Perpajakan

Hukum Pajak
Oleh:
Zainul Fikri, S.IA, MM.
0812-9797-5945
zfikrizulfikar@yahoo.com

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

UHAMKA
 Hukum Pajak
Hukum yang mengatur
perpajakan
Pembagian Hukum Pajak

Hukum Pajak
Material

Hukum Pajak
Formal
Hubungan Hukum Pajak
Perdata

Lex Specialis derogate legi

generali
Hubungan Hukum Pajak Pidana
1. Sanksi-sanksi pidana terdapat dalam undang-
undang diliuar KUHP antara lain dalam
undang-undang tindak pidana ekonomi.
Undang-undang tindak pidana subversi,
tindak pidana korupsi, undang-undang pajak,
dan lain-lain.
2. Berkaitan dengan sanksi-sanksi pidana
terhadap pelanggaran atau kejahatan
dibidang perpajakan yang diancam baik
dalam KUHP atau dalam undang-undang
pajak maka itu semua juga diatur.
Penafsiran dalam
Hukum Pajak
Upaya menerangkan, menjelaskan,
menegaskan, baik memperluas atau
mempersempit pengertiannya untuk
memperoeh suatu keadilan.
Yurisdiksi Pemungutan
Pajak
1. ASAS TEMPAT TINGGAL atau ASAS
DOMISILI

2. ASAS KEBANGSAAN

3. ASAS SUMBER
 Hutang Pajak dan
Hapusnya
wajib pajak tidak membayar pajak sesuai dengan jumlah yang
semestinya. Utang pajak ini dapat dihilangkan dengan cara,
diantarnya adalah
1.membayar utang pajak serta mengompensasikan kelebihan dalam
membayar pajak.
2.Wajib pajak telah meninggal dunia dan tidak meninggalkan harta
warisan sehingga tidak ada harta yang dapat digunakan untuk
membayar utang pajak.
3.Wajib pajak tidak mempunyai kekayaan lagi dengan dibuktikan
oleh pemerintah.
4. force majeur, yaitu suatu keadaan yang terjadi di luar kemampuan
manusia dan tidak dapat dihindari. Contoh : peperangan, bencana
alam, dan lain-lain.
BIAYA 3M
Mendapatkan
Menagih
Memelihara
 Regulerend - Budgetair
Fungsi Pajak