Anda di halaman 1dari 10

DEFINISI Rheumatoid Arthritis

Penyakit autoimun, kronik,


inflamasi, sistemik idiopatik,
mengenai lapisan sinovial sendi
maupun jaringan ikat lain.
Kriteria diagnosis Rheumatoid Arthritis
1. Kaku pagi hari di sendi dan sekitar persendian, yang bertahan
hingga 1 jam sebelum perbaikan maksimal
2. Setidaknya terdapat tiga persendian sebagai berikut yang
mengalami pembengkakan jaringan lunak atau adanya cairan yang
dikonfirmasi oleh dokter: kanan atau kiri proximal interphalangeal
(PIP); metacarpophalangeal (MCP); pergelangan tangan, siku,
lutut, pergelangan kaki, dan metatarsophalangeal (MTP)
3. Pembengkakan pada pergelangan tangan, MCP, atau sendi PIP
4. Keterlibatan sendi simetris (keterlibatan bilateral PIP, MCP, atau
MTP yang dapat terjadi meskipun tidak bilateral mutlak)
5. Nodul rheumatoid
6. Serum rheumatoid faktor positif
7. Perubahan radiografis termasuk erosi atau dekalsifikasi tulang
yang terlokalisir pada sendi atau sekitar sendi

* Dikatakan Rheumatoid Arthritis apabila ditemukan setidaknya 4 kriteria dari 7 kriteria


di atas. Kriteria nomor 1-4 harus ada setidaknya dalam 6 minggu.
Karakteristik RA
Sinovitis simetris, dan erosif dengan periode eksaserbasi
dan remisi. Terjadi pembentukan jaringan granulasi
(pannus), menutupi, dan mengikis kartilago artikular,
tulang, dan ligamen pada kapsul sendi.
Fibrosis, ankylosis osifikasi, atau subluksasi dapat
menyebabkan deformitas dan disabilitas.
Inflamasi juga dapat terjadi pada sarung tendon
(tenosinovitis); apabila terjadi gesekan, tendon dapat
ruptur.
Kemunduran progresif dan menurunnya level fungsional
kemunduran ekonomi dan dampak signifikan pada keluarga
Derajat keterlibatan bervariasi.
A. Ciri radiografis dan deformitas B. Ciri radiografis dari rheumatoid
umum RA pada sendi kecil di arthritis pada sendi besar
pergelangan tangan dan tangan
Efusi dan
pembengkakan
sendi

Onset biasanya di
sendi kecil tangan
dan kaki

Progresif sendi
Tanda dan menjadi
Gejala: Periode deformitas,
Penyakit Aktif ankilose/subluksasi

Atrofi otot dan


kelemahan

Gejala non
spesifik: demam,
malaise, fatigue
Prinsip
Pengobatan:
Periode
Inflamasi
Aktif dari RA

Latihan Edukasi
fungsional pasien

Pelindungan
sendi dan
Latihan
konservasi
energi

Pergerakan
sendi
Pedoman manajemen
Rheumatoid Arthritis/Periode Penykit Aktif
Kelemahan fungsi/struktur, Keterbatasan aktivitas, dan Restriksi
partisipasi
Lembut dan hangat sepanjang sendi yang terkait
Nyeri otot saat bergerak
Kekakuan sendi dan keterbatasan gerak
Kelemahan otot dan atrofi
Potensi deformitas dan ankilosis dari proses degeneratif
Fatigue, malaise, dan gangguan tidur
....cont
Rencana perawatan Intervensi
1. Edukasi pasien 1.menginformasikan pada pasien pentingnya tirah
baring, proteksi sendi, dan ROM.
Ajarkan program latihan di rumah.

2. Mengurangi nyeri dan menjaga otot 2.Modalitas


dan memberikan relaksasi Gentle massage
Imobilisasi dengan splint
Teknik relaksasi
Medikasi yang diresepkan oleh dokter.
3. Minimalisir kekakuan sendi dan 3.Pasif atau aktif ROM dengan pembatasan nyeri,
menyediakan pergerakan progresi gradual yang dapat ditoleransi.
4. Minimalisir atrofi otot 4.Isometris pada posisi yang tidak nyeri, menjadi
ROM saat ditoleransi.
5. Mencegah deformitas dan proteksi 5.Menggunakan pealatan assistive dan suportif pada
struktur sendi seluruh sendi aktif patologis.

Precaution: Perhatikan rasa lelah dan peningkatan nyeri, jangan overstress pada tulang osteoporotik atau lax
ligamen.
Kontraindikasi: Jangan meragangkan sendi yang bengkak atau memberikan latihan berat yang menyebabkan
beban sendi.
Pendekatan terapi

Proteksi sendi
(splint)
Prinsip Manajemen:
Tahap RA Subakut
dan Kronik
Fleksibilitas dan
kekuatan

Ketahanan
kardiopulmonal

Precaution: kapsul sendi, ligamen, dan tendon secara struktur melemah karena proses rematik
(dan akibat penggunaan steroid), jadi dosis stretching dan mobililasasi sendi digunakan untuk
mengatasi kontraktur atau adhesi harus ditingkatkan secara perlahan.
Kontraindikasi: Stretching kuat atau teknik manipulasi.

Anda mungkin juga menyukai