Anda di halaman 1dari 11

EFEKTIVITAS FLAVONOID DAUN MENIRAN (Phyllanthus

niruni L. ) TERHADAP PERTUMBUHAN Staphylococcus aureus


YANG DIISOLASI DARI SWAB LUKA PENDERITA
DIABETES MELITUS

PROPOSAL SKRIPSI

OLEH:
LINA MUFIDAH
NIM. 20113003

PROGRAM STUDI DIPLOMA 4 ANALIS KESEHATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN
BHAKTI WIYATA
KEDIRI
2017
LATAR BELAKANG 1. WHO, pada tahun 2030 Indonesia mengalami
Angka peningkatan penyandang diabetes 2-3 kali lipat.
kejadian 2. Jawa timur tahun 2013 sebanyak 2,1 % penderita
Diabetes
DM.
Mellitus
Diabetes Mellitus merupakan
3. Kediri penyakit
pada tahun gangguan 1020 penderita
2009 sebanyak
fungsi insulin
DM.
Akibatnya dapat menimbulkan luka yang sulit
sembuh

BAKTERI YANG DITEMUKAN PADA LUKA


DM

10,5 %
Pseudomonas sp
92,9%
Staphylococcus
aureus
75,4 % 73,7 % 68,4 % 42,1 %
Klebsiella sp Proteus sp Shigella sp Eschericia coli

Zat yang terkandung Kandungan


dalam daun meniran Daun Meniran senyawa flavonoid
Pengobatan untuk memiliki Kandungan
diabetes dapat dipercaya berkhasiat berperan sebagai
sebagai senyawa : antibakteri dengan
dilakukan secara alkaloid, flavonoid,
tradisional Antibakteri & merusak membran
Antidiabetes tanin, dan saponin sel bakteri.
Tujuan Penelitian
VARIABEL
PENELITIAN
Definisi
Operasional Interval

Nominal
Kerangka
Konsep

Keterangan :
: Diteliti

: Tidak Diteliti
Pengolahan Data
Besarnya zona hambat dianalisis dengan SPSS untuk uji

normalitas dengan menggunakan Saphiro test dan

homogenitas dengan levene test. Apabila data terdistribusi

normal dan variasi antar sampel homogen, maka

dilanjutkan dengan uji Oneway Anova. Apabila hasilnya

berbeda bermakna maka analisis dianjurkan dengan uji Pos

Hoc Turkey dengan taraf kepercayaan 95%.

Anda mungkin juga menyukai