lebih dari empat kali pada bayi dan lebih dari 3 kali pada anak, konsistensi feses encer, dapat berwarna hijau atau adapat pula bercampur lendir dan darah atau lendir saja. Tanda dan gejala BAB lebih dari 4 kali pada bayi dan 3 kali pada anak, pasien cengeng, gelisah, suhu tubuh biasanya meningkat , nafsu makan berkurang. Tinja cair mungkin disertai lendir atau lendir dan darah (kadang sampai berwarna hijau). berat badan menurun, turgor berkurang mata ubun-ubun besar menjadi cekung (pada bayi) selaput lendir bibir dan mulut serta kulit tampak kering daerah anus sering lecet Cara pencegahan Meningkatkan pemberian ASI Memperbaiki pemberian makanan pendamping ASI Menggunakan air bersih yang cukup Mencuci tangan dengan sabun Menggunakan jamban yang benar Membuang tinja bayi dan anak-anak yang tepat Tidak stress CARA PERAWATAN DAN PENANGANAN PENYAKIT DIARE SELAMA DIRUMAH
Meningkatkan pemberian cairan rumah tangga, seperti kuah sayur,
air tajin, larutan gula garam terutama untuk penderita tanpa dehidrasi, dan bila tersedia berikan oralit. Meneruskan pemberian makanan yang lunak dan tidak merangsang serta makanan ekstra sesudah diare. Membawa panderita diare ke sarana kesehatan, bila dalam 3 hari tidak membaik atau ada salah satu tanda : Berak cair berkali-kali Muntah berulang-ulang Rasa haus yang nyata Makan dan minum sedikit Demam -Tinja berdarah Cara pembuatan dan pemberian oralit adalah sebagai berikut :
Sediakan air matang 1 gelas (200 cc) dan campurkan 1
bungkus oralit untuk ukuran air 200 cc kemudian aduk sampai larut Berikan sesendok teh tiap 1-2 menit untuk anak dibawah umur 2 tahun Berikan beberapa teguk dari gelas untuk anak lebih tua Bila anak muntah, tunggulah 10 menit, kemudian berikan cairan lebih lama (misalnya sesendok 2-3 menit) Bila diare berlanjut setelah oralit habis, berikan cairan lain seperti dijelaskan atau ke petugas kesehatan untuk mendapatkan oralit Berikan oralit setiap habis BAB Pengganti oralit di rumah Cara pembuatan Larutan Gula Garam, sebagai pengganti oralit : Sediakan air matang 200 cc ( 1 gelas) Tambahkan gula pasir 1 sendok makan dan garam 1 sendok teh Kemudian aduk sampai larut CARA PENGOBATAN PENYAKIT DIARE
Dasar pengobatan diare adalah :
Pemberian Cairan Pengganti Sebenarnya ada beberapa jenis cairan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan pasien, tetapi semuanya itu tergantung kehilangan cairan sesuai dengan umur dan BB-nya. Belum ada dehidrasi Per oral sebanyak anak mau minum / 1 gelas tiap defekasi. Dehidrasi ringan 1 jam pertama : 25 50 ml / kg BB per oral selanjutnya : 125 ml / kg BB / hari Dehidrasi sedang 1 jam pertama : 50 100 ml / kg BB per oral (sonde) selanjutnya 125 ml / kg BB / hari Dehidrasi berat Tergantung pada umur dan BB pasien Pemberian makanan Untuk anak di bawah 1 tahun dan anak di atas 1 tahun dengan BB kurang dari 7 kg jenis makanan : Susu (ASI adalah susu laktosa yang mengandung laktosa rendah dan asam lemak tidak jenuh, misalnya LLM, al miron). Makanan setengah padar (bubur) atau makanan padat (nasitim), bila anak tidak mau minum susu karena di rumah tidak biasa. Susu khusus yang disesuaikan dengan kelainan yang ditemukan susu dengan tidak mengandung laktosa / asam lemak yang berantai sedang / tidak sejuh. Obat-obatan. KOMPLIKASI PENYAKIT DIARE Komplikasi diare adalah hal yang tidak menyenangkan bagi penderitanya. Dehidrasi adalah komplikasi yang paling umum dari diare. Sedangkan komplikasi yang paling berat adalah Syok sampai dengan Gagal Ginjal. Terimakasih