ISNAINI NURJANNAH
NIM: 2811133115
PAI 1-D
A. KONDISI MASYARAKAT MEKAH SEBELUM ISLAM
DATANG
Makkah merupakan kota yang terpenting bagi umat
islam diseluruh dunia, kota yang indah dan penuh
kesakralan ini mempunyai power dan spirit bagi
umat islam dalam membangun peradaban.
Dalam kehidupan keagamaan, masyarakat
mekah banyak memiliki kepercayaan, diantara
mereka ada yang menyembah pohon, kayu,
bintang dan lain sebagainya. Nabi Ibrahim pernah
mengajarkan agama tauhid kepada masyarakat
mekah, dengan hadirnya Ibrahim inilah orang
mekah menjadi penganut agama tauhid.
Ketauhidan yang dibangun oleh Ibrahim dan
Ismail ternyata tidak bertahan lama, maka kembali
kepada kepercayaan lama yaitu menyembah
berhala. Masyarakat mekah juga memiliki budaya
B. NABI MUHAMMAD SEBELUM DIANGKAT MENJADI
RASUL
Banyak cara dan upaya yang ditempuh para pemimpin Quraisy untuk
mencegah dakwah Nabi Muhammad SAW, namun selalu gagal, baik
secara bujuk rayu maupun tindakan-tindakan kekerasan secara fisik.
uncak dari segala itu adalah dengan diberlakukannya pemboikotan
terhadap Bani Hasyim yang merupakan tempat Nabi Muhammad
berlindung, pemboikotan ini berlangsung selama 3 tahun, dan ini
merupakan tindakan yang paling melemahkan umat islam pada saat
itu, pemboikotan ini baru berhenti setelah kaum Quraisyi menyadari
bahwa yang mereka lakukan sangat keterlaluan.
b). Tahun Duka Cita (Amul Khuzn)
Tekanan dari orang-orang kafir semakin keras terhadap gerakan
dakwah Nabi Muhammad SAW, terlebih setelah meninggalnya dua
orang yang sellau melindungi dan menyokong nabi Muhammad SAW
dari orang-orang kafir, yaitu paman beliau, Abu Tholib dan istri beliau
Siti Khadijah. peristiwa itu terjadi pada tahun kesepuluh kenabian.
tahun ini merupakan tahun kesedihan bagi nabi Muhammad SAW
c). Dakwah Keluar Kota Mekah
Karena di mekah dakwah nabi Muhammad SAW mendapat rintangan
dan tekanan, pada akhirnya Nabi memutuskan untuk berdakwah
keluar kota Mekah yaitu Thoif. Akan tetapi setelah sampai di sana
penduduk Thoif justru menolak beliau dengan penolakan yang lebih
buruk. Mereka menyuruh anak-anak kecil untuk melempari beliau
dengan batu, sehingga kedua tumit beliau berdarah. Akhirnya beliau
kembali menuju Mekah dalam keadaan sedih. Untuk menguatkan hati
beliau, Allah SWT mengutus dan mengisra dan memirajkan beliau.
Setelah peristiwa Isra dan Miraj, suatu perkembangan besar bagi
kemajuan dakwah Islam yaitu dengan datangnya sejumlah penduduk
Yatsrib (Madinah), Pada gelombang pertama pada tahun ke 10
kenabian, mereka datang untuk memeluk agama Islam,pada
gelombang kedua, pada tahun ke 12 kenabian mereka datang kembali
menemui nabi dan mengadakan perjanjian yang dikenal dengan
perjanjian Aqabah pertama yang berisi ikrar kesetiaan. Gelombang
ketiga, pada tahun ke 13 kenabian, mereka datang kembali kepada
Nabi untuk hijrah ke Yatsrib. Mereka akan membaiat Nabi sebagai
pemimpin. Nabi pun akhirnya menyetujui usul mereka untuk berhijrah.
Perjanjian ini disebut perjanjian Aqabah kedua karena terjadi pada
tempat yang sama.
Akhirnya Nabi Muhammad bersama kurang lebih 150 kaum
muslimin hijrah ke Yatsrib. dan ketika sampai disana sebagai
penghormatan terhadap Nabi, nama Tatsrib diubah menjadi Madinah
E. PERIODE ISLAM PADA MASA RASULULLAH SAW
FASE MADINAH