Bermain

Oleh kelompok IV

Prodi DIII Keperawatan

Poltekkes Jakarta 3
Bermain?
Aktivitas bermain yang dilakukan anak-anak merupakan cerminan
kemampuan fisik, intelektual, emosional dan sosial. Bermain juga
merupakan media yang baik untuk belajar karena dengan bermain
anak-anak akan berkatakata (berkomunikasi), belajar menyesuaikan diri
dengan lingkungan, melakukan apa yang dilakukannya, dan mengenal
waktu, jarak serta suara (Wong, et al 2008).

http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/39354/Chapter%20ll.pdf?sequence=4&isAllowed=y
 Bermain, menurut Smith and Pellegrini (2008) merupakan kegiatan
yang dilakukan untuk kepentingan diri sendiri, dilakukan dengan cara-
cara menyenangkan, tidak diorientasikan pada hasil akhir, fleksibel,
aktif, dan positif.

http://repository.ut.ac.id/4699/1/PAUD4201-M1.pdf
Klasifikasi Bemain

Berdasarkan
Karakteristik Sosial
Berdasarkan Isi
Permainan

http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/39354/Chapter%20ll.pdf?sequence=4&isAllowed=y
Berdasarkan Isi Permainan
1. Bermain afektif sosial (social affective play)
permainan yang
menunjukan EXP: Bayi akan
adanya hubungan mendapatkan
interpersonal yang kesenangan dan
menyenangkan kepuasan dari
antara anak dan hubungan yang
orang lain menyenangkan
dengan orang
tuanya atau dengan
orang lain.
Wong, et al, 2008
2.Bermain untuk senang-senang (sense of
pleasure play)

permainan ini Ciri khas permainan

menggunakan alat ini adalah anak
yang dapat akan semakin lama
menimbulkan rasa semakin asyik
senang pada anak bermain sehingga
yang diperoleh dari sukar dihentikan
lingkungan, seperti
lampu, warna, rasa,
bau, dan tekstur.

Erfandi, 2009