Universitas Andalas 2013 Deskripsi fungsi Interaksi dengan fungsi main() Passing Arguments by Value Contoh program #include <iostream> using namespace std; void PreInc(int); //lihat baris 15 int main() { int i; i = 5; cout << "Before calling PreInc(), i = " << i << endl; PreInc(i); cout << "After calling PreInc(), i = " << i << endl; cout << endl; return 0; } void PreInc(int parm) { ++parm; return; } Definisi argumen Dalam menjalankan tugas nya, fungsi memerlukan nilai yang disebut dengan argumen yang dikirim oleh fungsi pemanggil. Ketika tugas sudah selesai dikerjakan, fungsi dapat atau tidak mengembalikan nilai (return value). Fungsi Calc_Sales_Tax() Deklarasi fungsi Bentuk umum return-type function-name(argument type, argument type, . . .); Contoh double Calc_Sales_Tax(double, double); Fungsi Calc_Sales_Tax() membutuhkan 2 argument bertipe double dan mengembalikan 1 nilai tipe double. Jika fungsi tidak mengembalikan nilai, gunakan kata kunci void sebagai return type. Format fungsi return-type function-name(type parameter, type parameter, ...) { function body }
--> function body berisi statemen2.
Function body Berisi statemen yg akan akan dijalankan oleh fungsi seperti hal nya body function main(). Jika perlu, kita boleh mendeklarasikan variabel dan menggunakan statemen C++ yang dibutuhkan. Argument/Parameter Ketika argumen dilewatkan ke fungsi, argumen ke-1 diberikan ke parameter ke-1 dan seterus nya. Jadi, argument dan and parameter dicocokan berdasar posisi saja, bukan makna nya. Nama parameter yg fungsi gunakan tidak harus sama dengan main() gunakan sebagai argument fungsi. Variabel global dan lokal Variabel lokal: variabel yang dideklarasi dalam fungsi. Tidak ada statemen di luar fungsi yang dapat mengubah variabel ini (local scope). Variabel global: variabel yang dideklarasi di luar fungsi. Variabel ini dikenal di semua fungsi setelah dideklarasikan (global scope). Kita bisa mendeklarasi variabel dengan nama yang sama pada fungsi berbeda.