil mewah
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor | Argon|
tabel

Argon (Ar)
Catatan
Merupakan gas yang tidak bewarna dan berasa
Tidak reaktif seperti halnya gas mulia yang lain
Dapat diperoleh dengan cara memaskan udarea dengan CaC2
Terdapat sekitar 1% argon di atmosfer
Terbentuk di atmosfer sebagai akibat dari proses sinar kosmik
Natrium | Magnesium | Aluminium | Silikon | Fosfor | Sulfur | Chlor |
Argon | tabel

Tabel Perbandingan
Unsur
Sifat
Na Mg Al Si P S Cl Ar
Nomor atom 11 12 13 14 15 16 17 18
No massa 23 24 27 28 31 32 35,5 40
Jari-jari ( ) 2,23 1,72 1,82 1,46 1,23 1,09 0,97 0,88
Titik Didih 892 1107 2467 2355 280 445 -35 -186
Titik Lebur 98 651 660 1410 44 119 -101 -189
Energi Ionisiasi 495 738 577 787 1060 1000 1260 1520
Elektronegitifitas 1,00 1,25 1,45 1,74 2,05 2,45 2,85 -
Tingkat Oks. Max +1 +2 +3 +4 +5 +6 +7 -
Struktur Kristal Molekul Molekul Molekul
Kristal Kristal Kristal Molekul
kovalen poliato poliato monoato
logam logam logam diatom
raksasa m m m
Wujud padat padat padat padat padat padat gas gas
Thank
You
Its end

Anda mungkin juga menyukai