DASAR
RADIOLOGI
Radiasi
Ionisasi Non-ionisasi
terbuka terbungkus
Bahan radioaktif
zat yang mampu memancarkan
sinar/ radiasi dari zat itu sendiri
Sumber :
ALAM : sinar kosmik, uranium,
torium, helium, kalium
BUATAN: dihasilkan dari alat
penghasil sinar X atau
mengeluarkan gelombang
elektromagnetik
Mis.: Alpha, X, Beta, Gama, Co,
Laser,
radionukleotida, radioteleterapi
Radiasi dr Radionuklida :
Zat radioaktif medik, termasuk
radiasi ionisasi baik yang terbungkus
maupun terbuka
Terbungkus :
Mis : jarum radium ( radium 226 )
jarum cobalt radioaktif ( cobalt
60 )
btrn emas radioaktif ( radiogold
198)
butiran radon ( radon 222 )
Terbuka :
- Larutan radioyudium ( iodine 131 )
- Kalium radiocold ( cold 198 )
- Larutan radiofosfor ( fosfor 32 )
Radioaktifitas :
Unsur2 dr atom yg tidak stabil
secara spontan berubah jadi
atom yg stabil unsur baru
radioaktif
Peluruhan radioaktif:
1. Interaksi penyerapan fotolistrik
2. Pantulan/ hamburan compton
3. Pembentukan pasangan
radiasi primer
menyerap ke matter
Penyerapan fotolistrik :
Foton >< elektron
Bertumbukan
menghasilkan
atom yg tinggi
Hilang fotoelektron efek ini
untuk
Sifat sifat:
- Tidak dapat dilihat oleh mata
- Tidak dapat dibelokkan oleh medan magnet
- Tidak dapat difokuskan oleh lensa apapun
- Dapat menembus matter
- Dapat merusak jaringa tubuh
- Dipancarkan jika dental X ray dihidupkan
Penggunaan :
- Untuk Diagnosa dan terapi
- 10 150 kv digunakan untuk terapi tegangan rendah ( kulit )
- 25 150 kv digunakan untuk diagnosis
- 150 1 Mv untuk terapi dalam ( orthovoltage )
- 1 Mv > untuk terapi berenergi tinggi
SINAR ALFA
Sifat sifat :
- Daya tembus kecil
- Bila tertelan daya pengionnya besar
- Tidak mampu menembus
- Dalam medan magnetik menyimpang
- Jenis radiasi pengion langsung sebab bermuatan langsung
Penggunaan :
- Dalam diagnosa dan terapi terbatas
- Untuk produk radioaktif jenis radium ( Di Kedokteran Untuk terapi )
- Radium 226
SINAR BETA
Sifat sifat :
- Daya tembus melebihi sinar alfa
- Dapat menembus lapisan logam tipis
- Menyimpang di medan magnet/ listrik
- Daya pengion kuat seperti alfa
- Daya pancaran seperti sinar gamma
- Jenis radiasi ionisasi dan bermuatan listrik
- Dihasilkan oleh alat betatren
PENGGUNAAN :
Untuk pengobatan lesi di permukaan
Mis : Natrium dg massa 22
Phospor dg massa 32
Kalsium dg massa 47
SINAR GAMMA
Sifat-sifat :
Daya tembus paling besar
Diserap sedikit di udara
Menembus lapisan PB
Pancarannya kuat kadang diikuti dengan sinar Beta
Gelombang elektromagnetik
Termasuk ionisasi tak langsung sebab tidak bermuatan listrik
Merupakan pancaran radionuklida
Penggunaan :
- Sebagai radioterapi di Kedokteran Nuklir ( terrbuka )
- Peralatan berkas sinar Gamma ( tertutup )
- Lebih sering digunakan untuk terapi dibanding diagnosa
- Mis : Cobalt 60 dan caesium 137
SINAR LASER
Sifat sifat :
- Hanya diproduksi oleh alat Stimulator Emission Unit
- Dapat terloihat oleh mata
- Berkas sinar dengan intensitas tinggi
- Pancaran sinar berbatas jelas
- Berkas sinar hampir murni dalam satu warna
- Berkas sinar elektromagnetik yang berkekuatan tinggi
Penggunaan :
- Untuk pengelasan
- Untuk pemotongan
- Untuk Pelapisan
- Pembuatan mesin-mesin mikro dan perangkat komputer
- Operasi di Kedokteran
Misal :
- Chromium Crystaline aluminium Oxide
- Helium Neon, Rhodamine GG, Coumarine
RADIASI NON IONISASI DAN PENGGUNAANNYA :
Penggunaan :
Untuk terapi pasca operasi, radang sendi dan cacar
Sinar Ultra violet:
Dihasilkan dari suhu tinggi, sinar matahari & lampu pijar
Penggunaan : Proses sintesa vit D
Dosimeter dasar
Untuk mencataat nilai besar/kecilnya radiasi digunakan Alat Dosimeter
Beberapa satuan yang diapakai untuk mencatat (ICRU)
1. Rontgen : Satuan nilai penyinaran sinar X
Yaitu banyaknya radiasi sinar x yang dapat menimbulkan ionisasi dalam
massa udara tertentu
1 R = 2,58 x 10-4 C/kg
2. Rad : satuan dosis yang diserap oleh jaringan
Satuan ini menunjuklkan jumlah energi radiasi yang dipindahkan ke
obyek radiasi dengan jenis radiasi ionisasi
1 Rad = 0,01 Joule / kg
1 Gray = 1 J / kg
100 Rad = 1 Gray
3. Rem : dosis absorpsi dari jenis radiasi ionisasi yang menghasilkan efek
biologi yang sama seperti 1 Rad radiasi sinar X. Jadi 1 Rem neutron dosis
absorpsi berbeda dengan 1 Rem sinar partikel alfa.