Anda di halaman 1dari 94

RENCANA PEMBANGUNAN

JANGKA MENENGAH DAERAH


KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2010-2015

BAPPEDA KABUPATEN PURBALINGGA

Purbalingga, 19 Februari 2011


proses penyusunan RPJM harus melalui
beberapa tahapan, antara lain :
(Berdasarkan UU No 25 Tahun 2004 , PP Nomor 8 Tahun 2008 DAN
Permendagri No 54 Tahun 2010)

Sinkronisasi Visi-Misi Bupati terpilih dengan hasil evaluasi


pelaksanaan pembangunan lima tahun terakhir.
Konsultasi Publik dengan pemangku kepentingan (Musrenbang
Jangka Menengah) .
Evaluasi / konsultasi ke Menteri Dalam Negeri sebelum RPJMD
ditetapkan.
Kedudukan RPJM DALAM PERENCANAAN
PEMBANGUNAN
Pedoman Pedoman
Rincian
Renstra KL Renja - KL RKA-KL

Pemerintah
APBN

Pusat
Pedoman Diacu

Dijabar
Pedoman Pedoman
RPJP RPJM kan
RKP RAPBN APBN
Nasional Nasional

Diacu Diperhatikan Diserasikan melalui Musrenbang

Pedoman Pedoman
RPJP RPJM Dijabark RKP
an
RAPBD APBD
Daerah Daerah Daerah

Pemerintah
Daerah
Pedoman Diacu

Pedoman Pedoman
Renstra Renja - RKA - Rincian
SKPD SKPD SKPD APBD

UU SPPN UU KN
PERAN RPJM

GUIDANCE PEMBANGUNAN SELAMA LIMA TAHUN KE DEPAN


VISI, MISI,TUJUAN, SASARAN, KEBIJAKAN, PROGRAM.
ALAT EVALUASI PEMBANGUNAN
KONDISI EKSISITING, SASARAN, INDIKATOR TARGET
LANDASAN HUKUM
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah,
Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan,
Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan
Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah

5
PASAL TENTANG VISI MISI BUPATI TERPILIH
UU NO 25 TAHUN 2004 PASAL 14 AYAT 2
Kepala Bappeda menyiapkan rancangan awal RPJM Daerah sebagai penjabaran dari
visi, misi, dan program Kepala Daerah ke dalam strategi pembangunan daerah,
kebijakan umum, program prioritas Kepala Daerah, dan arah kebijakan keuangan
daerah.

PASAL 9 PERMENDAGRI NO 54 TAHUN 2010


Pendekatan politis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 huruf c, bahwa program-
program pembangunan yang ditawarkan masing-masing calon kepala daerah dan wakil
kepala daerah terpilih pada saat kampanye, disusun ke dalam rancangan RPJMD,
melalui
a) penerjemahan yang tepat dan sistematis atas visi, misi, dan program kepala
daerah dan wakil kepala daerah ke dalam tujuan, strategi, kebijakan, dan
program pembangunan daerah selama masa jabatan;
HUBUNGAN RPJPD Tahun 2005-2025, RPJMD
Tahun 2010-2015

Arah Kebijakan RPJPD 2005-2025 Tahap Lima Tahun Ke 2 (2010-


2014) dijabarkan ke dalam Tujuan Dan Sasaran RPJMD 2010-2015
Substansi RPJMD berdasarkan PP 8 tahun 2008 Pasal 40
ayat 2

Sistematika penulisan RPJMD, paling sedikit mencakup:


pendahuluan;
gambaran umum kondisi daerah;
gambaran pengelolaan keuangan daerah serta kerangka pendanaan;
analisis isu-isu strategis;
visi, misi, tujuan dan sasaran;
strategi dan arah kebijakan;
kebijakan umum dan program pembangunan daerah;
indikasi rencana program prioritas yang disertai kebutuhan
pendanaan;
penetapan indikator kinerja daerah; dan
pedoman transisi dan kaidah pelaksanaan
Substansi RPJMD
berdasarkan Permendagri No 54 Tahun 2010
Penyajian rancangan awal RPJMD provinsi dan kabupaten/kota
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 57 huruf b, dengan
sistematika paling sedikit sebagai berikut:
pendahuluan;
gambaran umum kondisi daerah;
gambaran pengelolaan keuangan daerah serta kerangka
pendanaan;
analisis isu-isu srategis;
visi, misi, tujuan dan sasaran;
strategi dan arah kebijakan;
kebijakan umum dan program pembangunan daerah;
indikasi rencana program prioritas yang disertai kebutuhan
pendanan; dan
penetapan indikator kinerja daerah.
Sistematika RPJMD Kab. Purbalingga Tahun 2010-2015
BAB I. PENDAHULUAN
BAB II. KONDISI UMUM DAERAH
BAB III. GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA
PENDANAAN
BAB IV. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH
BAB V. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN
BAB VI. STRATEGI PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH KABUPATEN PURBALINGGA
TAHUN 2010-2015
BAB VII. PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN
BAB VIII. P E N U T U P
LAMPIRAN A. MATRIK SASARAN KINERJA RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA
MENENGAH TAHUN 2010 2015 KABUPATEN PURBALINGGA
LAMPIRAN B. MATRIK INDIKASI PROGRAM DAN PENDANAAN JANGKA MENENGAH
TAHUN 2010-2015 KABUPATEN PURBALINGGA
HUBUNGAN RPJMD 2010-2015 DENGAN RKP 2011

PRIORITAS RPJMD 2010-2015 PRIORITAS RKP 2011


I. TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BAIK
(REFORMASI BIROKRASI ) 1). Percepatan reformasi birokrasi
I. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ;
II. Penguatan Kelembagaan Pemerintah Daerah yang Efektif 2). Peningkatan ketertiban,
dan Efisien. kemanan dan demokratisasi;
II. PROGRAM (ACTION)
1. Pendidikan dan Peningkatan Ketrampilan 3). Peningkatan Akses dan Kualitas
2. Kesehatan dan Keluarga Berencana Pendidikan, Kesehatan dan
3. Pembangunan Perdesaan & Pemenuhan Kebutuhan Pelayanan sosial dasar lainnya
Dasar Masyarakat (Pangan dan Papan)
4). Akselerasi Peningkatan
4. Pertanian dalam arti luas (terpadu)
5. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Kegiatan Usaha dan Investasi;
Koperasi 5). Penyediaan Dukungan
6. Investasi dan Ketenagakerjaan Infrastruktur Yang Memadai dan
7. Perdagangan Berkualitas
8. Pariwisata dan Seni Budaya
9. Pemuda dan Olah Raga 6).Akselerasi Peningkatan Kualitas
10. Infrastruktur (Jalan, Jembatan, Irigasi, Bandara/ Lingkungan Hidup
Penerbangan Perintis dll)
11. Lingkungan Hidup
KESESUAIAN PRIORITAS RPJMD DENGAN RPJM NAS
DAN RPJMPROVINSI
11 PRIORITAS NASIONAL

6 PRIORITAS PROVINSI

PERAN PENTING
PERAN PENTING

12 Prioritas Kabupaten
Purbalingga

KETERBATASAN
PENDANAAN

KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
PURBALINGGA
PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL
PRIORITAS PROVINSI
1. PERWUJUDAN TATA KELOLA PEM YANG BAIK MELALUI
PELAYANAN PUBLIK YG BERKUALITAS
2. PEREKONOMIAN BERBASIS EKONOMI KERAKYATAN DLM RANGKA
MENGURANGI & MENANGGULANGI KEMISKINAN SERTA UPAYA
PENINGK DAYA SAING DAERAH.
3. PENINGK KUALITAS LAYANAN SOSIAL DASAR GUNA MEMENUHI
HAK-2 DASAR.
4. PENINGK KUALITAS SDM BERBASIS KOMPETENSI
5. PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
6. PENGELOLAAN SDA
1. Tata Kelola Pemerintahan Daerah Yang Baik (Reformasi
Birokrasi )
2. Pendidikan dan Peningkatan Ketrampilan
3. Kesehatan dan Keluarga Berencana
4. Pembangunan Perdesaan & Pemenuhan Kebutuhan
Dasar
Masyarakat (Pangan dan Papan)
5. Pertanian dalam arti luas (terpadu)
6. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan
Koperasi
7. Investasi dan Ketenagakerjaan
8. Perdagangan
9. Pariwisata dan Seni Budaya
10. Pemuda dan Olah Raga
11. Infrastruktur (Jalan, Jembatan, Irigasi, dll)
12. Lingkungan Hidup
Evaluasi kinerja
RPJMD 2005-2010
KONDISI KUALITAS PEMBANGUNAN
MANUSIA
INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA
IPM Kab. Purbalingga IPM Provinsi Jawa Tengah

72.1
71.6 71.51
71.2
70.9
70.3 70.38
69.8 69.9

68.5

2005 2006 2007 2008 2009


PEMBANGUNAN KUALITAS PEREMPUAN
INDEKS PEMB. GENDER
Indek Pemb. Gender Jawa Tengah Indek Pemb. Gender Purbalingga

64.66
64.28
63.7 63.7

61.35
60.8 60.56
59.8
58.6 58.5
58.2
PEMBERDAYAAN GENDER
Indek Pemberdayaan Gender Jawa Tengah
Indek Pemberdayaan Gender Purbalingga
2004 2005 2006 2007 2008 2009

63.70
63.15
62.5 62.3 62.1

59.7 59.76
59.3

56.5 56.9

2004 2005 2006 2007 2008


KUALITAS KESEHATAN

ANGKA HARAPAN HIDUP


Angka harapan hidup (th) Kab. Purbalingga Angka harapan hidup (th) Prov. Jawa Tengah
71.26
71.1 71.1
70.8
70.6

69.8
69.6 69.6

69
68.5

2005 2006 2007 2008 2009


KUALITAS PENDIDIKAN
ANGKA MELEK HURUF
Angka melek huruf (%) Kab. Purbalingga
Angka melek huruf (%) Prov Jawa Tengah
92.3 93.02
91.27 91.72 91
89.17 89.2 89.46
88.2
87.4

2005 2006 2007 2008 2009


RATA-RATA LAMA SEKOLAH
Rata-rata lama sekolah (th) Kab. Purbalingga Rata-rata lama sekolah (th) Prov. Jawa Tengah
7.07
6.9 6.81
6.8 6.8 6.8
6.46 6.5

6.1
6

2005 2006 2007 2008 2009


DAYA BELI MASYARAKAT
PARITAS DAYA BELI
640,000

635,000

630,000
Axis Title

625,000

620,000

615,000

610,000
2005 2006 2007 2008 2009
Paritas daya beli ( rp) Kab. Purbalingga 620,100 621,010 623,060 627,570 630,440
Paritas daya beli ( rp) Prov. Jawa Tengah 621,400 621,700 628,500 633,600 636,390
KONDISI PEMBANGUNAN EKONOMI

PERTUMBUHAN EKONOMI
Pertumbuhan Ekonomi Kab. Purbalingga Pertumbuhan Ekonomi Prov. Jawa Tengah
6.19
5.59 5.84
5.35 5.33 5.3 5.5
5.06
4.18

2005 2006 2007 2008 2009

INFLASI
Inflasi Kab. Purbalingga Inflasi Prov. Jawa Tengah
18.71
16.46

11
9.51
6.18 5.98 6.9 6.5 6.52 6.24
3.35 3.32

2004 2005 2006 2007 2008 2009


ANGKA KEMISKINAN
Angka Kemiskinan Kabupaten Purbalingga

29.95
Angka Kemiskinan Provinsi Jawa Tengah
32.38 30.24
27.12
PERMASALAH
24.97
22.19
20.9 20.43 19.23 17.72 AN
PEMBANGUNA
2005 2006 2007 2008 2009
N
ANGKA PENGANGGURAN
Pengangguran Kab. Purbalingga Pengangguran Prov. Jawa Tengah

7.56 7.7 7.9


7.29 7.08 7.35
6.56
5.89
4.56 4.45

2005 2006 2007 2008 2009


VISI MISI
KERANGKA PIKIR VISI-MISI DAN STRATEGI

VISI RPJM

MISI 1 MISI 2 MISI 3 MISI 4 MISI 5 MISI 6

TUJUAN TUJUAN TUJUAN TUJUAN

SASARAN SASARAN SASARAN

INDIKATOR INDIKATOR INDIKATOR

KEBIJAKAN KEBIJAKAN

PROGRAM PROGRAM
VISI :
PURBALINGGA YANG MAJU, MANDIRI DAN BERDAYA
SAING, MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA YANG
BERKEADILAN DAN BERAKHLAK MULIA
PENJELASAN VISI
MAJU menunjukkan adanya progress mencapai tingkat yang lebih
baik dari sebelumnya, terutama dicirikan oleh semakin meningkatnya kualitas
manusia, meningkatnya kualitas pelayanan publik, meningkatnya paritas daya
beli masyarakat, serta meningkatnya kualitas kehidupan masyarakat

MANDIRI kemampuan nyata pemerintah dan masyarakat dalam


mengatur dan mengurus kepentingan daerah menurut prakarsa sendiri
berdasarkan aspirasi masyarakat

BERDAYA SAING meningkatkan kemampuan dengan


mengembangkan dan memanfaatkan potensi yang dimiliki sehingga mampu
mengikuti dinamika dan mampu bersaing di era otonomi dan globalisasi
PENJELASAN VISI

SEJAHTERA Sejahtera yang dimaksud di samping terpenuhinya


kebutuhan yang bersifat fisiologis dan material, juga mencakup kebutuhan yang bersifat
batiniah seperti ketenteraman, rasa aman, kebersamaan dan cinta kasih, serta harga diri
(mampu, mandiri, kompeten, reputasi, prestise, dan apresiasi) dan kebutuhan untuk
aktualisasi diri.

BERKEADILAN bahwa kesejahteraan yang telah dicapai sebagai hasil


dari upaya pembangunan yang telah dilaksanakan, harus dapat dinikmati oleh seluruh
warga masyarakat Purbalingga yang tercermin dari berkurangnya kesenjangan tingkat
kesejahteraan masyarakat antarwilayah, terutama antara wilayah perdesaan dengan
perkotaan, kesenjangan antarstrata sosial ekonomi, serta kesenjangan antarindividu
termasuk antara penduduk laki-laki dan perempuan.

BERAKHLAK MULIA bahwa masyarakat sejahtera yang ingin


diwujudkan harus diimbangi dengan kualitas moral spiritual masyarakat yang tinggi.
MISI:

MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK.


MEWUJUDKAN PURBALINGGA YANG AMAN , DAMAI, TERTIB, DAN DEMOKRATIS
BERLANDASKAN HUKUM DAN HAM.
MEWUJUDKAN MANUSIA PURBALINGGA YANG SEMAKIN BERKUALITAS,
BERAKHLAK MULIA, BERETIKA, YANG MEMILIKI JATIDIRI SERTA SEMANGAT
NASIONALISME, KEBERSAMAAN DAN KEGOTONGROYONGAN UNTUK
MEMBANGUN DAERAH.
MENINGKATKAN PERTUMBUHAN EKONOMI PURBALINGGA YANG SEMAKIN
BERKUALITAS DAN BERKEADILAN MELALUI PENDAYAGUNAAN SELURUH
POTENSI DAERAH.
MENINGKATKAN KAPASITAS DAN KUALITAS PRASARANA WILAYAH TERUTAMA
UNTUK MENDORONG KESERASIAN PERTUMBUHAN ANTAR WILAYAH DAN
PEMERATAAN PELAYANAN SOSIAL .
MEWUJUDKAN KELESTARIAN FUNGSI LINGKUNGAN HIDUP.
Tujuan pelaksanaan Misi ke-1
(Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik) :

mewujudkan kelembagaan pemerintah daerah dan penyelenggaraan


administrasi pemerintahan yang :
efektif dan efisien;
transparan;
akuntabel;
memiliki strategi yang jelas;
mampu memberikan arahan dan supervisi dalam penyelenggaraan administrasi
publik dan pembangunan;
responsif terhadap berbagai permasalahan, tuntutan, dan kebutuhan masyarakat;
mampu bersikap dan bertindak profesional; serta
mampu menggerakkan partisipasi rakyat, berkeadilan, dan menjunjung tinggi hak
asasi manusia.
Tujuan pelaksanaan Misi ke-2
(Mewujudkan Purbalingga Yang Aman, Damai, Tertib, dan
Demokratis Berlandaskan Hukum dan Ham) :

Meningkatkan ketenteraman dan ketertiban dalam kehidupan masyarakat di segala bidang


dengan
meningkatkan kesadaran sosial masyarakat serta pemahaman dan penghargaan masyarakat
terhadap hak asasi manusia (HAM);
mewujudkan produk hukum daerah yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan yang lebih tinggi serta sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan dinamika sosial-
ekonomi; serta
mewujudkan supremasi hukum dan hak asasi manusia sehingga akan meningkatkan
akselerasi pembangunan.
Mewujudkan kehidupan politik yang sehat, demokratis, dan dinamis,
Meningkatkan partisipasi politik rakyat, serta
Meningkatkan peran dan fungsi lembaga politik sehingga mendorong efisiensi dan efektivitas
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
Tujuan pelaksanaan Misi ke-3
MEWUJUDKAN MANUSIA PURBALINGGA (INDIVIDU DAN MASYARAKAT) YANG SEMAKIN
BERKUALITAS, BERAKHLAK MULIA, BERETIKA, YANG MEMILIKI JATIDIRI SERTA SEMANGAT
NASIONALISME, KEBERSAMAAN DAN KEGOTONGROYONGAN UNTUK MEMBANGUN DAERAH
Mewujudkan masyarakat yang berkualitas, berkarakter tangguh, kompetitif, dan
bermoral tinggi, yang dicerminkan dengan
meningkatnya derajat kesehatan,
tingkat pendidikan dan kualitas intelektual;
terwujudnya kesetaraan gender;
berkembangnya norma dan etika yang sesuai dengan nilai-nilai luhur kepribadian
bangsa dan nilai-nilai agama;
berkembangnya budaya baca tulis;
meningkatnya toleransi dan kesetiakawanan sosial;
berkembangnya semangat gotong royong; serta
berkembangnya semangat dan wawasan kebangsaan sehingga dapat terwujud
harmoni dan dinamika dalam kehidupan sosial.
Memantapkan jatidiri dan kepribadian masyarakat Purbalingga yang tercermin pada
berkembang dan meningkatnya apresiasi terhadap budaya yang sesuai dengan nilai
kepribadian bangsa.
Tujuan pelaksanaan Misi ke-4
Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Purbalingga yang
Semakin Berkualitas dan Berkeadilan

Mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan pada


tingkat aman dan dalam kualitas gizi yang memadai, serta
tersedianya instrumen jaminan pangan sampai ke tingkat rumah tangga.
Meningkatkan pendapatan per kapita riil masyarakat secara lebih merata dengan
mewujudkan struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan komparatif
dan kompetitif
Mewujudkan sektor pertanian dan sektor pariwisata sebagai basis aktivitas ekonomi
yang dikelola secara efisien guna menghasilkan produk berkualitas dengan nilai tambah
dan daya saing tinggi;
meningkatkan peran sektor industri dan jasa dengan menghasilkan produk yang lebih
berkualitas serta memiliki nilai tambah dan berdaya saing tinggi
Meningkatkan investasi swasta yang ramah tenaga kerja, mendorong aktivitas ekonomi
lokal, dan ramah lingkungan, guna
Menyediakan lapangan kerja dengan tingkat upah memadai dan
Menanggulangi kemiskinan.
Prasarana Wilayah, Terutama untuk
Mendorong Keserasian Pertumbuhan
Antarwilayah dan Pemerataan Pelayanan
Sosial)

menyediakan infrastruktur yang memadai dan


saling terintegrasi secara merata di seluruh
wilayah, sehingga mampu mendorong pembangunan sosial dan
ekonomi, meliputi :
prasarana transportasi dan perhubungan,
irigasi,
permukiman,
perkotaan
kelistrikan, dan
telematika

terwujud peningkatan
kesejahteraan masyarakat secara
merata.
Tujuan pelaksanaan Misi ke-6
(Mewujudkan Kelestarian Fungsi
Lingkungan Hidup)
Menjaga fungsi dan daya dukung lingkungan hidup;
Memulihkan kondisi dan fungsi lingkungan hidup yang mengalami degradasi
akibat eksploitasi sumber daya alam dan dampak aktivitas sosial ekonomi
masyarakat;
Memelihara kekayaan keragaman sumberdaya hayati dan kekhasan sumber daya
alam,

peningkatan kesadaran, sikap mental, dan perilaku


masyarakat dalam pengelolaan sumber daya alam dan
pelestarian fungsi lingkungan hidup.
SASARAN KINERJA 2010-2015
STRATEGI
PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH
KABUPATEN PURBALINGGA
TAHUN 2010-2015
Langkah-langkah yang akan dilaksanakan Pemerintah Kabupaten
Purbalingga dalam rangka mewujudkan visi dan melaksanakan misi
pembangunan daerah melalui pentahapan pemangunan dan serangkaian
kebijakan dan program dalam rangka pencapaian tujuan-tujuan jangka
menengah dan sasaran-sasaran jangka pendek yang telah ditetapkan.
Pentahapan Pembangunan
Kabupaten Purbalingga
Tahun 2010-2015

Tahap Pemantapan Landasan


Tahap Percepatan Peningkatan
Kesejahteraan Masyarakat yang
Berkeadilan
1. Tahap Pemantapan Landasan
Tahap ini dilaksanakan untuk memperkokoh landasan bagi upaya percepatan
pembangunan yang akan dilaksanakan dalam rangka mendorong kemajuan daerah dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang semakin berkeadilan
mewujudkan tatakelola pemerintahan yang baik melalui peningkatan
profesionalisme, transparansi dan akuntabilitas aparatur serta peningkatan dan
penguatan kapasitas kelembagaan pemerintah daerah
optimalisasi pendayagunaan hasil-hasil pembangunan yang telah dicapai pada
tahapan pembangunan sebelumnya agar semakin menunjang pelaksanaan
pembangunan pada tahap berikutnya
peningkatan ketersediaan dan kualitas infrastruktur yang berupa prasarana sosial dan
ekonomi.
2. Tahap Percepatan Peningkatan Kesejahteraan
Masyarakat yang Berkeadilan
Pada tahap ini dilakukan upaya akselerasi pembangunan terutama dalam rangka
peningkatan kualitas hidup dan kehidupan masyarakat yang meliputi aspek pendidikan,
kesehatan, ekonomi, kesejateraan sosial, budaya, dan lingkungan hidup.
Percepatan pembangunan pendidikan diarahkan dalam rangka menjamin akses
seluruh masyarakat dan peningkatan kualitas pendidikan dasar serta peningkatan
akses masyarakat terhadap pendidikan menengah.
Percepatan pembangunan kesehatan diarahkan dalam rangka memantapkan akses
seluruh masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dasar.
percepatan pembangunan ekonomi diarahkan dalam rangka mendorong pertumbuhan
ekonomi yang berkualitas yaitu agar semakin meningkatkan pendapatan per kapita riil
masyarakat dengan semakin merata dan mengurangi angka pengangguran
percepatan pembangunan sosial diarahkan dalam rangka pemenuhan hak-hak dasar
rakyat yang secara sosial dan ekonomi termarjinalkan
Percepatan pembangunan lingkungan hidup diarahkan dalam rangka menjaga fungsi
dan daya dukung lingkungan hidup,
KEBIJAKAN UMUM DAN
PROGRAM
Kebijakan & Program untuk Mencapai Tujuan Misi Ke-1
(Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik)
URUSAN :
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, AKD
Kearsipan
Statistik
Kependudukan dan Catatan Sipil
Perencanaan Pembangunan
Pertanahan
SKPD PENGAMPU :
Sekretariat Daerah
Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Badan Kepegawaian Daerah
Bappeda
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Inspektorat dan SKPD lainnya
Kebijakan & Program
Misi Ke-1

Peningkatan kinerja penyelenggaraan pembangunan


daerah melalui peningkatan kualitas perencanaan,
kualitas sistem pengendalian, dan evaluasi
pembangunan dengan :
Program Perencanaan Pembangunan Daerah.
Program Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah.
Program Penyediaan dan Penyempurnaan Data dan Informasi
Daerah.
Kebijakan & Program
Misi Ke-1

Penyesuaian kelembagaan pemerintah daerah dan pemerintahan desa


sesuai tuntutan kebutuhan dan dinamika lingkungan serta ketentuan
peraturan perundangan yang berlaku melalui :
Program Penataan Kelembagaan dan Ketatalaksanaan Pemerintah Daerah.
Program Pembinaan Kelembagaan dan Ketatalaksanaan Pemerintahan Desa.
Kebijakan & Program
Misi Ke-1
Penguatan kualitas manajemen pemerintah daerah dalam rangka peningkatan
efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan serta penguatan fungsi
pengawasan melekat melalui pengembangan sistem pembinaan administrasi dan
peningkatan kompetensi aparatur dengan :
Program Peningkatan Kualitas Administrasi Pemerintah Daerah dan Pembinaan
Administrasi Pemerintahan Desa.
Program Penguatan Kelembagaan Perangkat Daerah.
Peningkatan Kapasitas dan Kualitas Prasarana Pemerintahan
Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah
Program Peningkatan Kualitas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.
Program Penyusunan Produk Hukum serta Pembinaan dan Pelayanan Hukum.
Program Peningkatan Koordinasi Penyelengaraan Pemerintahan dan
Pembangunan Daerah.
Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi Publik.
Program Fasilitasi Pers dan Pembinaan Kehumasan.
Program Peningkatan Pelayanan Perizinan.
Program Peningkatan dan Pengelolaan Sistem Administrasi Kearsipan.
Program Penataan Administrasi Kependudukan.
Kebijakan & Program
Misi Ke-1

Penguatan kapasitas pengawasan fungsional melalui peningkatan


jumlah auditor yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan dengan :
Program Pengawasan Pemerintahan dan Pembangunan.
Peningkatan kualitas dan efektivitas kerjasama antara pemerintah
daerah dengan berbagai pihak dan kerjasama antardaerah dalam
rangka meningkatkan akses sumber daya bagi akselerasi
pembangunan serta peningkatan koordinasi, sinkronisasi, dan
sinergi dalam pendayagunaan potensi daerah untuk meningkatkan
efisiensi dan efektivitas pendayagunaan sumber daya pembangunan
dan potensi daerah melalui Program Pengembangan Kerjasama
Daerah.
Kebijakan & Program
Misi Ke-1

Peningkatan kompetensi sumberdaya manusia aparatur sesuai bidang


tugas, dan peningkatan disiplin aparatur dengan penerapan reward and
punishment melalui :
Program Pembinaan dan Peningkatan Kualitas SDM Aparatur.
Program Peningkatan Kualitas Administrasi Kepegawaian.
Kebijakan untuk Mencapai Tujuan Misi ke-2
(Mewujudkan Purbalingga yang Aman, Damai, Tertib, dan
Demokratis Berlandaskan Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM))

URUSAN
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri

SKPD PENGAMPU :
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Satuan Polisi Pamong Praja
Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Sekretariat DPRD
Bagian Hukum Setda
Kebijakan & Program
Misi ke-2

Optimalisasi peran dan fungsi lembaga politik dan


peningkatan partisipasi politik rakyat melalui
peningkatan kapasitas lembaga-lembaga politik dan
peningkatan kesadaran politik rakyat dalam rangka
peningkatan budaya politik yang sehat, demokratis, dan
dinamis berdasarkan hukum melalui :
Program Pembinaan Kehidupan Sosial Politik.
Program Peningkatan Kapasitas Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah.
Kebijakan & Program
Misi ke-2

Peningkatan kesadaran kebangsaan dan sosial, kesetiakawanan sosial,


kesadaran hukum, serta budaya hukum
Program Pembinaan Wawasan Kebangsaan.
Program Penyusunan Produk Hukum serta Pembinaan dan Pelayanan
Hukum.
Program Internalisasi Nilai-Nilai Luhur Budaya Bangsa dan Pendidikan Budi
Pekerti.
Peningkatan keamanan dan ketertiban umum melalui :
Program Peningkatan Keamanan, Ketertiban, dan Perlindungan Masyarakat.
Program Pembinaan dan Penegakan Perda.
Kebijakan untuk Mencapai Tujuan Misi ke-3
(Mewujudkan Masyarakat Purbalingga yang Semakin Berkualitas, Berakhlak Mulia, Beretika
serta Memiliki Jatidiri dan Semangat Nasionalisme)

URUSAN :
Pendidikan
Kesehatan
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
Sosial
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Pemuda dan Olah Raga
SKPD PENGAMPU : Perpustakaan
Dinas Pendidikan Kebudayaan
Dinas Kesehatan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan
RSUD Goeteng Taroenadibrata
Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kebijakan & Program
Misi ke-3
Peningkatan internalisasi nilai-nilai moral termasuk nilai-nilai luhur
budaya; peningkatan pengembangan seni budaya, budaya membaca
dan menulis, budaya produktif; serta kesadaran terhadap pelestarian
fungsi lingkungan hidup
Program Pendidikan Seni Budaya Daerah.
Program Pelestarian dan Pengembangan Budaya Daerah.
Pengendalian laju pertumbuhan penduduk serta peningkatan dan
pemerataan kesejahteraan keluarga dengan menitikberatkan pada
peningkatan kuantitas dan kualitas kepesertaan Keluarga Berencana
(KB) serta peningkatan upaya pemberdayaan keluarga melalui :
Program Peningkatan Pelayanan, Perlindungan dan Pembinaan
Kepesertaan KB.
Program Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Institusi KB.
Program Pemberdayaan Keluarga.
Kebijakan & Program
Misi ke-3

Peningkatan fasilitasi kegiatan kepemudaan dan keolahragaan untuk


meningkatkan pembinaan mental, kesehatan jasmani, dan
peningkatan prestasi olahraga melalui :
Program Pemberdayaan dan Pengembangan Potensi Pemuda.
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga.
Kebijakan & Program
Misi ke-3

Peningkatan dan pemerataan pelayanan kesehatan dengan menitikberatkan pada peningkatan


kapasitas dan kualitas upaya kesehatan keluarga serta kesehatan masyarakat sesuai standar
pelayanan minimal yang telah ditetapkan serta peningkatan kesadaran masyarakat dalam bidang
kesehatan melalui :
Program Peningkatan Kualitas Kesehatan Lingkungan.
Program Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat dalam Bidang Kesehatan.
Program Penyediaan, Pemerataan dan Peningkatan Kualitas Prasarana dan Sarana Pelayanan
Kesehatan.
Program Kesehatan Matra.
Program Pemantapan Fungsi Manajemen Kesehatan.
Program Pengawasan dan Pengendalian Kualitas Obat, Makanan, dan Minuman.
Program Perbaikan Gizi Masyarakat.
Program Pelayanan KIA, Remaja, dan Usila.
Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit.
Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan.
Kebijakan & Program
Misi ke-3

Peningkatan keberdayaan masyarakat dengan menitikberatkan pada


peningkatan prakarsa, swadaya, dan peran serta masyarakat dalam
pembangunan melalui inovasi upaya pemberdayaan masyarakat di
bidang sosial dan ekonomi, serta peningkatan kapasitas dan kualitas
kelembagaan desa dan masyarakat dengan :
Program Pemberdayaan Kelembagaan Desa dan Masyarakat.
Program Pemberdayaan Sosial Ekonomi Masyarakat.
Peningkatan kesetaraan dan keadilan gender dalam segala bidang
kehidupan serta perlindungan anak melalui kebijakan pembangunan
yang peka gender dan hak-hak anak dengan Program
Pengarusutamaan Gender, Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak
Kebijakan & Program
Misi ke-3

Peningkatan dan pemerataan pelayanan pendidikan dengan


menitikberatkan pada upaya untuk menjamin akses seluruh masyarakat
terhadap pelayanan pendidikan dasar yang berkualitas dan meningkatkan
akses masyarakat terhadap pelayanan pendidikan menengah sesuai
standar pelayanan minimal (SPM) melalui :
Program Pendidikan Anak Usia Dini.
Program Pendidikan Dasar.
Program Pendidikan Menengah.
Program Pendidikan Non-Formal.
Program Pendidikan Luar Biasa.
Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
Program Manajemen Pelayanan Pendidikan.
Program Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan.
Kebijakan & Program
Misi ke-3

Penerapan metodologi pendidikan yang tidak lagi berupa pengajaran


demi kelulusan ujian (teaching to the test), namun pendidikan
menyeluruh yang memperhatikan kemampuan sosial, watak, budi
pekerti, kecintaan terhadap budaya nasional dan semangat
nasionalisme yang didukung dengan memasukkan muatan lokal
berupa pendidikan seni dan budaya daerah serta pendidikan budi
pekerti melalui :
Program Internalisasi Nilai-Nilai Luhur Budaya Bangsa dan Pendidikan
Budi Pekerti.
Program Pendidikan Seni Budaya Daerah.
Kebijakan & Program
Misi ke-3

Peningkatan penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial


(PMKS) dengan menitikberatkan pada pengembangan sistem
identifikasi, pendataan, dan updating data PMKS, serta sistem
penanganan PMKS melalui :
Program Pembinaan Kesejahteraan Sosial, Rehabilitasi Sosial dan
Penanganan Keluarga Miskin.
Program Penanggulangan Bencana.
Kebijakan & Program
Misi ke-3
Peningkatan penanggulangan kemiskinan melalui peningkatan pemenuhan kebutuhan hidup pokok masyarakat
dan peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan sosial dasar serta pengembangan ekonomi kerakyatan
dengan :
Program Peningkatan Ketahanan Pangan
Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing dan Pemasaran Produk Pertanian.
Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing dan Pemasaran Produk Peternakan.
Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing dan Pemasaran Produk Perikanan.
Program Pembinaan, Peningkatan Keterampilan dan PenempatanTenaga Kerja.
Program Penyiapan dan Fasilitasi Transmigrasi.
Program Peningkatan Produktivitas, Kualitas Produk dan Daya Saing UMKM.
Program Fasilitasi Permodalan bagi UMKM.
Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan.
Program Peningkatan Kapasitas Iptek dalam Sistem Produksi Industri Kecil dan Menengah.
Program Penataan Lingkungan Permukiman dan Peningkatan Kualitas Sanitasi.
Program Fasilitasi Penyediaan Rumah Layak Huni.
Program Pendidikan Anak Usia Dini.
Program Pendidikan Dasar.
Program Pendidikan Menengah.
Program Pengarusutamaan Gender, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Program Pengawasan dan Pengendalian Kualitas Obat, Makanan, dan Minuman.
Program Perbaikan Gizi Masyarakat.
Program Penyediaan, Pemerataan dan Peningkatan Kualitas Prasarana dan Sarana Pelayanan Kesehatan.
Kebijakan & Program
Misi ke-3

Peningkatan fasilitasi kegiatan keagamaan, prasarana pendidikan


keagamaan, lembaga keagamaan, serta pengembangan kerukunan
hidup beragama melalui Program Pembinaan Kehidupan Beragama.
Kebijakan untuk Mencapai Tujuan Misi ke-4
(Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Purbalingga yang Semakin Berkualitas dan
Berkeadilan melalui Pendayagunaan Seluruh Potensi Daerah)

URUSAN :
Pertanian
Kelautan dan Perikanan
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Ketahanan Pangan
Perdagangan
Ketenagakerjaan SKPD Pengampu :
Pariwisata Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan
Penanaman Modal Dinas Peternakan dan Perikanan
Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
Ketransmigrasian Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Perindustrian Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi
Kantor Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu
Kehutanan
Kebijakan & Program
Misi ke-4

Konservasi, rehabilitasi dan peningkatan kualitas pengelolaan


sumberdaya hutan dalam rangka mempertahankan fungsi ekologis
hutan dan meningkatkan manfaat ekonomi hutan bagi masyarakat
melalui :
Program Peningkatan Produksi dan Kualitas Produk Kehutanan.
Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam.
Peningkatan upaya ketercukupan dan penganekaragaman konsumsi
pangan yang aman dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat
melalui Program Peningkatan Ketahanan Pangan.
Kebijakan & Program
Misi ke-4

Pengembangan agribisnis dengan fokus pada revitalisasi kelembagaan, peningkatan kualitas sumber
daya manusia, dan pengembangan inovasi, serta penyerapan teknologi agar mampu meningkatkan
kuantitas, kualitas, dan daya saing produk pertanian melalui :
Program Pengembangan Penyelenggaraan Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan.
Program Peningkatan Kualitas SDM dan Kelembagaan Petani.
Program Pengembangan Jejaring Kerja dan Kerjasama Pertanian.
Program Pengembangan Penyelenggaraan Penyuluhan Pertanian.
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas, Mutu Produk Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura,
dan Perkebunan.
Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing dan Pemasaran Produk Pertanian.
Program Penyediaan dan Pengembangan Sarana Prasarana Produksi Pertanian Tanaman Pangan,
Hortikultura, dan Perkebunan.
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk Peternakan.
Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing dan Pemasaran Produk Peternakan.
Program Kesehatan MasyarakatVeterinair.
Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk Perikanan.
Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing dan Pemasaran Produk Perikanan.
Program Pelestarian Plasma Nutfah.
Kebijakan & Program
Misi ke-4

Peningkatan keterampilan dan peningkatan akses tenaga kerja terhadap


lapangan kerja, perlindungan tenaga kerja, dan peningkatan hubungan
industrial melalui :
Program Pembinaan, Peningkatan Keterampilan dan Penempatan Tenaga
Kerja.
Program Peningkatan PerlindunganTenaga Kerja dan Pengembangan
Hubungan Industrial.
Program Penyiapan dan FasilitasiTransmigran.
Peningkatan daya saing komparatif dan kompetitif UMKM serta akses
pasar melalui peningkatan produktivitas dan kualitas produk dengan :
Program Penumbuhan dan Pengembangan UMKM.
Program Peningkatan Produktivitas, Kualitas Produk dan Daya Saing
UMKM.
Kebijakan & Program
Misi ke-4

Pengembangan dan peningkatan kapasitas lembaga-lembaga keuangan bank dan non-


bank terutama lembaga keuangan masyarakat (LKM) guna semakin meningkatkan
akses modal bagi usaha ekonomi rakyat melalui Program Fasilitasi Permodalan bagi
UMKM.
Peningkatan peran dan fungsi koperasi dan lembaga keuangan masyarakat sebagai
penggerak ekonomi rakyat dengan menitikberatkan pada peningkatan kapasitas
kelembagaan dan kualitas manajemen melalui Program Penumbuhan,
Pengembangan, dan Peningkatan Kualitas Manajemen Koperasi.
Penciptaan lingkungan bisnis (business environment) yang semakin kondusif untuk
meningkatkan kegiatan usaha dan investasi dengan menitikberatkan pada
peningkatan kualitas sistem pelayanan perizinan, peningkatan penyediaan dan
kualitas infrastruktur penunjang, kemudahan akses terhadap lahan usaha, serta
kepastian usaha melalui Program Promosi dan Pemasaran Potensi Daerah serta
Fasilitasi Investasi.
Kebijakan & Program
Misi ke-4

Menjaga stabilitas harga dan kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok dan
barang strategis lainnya, serta meningkatkan perlindungan konsumen melalui
Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan.
Peningkatan peran usaha perdagangan sebagai katalisator perekonomian
daerah antara lain melalui revitalisasi pasar tradisional dan fasilitasi pedagang
kecil, serta pengaturan pasar modern dengan Program Peningkatan Efisiensi
Perdagangan.
Peningkatan peran industri sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi daerah
melalui penguatan industri kecil menengah dan industri padat karya yang
memanfaatkan potensi sumber daya lokal, memiliki nilai tambah tinggi, dan
ramah lingkungan, untuk semakin memperluas kesempatan kerja dan
meningkatkan pendapatan per kapita masyarakat dengan :
Program Pengembangan Sentra Industri Potensial.
Program Peningkatan Kapasitas Iptek dalam Sistem Produksi Industri Kecil dan
Menengah.
Kebijakan & Program
Misi ke-4

Peningkatan kapasitas, kualitas, dan promosi obyek-obyek wisata


untuk meningkatkan daya tarik dan meningkatkan angka kunjungan
wisatawan sehingga akan semakin meningkatkan peran pariwisata
sebagai primemover perekonomian daerah melalui :
Program Pengembangan Destinasi Pariwisata.
Program Pengembangan Promosi Pariwisata.
Kebijakan untuk Mencapai Tujuan Misi ke-5
(Meningkatkan Kapasitas dan Kualitas Prasarana Wilayah, Terutama untuk
Mendorong Keserasian Pertumbuhan Antarwilayah dan Pemerataan
Pelayanan Sosial)

URUSAN :
Pekerjaan Umum
Perhubungan
Perumahan
Penataan Ruang
Energi dan Sumberdaya Mineral
SKPD PENGAMPUM : Komunikasi dan Informatika
Dinas Pekerjaan Umum
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
Bappeda
Kebijakan & Program
Misi 5

Peningkatan kualitas perencanaan dan pengendalian pemanfaatan


ruang dan lahan dalam rangka meningkatkan efisiensi dan
efektivitas pendayagunaan lahan dan ruang; mempertahankan
kelestarian fungsi lingkungan hidup; mengurangi dampak negatif
pemanfaatan ruang terhadap bidang sosial dan ekonomi;
mendorong aktivitas sosial dan ekonomi; serta meningkatkan
kesejahteraan masyarakat melalui Program Penataan Ruang
Daerah.
Kebijakan & Program
Misi 5

Peningkatan pemenuhan kebutuhan energi melalui peningkatan penyediaan


jaringan listrik serta pengembangan energi alternatif dengan :
Program Pendayagunaan dan Pengembangan Ketenagalistrikan dan Energi
Alternatif.
Optimalisasi pendayagunaan potensi geologi, pertambangan dan air tanah yang
berwawasan lingkungan.
Program Optimalisasi dan Pengendalian Pendayagunaan Potensi Geologi,
Pertambangan dan Air Tanah.
Peningkatan dan perluasan pemanfaatan teknologi telekomunikasi dan informatika
(TI) dalam berbagai sektor dengan menitikberatkan pengembangan infrastruktur
TI hingga ke wilayah perdesaan melalui Program Pengembangan Pemanfaatan
Teknologi Komunikasi dan Informasi.
Kebijakan & Program
Misi 5

Peningkatan kapasitas dan kualitas prasarana transportasi guna mewujudkan


keserasian pertumbuhan antar wilayah dan pemerataan pembangunan sosial
ekonomi di seluruh wilayah melalui Program Pembangunan, Peningkatan,
Rehabilitasi, dan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan.
Peningkatan manajemen pengelolaan sumberdaya air melalui penyediaan serta
peningkatan kapasitas dan kualitas prasarana irigasi dan pengairan melalui
pembangunan dan pemeliharaan bangunan irigasi dan bangunan air lainnya serta
peningkatan peran dan fungsi kelembagaan pengelolaan air dengan Program
Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi, dan Pemeliharaan Prasarana Irigasi dan
Pengairan.
Kebijakan & Program
Misi 5

Penyehatan lingkungan permukiman melalui penataan lingkungan permukiman


dan peningkatan kualitas sanitasi dengan :
Program Penataan Lingkungan Permukiman dan Peningkatan Kualitas Sanitasi.
Program Peningkatan Kinerja Pengelolaan Persampahan.
Peningkatan tata kelola transportasi lokal dengan menitikberatkan pada revitalisasi
prasarana dan sarana transportasi, pengembangan kemampuan transportasi serta
pengembangan jaringan transportasi regional melalui :
Program Peningkatan Manajemen dan Fasilitas Lalu Lintas.
Program Peningkatan Pelayanan Angkutan.
Peningkatan pemenuhan kebutuhan perumahan layak huni bagi masyarakat
dengan melanjutkan kebijakan penyediaan rumah layak huni bagi keluarga miskin
dan fasilitasi penyediaan rumah sederhana melalui :
Program Fasilitasi Penyediaan Rumah Layak Huni.
Kebijakan untuk Mencapai Tujuan Misi ke-6

(Mewujudkan Kelestarian Fungsi Lingkungan Hidup melalui Peningkatan


Kualitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, serta
Pelestarian Kekayaan Sumber Daya Hayati)

URUSAN
Lingkungan Hidup
Kehutanan

SKPD PENGAMPU :
Kantor Lingkungan Hidup
Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan
Kebijakan & Program
Misi 5

Peningkatan kualitas pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup dalam rangka
pelestarian sumberdaya alam dan fungsi lingkungan hidup melalui :
Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam.
Program Pelestarian Plasma Nutfah.
Peningkatan pencegahan, pengendalian, dan penanggulangan pencemaran dan kerusakan
lingkungan melalui peningkatan kesadaran masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya
terhadap pelestarian fungsi lingkungan hidup, pengembangan dan pemanfaatan teknologi
ramah lingkungan berbasis masyarakat, serta penegakan hukum lingkungan dengan
Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup.
Program Peningkatan Kinerja Pengelolaan Persampahan
KERANGKA PENDANAAN
KERANGKA PENDANAAN
Proyeksi jangka menengah dilakukan melalui pendekatan trend 3 tahun (n-3)
Asumsi :
Pendapatan naik 6 persen
PAD naik 7 persen
Perimbangan naik 7 persen
Lain-lain pendapatan naik 2 %
Belanja
B. Tidak langsung naik 8 persen
Belanja pegawai naik 8 persen
Belanja non pegawai tetap
B. Langsung naik 2 % mulai tahun 2013 dan 2014 serta pada tahun 2015 turun 3 persen
Penurunan 3 % pada tahun 2015 disebabkan adanya kebutuhan dana untuk pilkada
Pembiayaan
Bayar pokok utang : dana talangan & utang pemda s/d 2016
Penyertaan modal BUMD
KERANGKA PENDAPATAN DAERAH JANGKA MENENGAH
TAHUN 2011-2015

1,200,000,000,000

1,000,000,000,000

800,000,000,000
Axis Title

600,000,000,000

400,000,000,000

200,000,000,000

-
2011 2012 2013 2014 2015
TOTAL PENDAPATAN 865,161,075,000 917,085,767,663 973,140,636,365 1,033,705,961,880 1,099,202,489,958
PENDAPATAN ASLI DAERAH 91,721,635,000.00 98,477,267,239 105,773,814,824 113,655,785,421 122,171,452,252
PERIMBANGAN 628,936,355,000 672,015,467,076 718,541,437,186 768,838,907,876 823,268,287,683
KERANGKA BELANJA DAERAH JANGKA MENENGAH
TAHUN 2011-2015

1,200,000,000,000.00

1,000,000,000,000.00

800,000,000,000.00
Axis Title

600,000,000,000.00

400,000,000,000.00

200,000,000,000.00

-
2011 2012 2013 2014 2015
TOTAL BELANJA 883,858,292,999.65 936,896,421,926 994,041,537,181 1,055,689,043,012 1,122,272,685,462
BELANJA TIDAK LANGSUNG 574,805,087,000 621,145,338,970 671,633,936,256 726,642,894,823 802,577,632,126
BELANJA LANGSUNG 309,053,206,000 315,751,082,955 322,407,600,925 329,046,148,189 319,695,053,337
KERANGKA PENDANAAN BELANJA
LANGSUNG JANGKA MENENGAH
ALOKASI PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN WAJIB DAN PILIHAN
TAHUN 2011-2015

350,000,000,000

300,000,000,000

250,000,000,000

200,000,000,000
Axis Title

150,000,000,000

100,000,000,000

50,000,000,000

-
2011 2012 2013 2014 2015
Urusan Wajib 331,127,058,000 336,418,026,929 341,853,009,439 346,958,318,382 337,851,348,302
Urusan Pilihan 14,096,166,000 14,343,541,721 14,608,493,294 14,851,481,122 14,807,365,048
URUSAN WAJIB
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN WAJIB TAHUN
2011

Pendidikan
Kesehatan
Pekerjaan Umum
Perumahan
Penataan Ruang
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Perencanaan Pembangunan
Perhubungan
Lingkungan Hidup
Pendidikan
Kependudukan dan Catatan Sipil
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Otonomi Daerah, Pemerintahan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
Umum, AKD
Sosial
Ketenagakerjaan
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Penanaman Modal
Kebudayaan
Pemuda dan Olah Raga
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, AKD
Pekerjaan Umum Ketahanan Pangan
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kesehatan
Statistik
Kearsipan
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN WAJIB TAHUN 2012

Pendidikan
Kesehatan
Pekerjaan Umum
Perumahan
Penataan Ruang
Perencanaan Pembangunan
Perhubungan
Lingkungan Hidup
Kependudukan dan Catatan Sipil
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
Sosial
Ketenagakerjaan
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Penanaman Modal
Kebudayaan
Pemuda dan Olah Raga
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, AKD
Ketahanan Pangan
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Statistik
Kearsipan
Perpustakaan
Komunikasi dan Informatika
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN WAJIB TAHUN 2013

Pendidikan
Kesehatan
Pekerjaan Umum
Perumahan
Penataan Ruang
Perencanaan Pembangunan
Perhubungan
Lingkungan Hidup
Kependudukan dan Catatan Sipil
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
Sosial
Ketenagakerjaan
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Penanaman Modal
Kebudayaan
Pemuda dan Olah Raga
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, AKD
Ketahanan Pangan
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Statistik
Kearsipan
Perpustakaan
Komunikasi dan Informatika
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN WAJIB TAHUN 2014

Pendidikan
Kesehatan
Pekerjaan Umum
Perumahan
Penataan Ruang
Perencanaan Pembangunan
Perhubungan
Lingkungan Hidup
Kependudukan dan Catatan Sipil
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
Sosial
Ketenagakerjaan
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Penanaman Modal
Kebudayaan
Pemuda dan Olah Raga
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, AKD
Ketahanan Pangan
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Statistik
Kearsipan
Perpustakaan
Komunikasi dan Informatika
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN WAJIB TAHUN 2015

Pendidikan
Kesehatan
Pekerjaan Umum
Perumahan
Penataan Ruang
Perencanaan Pembangunan
Perhubungan
Lingkungan Hidup
Kependudukan dan Catatan Sipil
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
Sosial
Ketenagakerjaan
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Penanaman Modal
Kebudayaan
Pemuda dan Olah Raga
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, AKD
Ketahanan Pangan
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Statistik
Kearsipan
Perpustakaan
Komunikasi dan Informatika
URUSAN PILIHAN
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN PILIHAN TAHUN 2011

Industri
Kelautan dan Perikanan Pertanian
Kehutanan
Energi dan Sumberdaya Mineral
Pariwisata
Kelautan dan Perikanan

Pertanian Perdagangan
Ketransmigrasian
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN PILIHAN TAHUN
2012

Industri
Pertanian
Kehutanan
Energi dan Sumberdaya Mineral
Pariwisata
Kelautan dan Perikanan
Perdagangan
Ketransmigrasian
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN PILIHAN TAHUN
2013

Industri
Pertanian
Kehutanan
Energi dan Sumberdaya Mineral
Pariwisata
Kelautan dan Perikanan
Perdagangan
Ketransmigrasian
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN PILIHAN TAHUN
2014

Perdagangan

Industri
Kelautan dan Perikanan Pertanian
Kehutanan
Energi dan Sumberdaya Mineral
Pariwisata
Kelautan dan Perikanan
Perdagangan
Pertanian
Pariwisata
Ketransmigrasian

Kehutanan
KERANGKA PENDANAAN JANGKA MENENGAH URUSAN PILIHAN TAHUN
2015

Industri
Pertanian
Kehutanan
Energi dan Sumberdaya Mineral
Pariwisata
Kelautan dan Perikanan
Perdagangan
Ketransmigrasian
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai