Utang Obligasi
2
Istilah dalam Obligasi
Sinking
Nilai Tingkat Jatuh Funds
Nominal Bunga Tempo Indenture (Dana
(Par Value) Kupon (Maturity) Pelunasan
Obligasi)
3
Konsep Present Value Dalam Obligasi
Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam obligasi:
1. Nilai nominal 2. Tingkat Bunga 3. Tingkat bunga
obligasi, yang dan Periode yang ada di pasar
merupakan nilai pembayaran bunga
yang akan jatuh obligasi
tempo nanti
4
Hubungan Suku Bunga Obligasi dan Suku Bunga Pasar
Jika Bunga pasar = Jika Bunga pasar > Jika Bunga pasar <
Bunga obligasi Bunga obligasi Bunga obligasi
5
Menghitung Nilai Obligasi
jika nilai obligasi jual obligasi tidak diketahui, pembeli harus
menghitung obligasi berdasarkan konsep time value of money dengan
rumus dibawah ini:
6
Obligasi diterbitkan pada Nilai Nominal-1
Pada tanggal 1 Januari 2008, PT. Obi menerbitkan obligasi dengan
tingkat bunga 12%, jangka waktu 5 tahun, senilai Rp 100.000.000.000.
Bunga dibayarkan setiap tanggal 1 Juli dan 1 Januari (semi annually).
Suku bunga pasar yang berlaku adalah sebesar 12%. PT. Obi menyusun
laporan keuangannya setiap akhir tahun
Penerbitan Obligasi
Tanggal Keterangan Debit Kredit
7
Obligasi diterbitkan pada Nilai Nominal-2
Pembayaran Bunga
Pembayaran bunga dilakukan setiap 6 bulan maka bunga yang
dibayarkan setiap 6 bulan sekali adalah Rp 6.000.000.000 (12% x 6/12 x
Rp 100.000.000.000) yang dibayarkan setiap tanggal 1 Juli dan 1
Januari.
Tanggal Keterangan Debit Kredit
8
Obligasi diterbitkan pada Nilai Nominal-3
Pembayaran Bunga 1 Januari
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Pelunasan Obligasi
PT Obi melunasi utang obligasinya pada tanggal 1 januari 2013 sebesar
Rp 100.000.000.000 kepada pemegang obligasi secara tunai.
Tanggal Keterangan Debit Kredit
9
Obligasi diterbitkan pada Diskon - 1
Pada tanggal 1 Januari 2008 PT KLM menerbitkan obligasi dengan nilai
nominal Rp 100.000.000.000, jangka waktu 5 tahun, tingkat bunga 12%.
Bunga dibayarkan setiap tanggal 1 Januari. Obligasi tersebut dijual
dengan harga Rp 96.486.000.000, suku bunga pasar atau bunga efektif
adalah 13%.
Skemanya adalah sebagai berikut:
10
Obligasi diterbitkan pada Diskon - 2
Penerbitan Obligasi
Saat tingkat bunga obligasi < tingkat suku bunga pasar maka PT KLM
menerbitkan obligasinya dengan disagio (diskon).
Nilai Nominal Obligasi Rp 100.000.000.000
Harga Penerbitan (Rp 96.486.000.000)
Disagio (diskon) obligasi Rp 3.514.000.000
11
Obligasi diterbitkan pada Diskon - 3
Pengakuan Beban Bunga dan Amortisasi dari Disagio Obligasi
Bunga yang diakui diakhir periode adalah sebesar Rp 12.000.000.000
(Rp 100.000.000.000 X 12% x 1 tahun).
Selain mengakui beban bunga, PT KLM juga mengakui amortisasi dari
disagio obligasi sebagai tambahan beban bunga selama jangka waktu
obligasi. Ada dua metode amortisasi yang dapat digunakan yakni
amortisasi akan
Disagio atau agio obligasi
menggunakan suku bunga
dialokasikan sama tiap
pasar yang berlaku pada
periodenya
tanggal obligasi diterbitkan
12
Obligasi diterbitkan pada Diskon - 4
1. Metode Garis Lurus
Disagio atau agio obligasi dialokasikan dengan jumlah yang sama.
Jumlah Disagio obligasi
Amortisasi disagio/agio =
Jangka waktu obligasi
Untuk amortisasi disagio obligasi PT KLM dihitung dengan cara
Amortisasi disagio/agio per Rp 3.514.000.000
=
tahun 5 tahun
= Rp 702.800.000
Beban bunga = Rp 12.000.000.000 + Rp 702.800.000
= Rp 12.702.800.000
13
Obligasi diterbitkan pada Diskon - 5
2. Metode suku bunga efektif (metode bunga)
PT KLM disarankan untuk membuat tabel amortisasi bunga obligasi.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
Menghitung Bunga yang dibayar
Bunga yang dibayar = Suku bunga obligasi x Nilai Nominal Obligasi
14
Obligasi diterbitkan pada Diskon - 6
Amortisasi disagio dari contoh PT KLM dapat dilihat pada tabel berikut
ini:
A B C D E
Disagio yang
Amortisasi Nilai Buku
Bunga dibayar Beban Bunga belum
Diagio Obligasi
Thn Diamortisasi
(Rp
(12% * Nilai (13% * nilai buku 100.000.000.00
Nominal) obligasi) (A-B) (D-C) 0-D)
0 - - - 3.514.000.000 96.486.000.000
15
Obligasi diterbitkan pada Diskon - 7
Jurnal jika amortisasi disagio menggunakan metode suku bunga
efektif
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Des 31 Beban Bunga 12.543.180.000
2008 Disagio Obligasi 543.180.000
Utang Bunga 12.000.000.000
Pembayaran bunga
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Jan 1 Utang Bunga 12.000.000.000
2009 Kas 12.000.000.000
Pelunasan Obligasi
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Jan 1 Utang Obligasi 100.000.000.000
2013 Kas 100.000.000.000
16
Obligasi diterbitkan pada Premium - 1
Pada tanggal 1 Januari 2008 PT Namya menerbitkan obligasi dengan
nilai nominal Rp 100.000.000.000, jangka waktu 5 tahun, tingkat bunga
12% tahun. Bunga dibayarkan setiap tanggal 1 Januari. Obligasi tersebut
dijual dengan harga Rp 107.580.000.000, suku bunga pasar atau bunga
efektif adalah 10%.
17
Obligasi diterbitkan pada Premium - 2
Penerbitan Obligasi
Saat tingkat bunga obligasi > tingkat suku bunga pasar maka PT Namya
menerbitkan obligasinya dengan agio (premium). Agio dihitung dengan
mencari selisih antar nilai nominal obligasi dengan harga penerbitan:
Nilai Penerbitan Rp 107.580.000.000
Harga Nominal Obligasi (Rp100.000.000.000)
Agio (premium) obligasi Rp 7.580.000.000
18
Obligasi diterbitkan pada Premium - 3
1. Metode Garis Lurus
Bunga yang diakui diakhir periode adalah sebesar Rp 12.000.000.000
(Rp 100.000.000.000 X 12% x 1 tahun).
Jumlah Disagio obligasi
Amortisasi disagio/agio =
Jangka waktu obligasi
19
Obligasi diterbitkan pada Premium - 4
0 - - - 7.580.000.000 107.580.000.000
20
Obligasi diterbitkan pada Premium - 5
Jurnal jika amortisasi disagio menggunakan metode suku bunga
efektif
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Des 31 Beban Bunga 10.758.000.000
Pelunasan Obligasi
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Jan 1 Utang Obligasi 100.000.000.000
2013 Kas 100.000.000.000
21
Dana Pelunasan Obligasi (Bond Sinking Funds) - 1
Penerbit obligasi diharuskan menyisihkan atau membentuk suatu dana
untuk tujuan pelunasan hutang obligasi pada saat jatuh tempo.
Pembuatan Dana Pelunasan Obligasi
PT. ABC setiap akhir tahunnya diwajibkan oleh pemegang obligasi untuk
menyetorkan uang sebesar Rp 25.000.000 selama 10 tahun ke dana
pelunasan obligasi. Jurnalnya sebagai berikut:
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Des 31 Dana Pelunasan Obligasi 25.000.000
Kas 25.000.000
23
Penarikan Obligasi (Bond Redemption) - 1
Seringkali di dalam surat perjanjian atas penerbitan obligasi
mencantumkan suatu ketentuan yang memungkinkan obligasi dapat
dibeli kembali oleh perusahaan yang menerbitkannya, sebelum jatuh
temponya.
Hubungan antara harga penarikan dengan nilai buku obligasi:
24
Penarikan Obligasi (Bond Redemption) - 2
contoh
PT. ABC menerbitkan obligasi pada tanggal 1 Januari 2008 dengan nilai
nominal sebesar Rp 1.000.000.000 dijual dengan harga 104 (104% X
1.000.000.000 = 1.040.000.000). Obligasi tersebut memiliki tingkat suku
bunga sebesar 12% per tahun dan masa jatuh tempo 5 tahun.
Amortisasi agio atau disagio menggunakan metode garis lurus.
Amortisasi agio obligasi pertahun sebesar Rp 8.000.000 (Rp
40.000.000 : 5).
Pada tanggal 1 Januari 2011 perusahaan menarik kembali obligasi
tersebut dengan harga 105 (105% X Nilai nominal obligasi).
25
Penarikan Obligasi (Bond Redemption) - 3
Harga penarikan Rp 1.050.000.000
Nilai buku obligasi :
Nilai nominal: 1.000.000.000
Agio yg belum diamortisasi 16.000.000 Rp 1.016.000.000
Kerugian penarikan obligasi Rp 34.000.000
Di bawah ini adalah Ayat jurnal yang dibuat untuk mencatat penarikan
obligasi oleh PT. ABC pada tanggal 1 Januari 2008.
26
Investasi pada
Obligasi
28
Obligasi Dibeli Pada Nilai Nominal - 1
PT EXE membeli obligasi PT KOKO seharga Rp 10.000.000.000 engan
nominal Rp. 10.000.000.000 pada 1 Jan 2010. Bunga 12% dibayar setiap
1 Januari & 1 Juli. Jatuh tempo 1 Jan 2015.
Skemanya seperti berikut
Pembelian Penerima Tutup Penerimaan Pelunasan Obligasi
Obligasi an Bunga Buku Bunga
Pembelian Obligasi
Tanggal Keterangan Debit Kredit
29
Obligasi Dibeli Pada Nilai Nominal - 2
Penerimaan bunga
Pembayaran bunga dilakukan setiap 6 bulan maka bunga yang
dibayarkan setiap 6 bulan sekali adalah Rp 600.000.000 (12% x 6/12 x
Rp 10.000.000.000) yang dibayarkan setiap tanggal 1 Juli dan 1 Januari.
30
Obligasi dibeli pada Harga Diskon - 1
Dengan menggunakan contoh 8.2 dimana PT MKL membeli obligasi PT
KLM dengan nilai nominal Rp 100.000.000.000 seharga Rp
96.486.000.000. obligasi tersebut berjangka waktu 5 tahun, tingkat
bunga 12%. Bunga dibayarkan setiap tanggal 1 Januari. Tingkat suku
bunga pasar atau bunga efektif adalah 13%.
Pembelian Obligasi
Tanggal Keterangan Debit Kredit
32
Obligasi dibeli pada Harga Diskon - 3
Penerimaan Bunga
33
Obligasi dibeli pada Harga Premium - 1
Dengan menggunakan contoh 8.3, PT Kim membeli obligasi PT Namya
Pada tanggal 1 Januari 2008 dengan nilai nominal Rp 100.000.000.000,
seharga Rp 107.580.000.000 dengan jangka waktu 5 tahun, tingkat
bunga 12% tahun. Bunga dibayarkan setiap tanggal 1 Januari. Suku
bunga pasar atau bunga efektif adalah 10%.
Pembelian Obligasi
35
Obligasi Dibeli tidak Pada tanggal pembayaran bunga
PT Len membeli obligasi PT Ovo dengan nominal Rp. 10.000.000.000
pada 1 Mei 2010. Bunga 12% dibayar setiap 1 Januari & 1 Juli. Jatuh
tempo 1 Jan 2015. Harga beli ditambah bunga yang di akru dari januari
hingga mei sejumlah RP 400.000.000
Pembelian Obligasi
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Jan 1 Investasi pada Obligasi 10.000.000.000
2010 Pendapatan bunga 400.000.000
Kas 10.400.000.000
Penerimaan bunga
PT Len akan menerima bunga tanggal 1 juli 2010 dengan jumlah bunga
yang diterima adalah 6% X Rp. 10.000.000.000 = Rp 600.000
Tanggal Keterangan Debit Kredit
Juli 1 Kas 600.000.000
2010 Pendapatan Bunga 600.000.000
36
Terima Kasih