Anda di halaman 1dari 5

LEUKEMIA

Paparan pestisida merupakan salah satu penyebab


leukemia akut. Pada beberapa penelitian sebelumnya, efek paparan
pestisida pada leukemia masa kanak-kanak diselidiki.

Dari 12 studi kasus kontrol leukemia masa kanak-kanak, Bailey dkk.


(2015) melaporkan bahwa ORs untuk
leukemia limfoblastik akut (LLA) untuk tiga jenis paparan pestisida,
sesaat sebelum pembuahan, selama kehamilan dan setelah kelahiran,
yaitu 1,39, 1,43, dan 1,36.
EFEK KOGNITIF
Meskipun ada bukti yang menunjukkan keterpaparan pestisida terhadap
penyakit neurologis, data epidemiologi tentang efek neurobehavioral kronis
paparan pestisida terbatas pada konsentrasi plasma 3 OC pestisida (p, p'-
DDE, trans-nonachlor, dan hexachlorobenzene).
Individu dengan kadar OC yang tinggi memiliki sekitar 3 kali lebih tinggi
risiko gangguan kognitif di masa depan dibandingkan dengan OC yang
rendah.
Penelitian tentang paparan pralahir terhadap efek pestisida dan efek kognitif
menunjukkan IQ lebih rendah, memori kerja yang kurang baik dan
penalaran perseptual.
EFEK LAIN
Sebagian besar pestisida termasuk komponen organofosfor
mempengaruhi sistem reproduksi laki-laki dengan mekanisme seperti
pengurangan aktivitas sperma (misalnya, jumlah, motilitas, viabilitas dan
densitas), penghambatan spermatogenesis, pengurangan bobot testis,
kerusakan DNA sperma, dan peningkatan morfologi sperma abnormal.

Paparan organofosfat dan pestisida organoklorin merupakan faktor risiko


potensial untuk menginduksi hipospadia. Selanjutnya, paparan paparan
pestisida peran polimorfisme genetik dalam enzim pemetikan pestisida
sebagai biomarker yang rentan untuk mengembangkan efek kesehatan yang
merugikan
KESIMPULAN
Meskipun pestisida dikembangkan untuk mencegah, membuang, atau
mengendalikan hama berbahaya, kekhawatiran bahaya pestisida
terhadap lingkungan dan kesehatan manusia telah diangkat oleh
banyak penelitian
Beberapa dari populasi memiliki kerentanan genetik yang melekat
pada pestisida penyakit dan dengan demikian cenderung berisiko
lebih tinggi daripada yang lain
Bukti menunjukkan bahwa banyak dari paparan ini disajikan sebagai
banyak campuran bahan kimia dan bahwa efek toksik dari paparan
semacam itu tidak diketahui, terutama pada skala waktu yang lebih
lama
SARAN

Harus ada fokus yang menentukan jenis bahan kimia atau formula apa,
dan alat yang paling tepat untuk pengelolaan lingkungan dan ekologi
hama. Oleh karena itu, agen bio-kontrol alami, seperti bakteri
menguntungkan, virus, serangga, dan nematoda, harus digunakan
untuk keperluan pertanian.

Anda mungkin juga menyukai