Karakter Islam
Agama yang sempurna dan penyempurna (QS. 5:3)
Islam telah dibuat sempurna
Islam sebagai penyempurna nikmat
Islam telah diridhai Allah sebagai satu-satunya agama bagi manusia
Islam menolak sekulersime
Hikmah Islam Bagi Umat Manusia
Agama Islam terbukti menjadi rahmat
Ajaran Islam bersifat universal dan logis
Bukti Empiris:
Banyak kontribusi yang sudah disumbangkan oleh sarjana Muslim untuk
kemajuan dunia
Banyak tokoh ekonomi yang non Muslim mempelajari secara sungguh-
sungguh sistem ekonomi Islami
Terdapat dalam jumlah yang cukup banyak karyawan dan nasabah Bank
Islam
Perbankan Islam diterima kehadiran di seluruh jagad raya
Realitas Ekonomi Dunia
Dibawah sistem sosialisme / komunisme
Dibawah sistem kapitalisme
Perubahan sistem kapitalisme menjadi modified /
adjusted capitalism
Kemajuan lebih mengarah aspek fisik saja
Ada kemajuan, tetapi penuh ketimpangan
Yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin
Terjadi eksploitasi yang kuat atas yang lemah
KEPEMILIKAN
DALAM SISTEM EKONOMI KAPITALISTIK
Manusia adalah pemilik satu-satunya terhadap harta yang diusahakan, tidak ada
hak orang lain di dalamnya. [1]
Kebebasan absolut ini merupakan sebuah rumusan yang dikemukakan oleh John
Locke yang mengatakan bahwa manusia adalah miliknya sendiri. Bahkan John
Locke menyatakan bahwa perolehan pribadi tanpa batas sesungguhnya sesuai
dengan ajaran-ajaran injil maupun menurut akal sehat.[2]
Sesungguhnya Allah mencintai hambaNya yang bekerja. Barangsiapa yang bekerja keras mencari
nafkah yang halal untk keluarganya maka sama dengan mujahid di jalan Allah (HR Ahmad).
Mencari rezki yang halal adalah wajib setelah kewajiban yang lain(HR Thabrani)
jika telah melakukan sholat subuh janganlah kalian tidur, maka kalian tidak akan
sempat mencari rezki (HR Thabrani).
Dilarang menempuh usaha yang haram, seperti melalui kegiatan riba (al-
Baqarah: 273-281), perjudian, jual beli barang yang haram (al-maidah :90-91),
mencuri merampok (al-Maidah :38), curang dalam takaran dan timbangan (al-
Muthaffifin: 1-6), melalui cara-cara yang batil dan merugikan (al-Baqarah:188),
dan melalui suap menyuap (HR Imam Ahmad).
METODE MEMPEROLEH HARTA
DALAM SISTEM EKONOMI ISLAM
Untuk memperoleh harta dapat ditempuh dengan beberapa cara
dengan prinsip sukarela, menarik manfaat dan menghindarkan mudarat
bagi kehidupan manusia, memelihara nilai-nilai keadilan dan tolong
menolong serta dalam batas-batas yang diizinkan syara(hukum ALLAH)
Menunaikan Zakat
Mencukupkan kebutuhan dirinya sendiri
Memenuhi kebutuhan keluarga yang menjadi
tanggungannya
Memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dalam pemenuhan kebutuhan ini, Islam mengharamkan bermegah-
megah dan berlebih-lebihan (Israf dan mubazir). Karena sifat ini
cenderung kepada penumpukan harta yang membekukan fungsi
ekonomis dari harta tersebut.
PRINSIP MEMPEROLEH DAN
MEMBELANJAKAN HARTA
1.Prinsip Sirkulasi dan Perputaran.
Artinya harta memiliki fungsi ekonomis yang harus senantiasa diberdayakan
agar aktifitas ekonomi berjalan sehat. Maka harta harus berputar dan bergerak
di kalangan masyarakat baik dalam bentuk konsumsi atau investasi.sarana yang
diterapkan oleh syariat untuk merealisasikan prinsip ini adalah dengan larangan
menumpuk harta, monopoli terutama pada kebutuhan pokok, larangan riba,
berjudi, menipu.
3.Prinsip Keadilan.
Prinsip keadilan dimaksudkan untuk meminimalisasi kesenjangan sosial yang
ada akibat perbedaan kepemilikan harta secara individu. Terdapat dua metode
untuk merealisasikan keadilan dalam harta yaitu perintah untuk zakat infak
shadaqah, dan larangan terhadap penghamburan (Israf/mubazir)
NILAI-NILAI EKONOMI ISLAM
1. EkonomiRabbaniyyah
Sesungguhnya bagi kaum Saba ada tanda (kekuasaan Tuhan) di tempat kediaman mereka yaitu dua
buah kebun di sebelah kanan dan di sebelah kiri. (kepada mereka dikatakan): Makanlah olehmu dari
rezki yang (dianugerahkan) Tuhanmu dan bersyukurlah kamu kepada-Nya. (Negerimu) adalah negeri
yang baik dan (Tuhanmu) adalah Tuhan yang Maha Pengampun.
Seorang muslim tunduk kepada aturan Allah, tidak akan berusaha dengan
sesuatu yang haram, tidak akan melakukan yang riba, tidak melakukan
penimbunan, tidak akan berlaku zalim, tidak akan menipu, tidak akan berjudi,
tidak akan mencuri, tidak akan menyuap dan tidak akan menerima suap.Seorang
muslim tidak akan melakukan pemborosan, dan tidak kikir.
NILAI-NILAI EKONOMI ISLAM
2. EkonomiAkhlaq
Seorang muslim terikat oleh iman dan akhlak pada setiap aktivitas ekonomi
yang dilakukannya, baik dalam melakukan usaha, mengmebangkan maupun
menginfakkan hartanya.
NILAI-NILAI
3. EkonomiKemanusiaan
EKONOMI ISLAM
Ekonomikemanusiaan, meupakan kegiatan ekonomi yang tujuan
utamanya adalah merealisasikan kehidupan yang baik bagi umat manusia
dengan segala unsur dan pilarnya.Selain itu bertujuan untuk
memungkinkan manusia memenuhi kebutuhan hidupnya yang
disyariatkan.
Pertengahan yang adil merupakan ruh dari ekonomi Islam. Dan ruh ini
merupakan perbedaan yang sangat jelas dengan sistem ekonomi
lainnya.
Ruh dari sistem kapitalis sangat jelas dan nampak pada pengkultusan
individu, kepentingan pribadi, dan kebebasannya hampir-hampir
bersifat mutlak dalam pemilikan, pengembangan, dan pembelanjaan
harta.
)(Q. S. Al Nur, 54
Ekonomi Islam
Zakat
Effort to flowing
(aspek pengendalian)
Sesungguhnya.
Pengendalian
harta / Zakat
merupakan
Pengendalian
sifat manusia
Hukum nikah
Cinta wanita
dan jumlah istri
Kaidah : anak
Cinta Anak
adalah amanah
Nafsu Puasa
Apa yang diusulkan.?
Pajak Progresif 3 in 1
1
kendaraan di DKI Usia mobil > 90
Pajak mobil di
2
Singapore
Pajak tanah di
3
Jepang
Zakat
Lebih merupakan sebuah upaya
pengendalian harta masyarakat
agar mengalir (tidak menumpuk)
menuju aktivitas investasi,
daripada tujuan pengumpulan
dana untuk distribusi
(1+if%)
Harta
investasi
Dengan demikian
Apabila dana zakat terkumpul adalah
sebesar Rp. 1 trilyun (distributed) namun
kecenderungan masyarakat masih Sistem zakat
menumpuk harta TIDAK EFEKTIF
Kelebihan
ekonomi
Tidak QS 2 : 275
Dipastikan
Letak haramnya Riba
Adalah disebabkan mereka berkata sesungguhnya jual beli
sama dengan riba, padahal ALLAH telah menghalalkan jual beli
dan mengharamkan riba. QS 2 : 275
Judi
Dampak Ekonomi
Fokus pelarangan terletak pada tdk
berpengaruhnya aktivitas judi thd
Agregat supply / tdk produktif
Pertimbangan Judi..!
Larangan penimbunan barang (hadis)
dikarenakan berdampak pada
berkurangnya agregat supply barang &
jasa.
Dengan demikian aktivitas yang tidak
memberikan dampak meningkatkan
agregat supply barang & jasa,
merupakan hal yang tdk
diperbolehkan (haram).
Untuk itulah JUDI diharamkan.
Letak haramnya judi..!
Jual Beli Judi
Aliran Investasi Ya Ya
(perlu modal)
Tidak Pasti Ya Ya
Kaitan dgn
sektor riil / Agre Ya Tidak
Supply naik ?
Anti Judi
Lebih merupakan sebuah upaya
agar aktivitas investasi yang
terjadi memiliki korelasi nyata
terhadap sektor riil dalam
rangka meningkatkan Agregat
Supply
Sistem Ekonomi Islam
Harta AS meningkat
mengalir
Aliran I
Optimal
P P
P P
Harta
P P
P P