Sumijatun
2014
STANDAR ??
Ukuran / patokan yang disepakati
Kompetensi
kemampuan seseorang yg dpt terobservasi mencakup :
pengetahuan,
ketrampilan
sikap
Pasal 63 ayat 2
Penyembuhan peny. dan pemulihan kes. Dilakukan dengan
pengendalian, pengobatan, dan /atau perawatan
Pasal 63 ayat 3
Pengendalian, pengobatan, dan /atau perawatan dapat
dilakukan berdasarkan ilmu kedokteran dan ilmu
keperawatan atau cara lain yang dapat
dipertanggungjawabkan kemanfaatannya dan
keamanannya
Lanjutan
Pasal 63 ayat 4
Pelaksanaan pengobatan, dan /atau perawatan
berdasarkan ilmu kedokteran atau ilmu keperawatan
hanya dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan yang
mempunyai keahlian dan kewenangan untuk itu
Pasal 63 ayat 5
Pemerintah dan pemerintah daerah melakukan
pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan
pengobatan dan /atau perawatan atau berdasarkan
cara lain yang dapat dipertanggungjawabkan
UU NO.44 THN 2009 TENTANG RS
Pasal 3
Pengaturan penyelenggaraan Rumah Sakit bertujuan:
Pasal 11
Dalam melaksanakan praktik, perawat mempunyai hak:
a) Memperoleh perlindungan hukum dalam melaksanakan praktik
keperawatan sesuai standar;
b) Memperoleh informasi yang lengkap dan jujur dari klien
dan/atau keluarganya;
c) Melaksanakan tugas sesuai dengan kompetensi;
d) Menerima imbalan jasa profesi, dan
e) Memperoleh jaminan perlindungan terhadap risiko kerja yang
berkaitan dengan tugasnya.
Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional yang
merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan, didasarkan
pada ilmu dan kiat keperawatan ditujukan kepada individu,
keluarga, kelompok, dan masyarakat baik sehat maupun sakit
yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia.
2. Khusus
Terlaksananya pelayanan keperawatan professional
Terlaksananya pelayanan keperawatan yang efektif dan efisien
Terhindarnya kejadian kelalaian dan kesalahan dalam pelayanan
keperawatan
Terciptanya lingkungan yang kondusif dalam pemberian pelayanan
keperawatan.
Terlindunginya perawat dalam memberikan pelayanan
keperawatan
MANFAAT
Acuan bagi perawat dalam memberikan pelayanan
keperawatan di sarana kesehatan maupun di
komunitas.
pengkajian,
diagnosa keperawatan,
perencanaan keperawatan,
pelaksanaan
evaluasi.
STANDAR 1 : Pengkajian
Kriteria :
Kriteria :
Melakukan proses diagnosis yang terdiri dari analisis,
& interpretasi data menyeluruh, identifikasi masalah
klien dan perumusan diagnosis keperawatan
Melakukan validasi diagnosis dengan klien,
keluarga, orang/ pihak lain yang
berhubungan, dan sejawat tenaga kesehatan
lain
Kriteria :
Memformulasikan tujuan bersama klien dan tenaga
kesehatan lain
Lanjutan
Kriteria :
Melaksanakan intervensi yang konsisten dengan
rencana asuhan yang ditetapkan dan dilakukan
dengan cara yang aman serta sesuai dengan kondisi
klien.
Melibatkan klien dalam intervens keperawatan
Kolaborasi dengan sejawat perawat untuk
melaksanakan rencana keperawatan
Lanjutan
Kriteria :
Evaluasi dilaksanakan secara sistematik,
berkelanjutan, dengan didasarkan kriteria
Melibatkan klien, keluarga, orang lain yang
berhubungan, dan tenaga kesehatan dalam proses
evaluasi
Mengevaluasi efektifitas dan efisiensi
intervensi dalam mencapai tujuan yang
diharapkan
1. Pengembangan profesi
2. Peningkatan kualitas
3. Pendidikan berkelanjutan
STANDAR PENAMPILAN PROFESIONAL
Membiutuhkan
Keseimbangan kekuatan ,
psikologis dan keinginan/pengetahuan
emosional utk mempertahankan
kesehatannya
Individu
Tugas Sekunder ( secundary
accountability)
Diluar tugas-tugas primer tersebut => bersifat sekunder =>
peranannya dalam pencapaian kinerja bersifat mendukung =>
Support Generating Factors/ SGF
Pasien
masuk Ruang Pasien
HC
RS rawat pulang
Manajerial & kepemimpinan di R.Rawat
Kompetensi managerial dan
kepemimpinan
Individual kompetensi
Organisasional kompetensi
Gaya kepemimpinan
Fungsi manajemen dalam pelayanan askep
Pengumpulan
data
Pengarahan dan
Perencanaan
pengawasan
Ketenagaan Pengorganisasian
Kegiatan keperawatan ?
Proses Manajemen Kegiatan yg dilakukan Sistem Informasi
manajemen
Planning Pemastian sasaran Action plan
Dapat meningkatkan :
Kemandirian
inisiatif
tanggung jawab & tanggung gugat
rasa percaya diri pada stafnya
Peran Kepemimpinan