RS Bhayangkara
Agustus 2017
Provinsi Sulawesi Tenggara
Fakultas Kedokteran Universitas Halu Oleo
ODONTOLOGI FORENSIK
Gigi adalah bagian terkuat dari tubuh manusia, yang dapat menahan
ledakan tinggi dan tidak rusak oleh kejadian tersebut. Dengan demikian,
gigi cenderung tahan (awet) dalam insiden kematian massal dimana alat
identifikasi lainnya seperti sidik jari dan fitur wajah hancur
Gigi manusia dewasa terdiri dari gigi seri, gigi taring, gigi premolar dan
geraham yang bervariasi dalam bentuk, ukuran, dan jarak antar gigi di
antara individu yang berbeda.
Kedokteran gigi forensik, atau forensik odontologi,
didefinisikan oleh Keizer-Neilson pada tahun 1970
sebagai cabang kedokteran forensik untuk
kepentingan keadilan yang menangani penanganan
dan pemeriksaan bukti gigi yang tepat dan dengan
evaluasi dan presentasi yang tepat dari temuan gigi