KEWIRAUSAHAAN

Kelompok :
1. Cathlea Mahardiestya
2. Deaniva Martya Nugraha
3. Fredo Yoga Pratama
4. Riska Kristiana
5. Sista Wasito
6. Dessy Oktavia
 Definisi Wirausaha
Wirausaha adalah orang yang mampu menghancurkan
JOSEPH C. keseimbangan pasar dan kemudian membentuk keseimbangan
SCHUMPETER pasar yang baru dan mengambil keuntungan-keuntungan atas
perubahan-perubahan tersebut

RAYMOND W.Y. Wirausaha adalah orang yang mampu menciptakan dan

KAO merancang suatu gagasan menjadi realita

RICHARD Wirausaha adalah seseorang yang mampu memindahkan atau

mengkonversikan sumber-sumber daya ekonomis dari tingkat
CANTILLON produktivitas rendah ketingkat produktivitas yang lebih tinggi

Wirausaha adalah seseorang yang memiliki karakteristik percaya

SYAMSUDIN diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambil resiko yang
SURYANA wajar, kepemimpinan yang lugas, kreatif menghasilkan inovasi,
serta berorientasi pada masa depan.
 Persyaratan Wirausaha
8K meliputi kriteria sebagai berikut
Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kemauan, keuletan, dan ketekunan.
Kemampuan dan keahlian.
Kesempatan yang ada dan digunakan.
Keberanian mengambil risiko dan
menghadapi ketidakpastian.
Keteraturan dan kecepatan kerja serta
ketaatan (disiplin).
Kesadaran sosial dan kemerdekaan.
Kapital dan keuangan.
7P meliputi kriteria sebagai berikut
Pendidikan
Pengajaran dan atau latihan
Penerangan, penyuluhan, dan bimbingan.
Pendekatan strategis.
Pengelolaan dan perlindungan serta
kepastian hukum.
Penghayatan hakiki kehidupan.
Perbankan.
Kendala Wirausaha
1. Sumber Daya Manusia
2. Pengembangan Produk
3. Memetakan Kompetisi
4. Permintaan
5. Pricing
6. Siklus Penjualan
7. Perencanaan modal
8. Eksekusi

Dengan mengetahui kendala, diharapkan wirausaha dapat mengatasi

berbagai kendala itu
USULAN PROPOSAL BISNIS MEBEL
Latar Belakang

Semakin meningkatnya jumlah mahasiswa di Tembalang, maka semakin

meningkat pula jumlah kost-kostan yang didirikan untuk tempat tinggal
mahasiswa tersebut. Seperti yang diketahui di Tembalang terdapat banyak
universitas antara lain, Universitas Diponegoro, Universitas Pandanaran,
POLINNES, dan POLTEKES. Kebutuhan akan perabotan untuk mengisi kost-
kostan pun semakin tinggi. Terutama perabotan dasar seperti almari, tempat
tidur, dan meja belajar.
Melihat semakin meningkatnya jumlah mahasiswa dan kebutuhan akan
perabotan rumah yang praktis untuk mahasiwa, maka kami akan mendirikan
usaha mebel OK Mebel yang memproduksi almari, tempat tidur dan meja
belajar serta furniture lain sesuai dengan pesanan pelanggan.
Bentuk Usaha Bisnis

Bisnis ini merupakan bisnis usaha kecil

yang bergerak pada bidang pembuatan
mebel, khususnya dalam pembuatan
almari, tempat tidur, dan meja belajar.
Usaha ini merupakan usaha
kecil/menengah (industri rumahan). Dan
perkiraan akan dibutuhkan jumlah
pekerja dalam usaha ini sekitar 8 orang.
Selain itu terdapat bagian untuk
pemasaran hasil produk.
Aspek Pemasaran
OK Mebel merupakan suatu bidang usaha yang menggunakan sebuah konsep
unique furniture. Produk yang akan diproduksi dibuat semenarik mungkin sesuai
dengan minat pelanggan. Target pemasarannya yaitu pemilik kost kostan maupun
masyarakat di Tembalang. Untuk proses pembuatan produk mebel dilakukan pada
tempat yang sama dengan tempat pemasaran agar lebih efisien dari segi waktu dan
biaya. Teknik pemasaran yang dilakukan yaitu dengan membuat brosur,
mempromosikan lewat social media maupun pemasaran secara langsung. Bahan
produksi berasal dari suplyer. Jenis kayu yang digunakan pun bervariasi seperti kayu
jati, sonokeling, trembesi, dll.
Kendala

Usaha kecil biasanya kendala yang akan dihadapi adalah modal. Sedangkan untuk membeli
bahan baku seperti kayu jati memerlukan modal yang cukup besar.