Anda di halaman 1dari 13

Gizi Usia Dewasa & Tenaga Kerja

DIII Gizi Poltekkes


Jakarta II
Karakteristik usia dewasa

masa usia yang panjang


setelah remaja namun sebelum usia lanjut
25 -< 65 tahun
Kebutuhan energi & zat gizi hampir sama,
namun berbeda menurut
daur kehidupan (hamil)
jenis kelamin
kondisi kesehatan
pengobatan (DM, penyakit jantung koroner dll)
gaya hidup : kebiasaan makan (mis vegetarian),
kebiasaan merokok dan aktivitas fisik/berolahraga,
atlet
Masalah gizi, kesehatan & gaya hidup

Penyakit tidak menular : hipertensi (25,8%),


stroke (12.1 per 1000), DM 2.4%
Kadar kolesterol total abnormal & tinggi 35.9%,
HDL rendah 22.9%, LDL tinggi-sangat tinggi
15.9%, trigliserida tinggi-sangat tinggi 11.9%

Perilaku aktifitas kurang aktif 26.1%


Kurang konsumsi sayuran & buah 93.5%
Konsumsi bumbu penyedap 77.3%, makanan
manis 53.1%, berlemak 40.7%
Merokok : 36.3% (64.9% laki2, 2.1%
perempuan)
Masalah Gizi
Masalah Gizi
Rekomendasi

Premenstrual
syndrome (PMS)
sayur, buah, susu &
daging rendah lemak;
olahraga, relaksasi
Menopause
Diet untuk
kegemukan, PTM
Suplemen
makanan fungsional/
phytochemical
Masalah Gizi Pada Naker

KEP/KEK (Kurang Energi Kronis)


28.5% pekerja perempuan bagian sewing kurus (IMT)
75% asupan energi kurang dari 80%AKG
58% asupan protein kurang dari kebutuhan
Anemia
pekerja wanita 24-42%
pekerja pria 18-30%
Obesitas
36.4% gizi lebih, 8.3% gizi kurang, 17.7% lingkar perut
resiko obesitas sentral
Sarapan pagi
tidak sarapan --> turunnya daya tahan & kerja
sarapan --> hasil kerja 28% lebih tinggi dari pada yg tidak
sarapan
Gizi & Produktifitas Kerja
Gizi Seimbang Pekerja
Empat pilar gizi seimbang
Mengonsumsi makanan beragam
Membiasakan perilaku hidup bersih
Melakukan aktifitas fisik
Mempertahankan dan memantau BB normal

Komposisi KH, lemak & protein


KH 50-65% total energi sehari
Protein 10-20% total energi sehari
Lemak 20-30% total energi sehari
Faktor Pengaruhi Kebutuhan Gizi Pekerja
Jenis pekerjaan & aktifitas fisik
Jam kerja
lembur, shift kerja
Keadaan fisiologis
hamil
menyusui
Keadaan khusus
Pemulihan kesehatan
Anemia
Kegemukan
Lingkungan kerja
Suhu
Pengaruh bahan kimia, bahan radiasi
Parasit & mikroorganisme
Faktor psikologis
Kebutuhan Energi & Protein Pekerja

Usia/Jenis Kebutuhan energi (kkal) Kebutuhan protein (g)


pekerjaan
Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan
19-29 tahun
Ringan 960 720 24 20
Sedang 1020 760 24 20
Berat 1120 860 24 20
30-49 tahun
Ringan 889 680 24 20
Sedang 940 720 24 20
Berat 1040 820 24 20
50-64 tahun
Ringan 860 660 24 20
Sedang 920 700 24 20
Berat 1020 80 24 20

catatan: 8 jam bekerja diperkirakan 40-50% kebutuhan sehari; AKG 2004


Monitoring & Indikator Keberhasilan

Status kesehatan umum


Status gizi
Penyediaan tablet besi untuk pekerja anemia
Komitmen perusahaan
Makanan sesuai pedoman gizi pekerja
Angka kesakitan

Indikator keberhasilan
berkurangnya absensi akibat sakit
membaiknya status gizi
menurunnya biaya pemeliharaan kesehatan pekerja
TUGAS TENAGA KERJA

1. Makan siang, buruh laki-laki, usia 30


tahun. Biaya makan siang Rp 10.000,-

2. Makan siang eksekutif muda,


perempuan, usia 30 tahun dan vegan.

Anda mungkin juga menyukai