HEPATIK SYSTIM
-amilase (=ptialin)
Endoglikosidase
Aktif pada pH 6,5-7
Memecah ikatan -1,4 glikosidik karbohidrat (amilosa
dan amilopektin)
-amilase hanya berperan pada pemecahan pati , tidak
pada disakarida dan trisakarida
Produk karbohidrat hasil pemecahan -amilase adalah
maltosa, maltotriosa, dan -limit dextrin
Berperan penting dalam proses pembersihan gigi dari
sisa-sisa makanan berbahan karbohidrat
(Meisenberg, 2006)
Pencernaan di mulut (lanj.)
Lisozim
Endoglikosidase
Menghidrolisis ikatan -1,4 glikosidik dinding sel
bakteri, polisakarida peptidoglikan
Lisozim dapat membunuh beberapa jenis bakteri,
namun jenis bakteri gram negatif dan bakteri normal
dalam mulut bersifat resisten terhadap lisozim
Lipase lidah
Berfungsi menghidrolisis asam lemak rantai pendek
dan rantai sedang
(Meisenberg, 2006; Marks, 2000)
Pencernaan di lambung
1. Mouth Digestion.
2. Gastric Digestion.
3. Pancreohepatic intestinal Digestion.
4. Gastro intestinal Absorpsion.
5. Putrifaction dan Fermentasi.
Pencernaan di lambung
(Koolman, 2004)
Pankreohepatik intestinal absorbtion.
Getah Empedu
Glisin Gliko & Glikokenokolat.
Katalisator adalah.enzym mikrosom hati
Perbandingan konyugat Glisin :
Taurin 3 : 1.
Empedu mengandung banyak Na & K
dgn pH
basa,konyugat as.empedu dalam bentuk
GARAM EMPEDU
Pembentukan Asam Empedu
Kenodeoksikolil KoA oleh bantuan O2,
KoASH, NADPH menghasilkan hsl samping
yi Propionil KoA kemudian dirubah
menjadi As.Taurokenodeoksikolat dan
As.Glikokenodeoksikolat (Asam empedu
primer)
Kolil KoA dirubah menjadi; As.Taurokolat
(primer) dan As.Glikokolat (primer) dan ini
berubah As Deoksi Kolat (Sekunder)
Pembentukan Asam Empedu
Fungsi Empedu al; Emulsi lemak usus untuk absorpsi
lemak dan Vit.A, D, E, K.
Penetralan Asam utk reservoar alkali me netralisir
kymus dr lambung.
Ekskresi kolesterol,obat2an,toksin, pigmen empedu,
zat2 anorganik al; tembaga, Zn, Hg.
Daya larut kolesterol..pembtkn batu empedu
kolesterol. As.Lemak Lecitin +garam empedu
mencegah terjadinya pembentukan batu empedu
dgn membentuk ikatan Nonpolar (emulsi)
Metabolisme Pigmen Empedu
(Metabolisme Bilirubin)
Bilirubin/Pigmen empedu berasal dari Hb.
Metabolisme dihati oleh parenchym sel kmd
konyugasi dengan retikulum Endoplasma dan
empedu membentuk Pigmen Empedu.
GETAH USUS.
dihasilkan oleh Kel Brunner & Lieberkuhn.td
enzym2, Aminopeptidase, Disacharidase,
Posfatase, Polinukleotidase, Nukleosidase,
Posfolipase
Pembentukan Asam Empedu
KARBOHIDRAT.
Yeyenun; utamanya monoheksosa
(Hexosa) al; Glukosa, Fruktosa, Mannosa,
Galaktosa dan Gula Pentosa. Mekanisme
transport KH td, 2.
Absorpsi Karbohidrat umum .
Ada 2 mekanisme ;
1.Diffusi biasa.
2.Transfort Aktif (Na+ATP) ini dihambat
secara kompetitf oleh zat Oubain;
glikosida jantung; Florizin shg abs Glukosa
& galaktosa terganggu.shg terjadi
Defisiensi Laktase yg menimbulkan
intoleransi laktose.
Absorpsi Protein&Asam Amino
Abs.isomer berbeda-beda
L Isomer dgn transfort aktif (B6+Na)
D Isomer dgn diffusi biasa / bebas.
Zat pengemban AA netral Fenil Alanin dan
Metionin.
Absorpsi Protein&Asam Amino
Glikolisis
NH3 Asam Keto
Glukosa
Urea Giseroldehid 3P
Piruvat
Dikeluarkan
dalam bentuk
Asetil Co-A
Urin
EMPEDU
Hati (lanj.)
Hati membentuk getah cair yang kemudian
ditampung di dalam kandung empedu.
Adanya lemak di dalam duodenum akan
menstimulasi kontraksi kandung empedu
melalui kerja hormon kolesistokinin, getah
empedu kemudian disekresikan ke dalam
duedenum.
Pembentukan Sel Darah Merah,Fibrinogen
pada janin ((darurat).
Membatu penyerapan zat besi darah.
Hati (lanj.)
Komposisi empedu: air, garam empedu,
fosfolipid, pigmen empedu,kolesterol
Garam empedu dan fosfolipid berperan
dalam mengemulsifikasi lemak diet yang tidak
larut dalam air sehingga dapat dihirolisis oleh
lipase pankreas
Tanpa getah empedu, lemak dan vitamin larut
lemak tidak atau hanya sedikit diserap
Komposisi Getah Empedu
(Koolman, 2004)
Hati (lanj.)
Peran hati dalam fase penyerapan
(Koolman, 2004)
Protein Lemak
Karbohidrat
Glikolisis
NH3 Asam Keto
Glukosa
Urea Giseroldehid 3P
Piruvat
Dikeluarkan
dalam bentuk
Asetil Co-A
Urin
(Marks, 1995)
Pencernaan asam amino
(Marks, 1995)
Pencernaan lemak
(Marks, 1995)
KATABOLISME HEME HATI
Normal erythrosit dihancurkan 6 gr Hb/hari.
Hb Heme + Globin ( As Amino)
Oxigenasi Heme (Ferro) Ferri HEMIN.
+COBilirubin(Oxigenase Heme).
Bilirubin larut sedikit dlm plasma dan air
diperkuat oleh ikt kovalen Albumin
100 ml plasma ;25 mg bilirubin dapat diikat pd
albumin dgn afinitas tinggi,bilirubin sisa terikat
longgar dan mudah lepas utk diffusi kejaringan
yg bisa memberikan warna kuning pd
kulit;sklera mata ;bibir
gejala ini disebut IKTERUS (YAUNDISH).
Konyugasi Bilirubin
Bilirubin sft nonpolar terikat dgn lemak
dalam hati tidak,mudah larut dlm
air.Hepatosit merubah jadi btk polar dpt
diexkresi dgn mudah kedlm empedu
berkonyugasi dgn asam glukoronat--.Bil
Dglukoronida ( Bil.Indirek = II ). Bilirubin
direk=I yg tidak terkonyugasi dgn Asam
glukoronat ( Bil.bebas )
Pada Ikterus Obstruktip bilirubin
Monoglukoronida yang meninggi
Getah Empedu
Bil Konyugasi diangkut hati ke Vesica Fellea
dalam bentuk aktip dgn fototerapi merubah
menjadi tak terkonyugasi.
Bilirubin Kony.oleum terminal dan kolon gluk
dilepas oleh bakteri usus enzym beta
glukoronidase dan pigmen empedu direduksi
oleh flora usus --.senyawa tetra pyrol
Urobilinogen(tdk berwarna) dan sebegian
diekresikan ke urine dan berwarana setelah
oksidasi.
Hyprbilirubinemia (IKTERUS)