TANAH AIR KU

INDONESIA

AKU CINTA PADAMU



PEMBELAJARAN UMUM Agar peserta mengerti
tentang peNYUSUNAN PETA RESPON

PEMBELAJARAN KHUSUS

Agar peserta mengertI ttg PENGETAHUAN PETA,

MENENTUKAN KEDUDUKAN, BENTUK OLEAT dan dapat
_____________________________________________
_____________________
MENGAPLIKASIKAN dilapangan.
 POKOK
BAHASAN

PENDAHULUAN

PENGETAHUAN PETA

MENENTUKAN KEDUDUKAN

BENTUK OLEAT

PENUTUP
6
PETA RESPON suatu kegiatan untuk menanggapi
dan___________________________________
mengambil TINDAKAN secara nyata terhadap
BENCANA yang disebabkan oleh ALAM diatas PETA

SHG MEMUDAHKAN dalam melaks tindakan scr

CEPAT, TEPAT & TERORGANISIR
SESUAI WILAYAH TANGGUNG
JAWABNYA

SERTA PROPORSIONAL & TERPADU

 KETAHANAN WILAYAH dalam rangka
memberikan tanggapan dan kepekaan
yang tajam terhadap kondisi Bencana
oleh INSTANSI Kes di daerahnya
secara
konseptional agar
PROPORSIONAL KETAHANAN
TERPADU & WILAYAH
BERLANJUT TERPELIHARA DG
BAIK
 PETA
GAMBAR SEBAGIAN atau
SELURUHNYA
PERMUKAAN BUMI atau
GAMBAR ASPEK
GEOGRAFI diatas BIDANG
DATAR dengan UKURAN
DIPERKECIL
Bersifat SELEKTIF dan
dapat di PERTANGGUNG
JAWABkan keBENARANnya
baik secara VISUAL maupun
MATEMATIS
10
 PETA TOPOGRAFI
ADALAH
PETA yang menggambarkan POSISI VERTIKAL dan
HORIZONTAL tanda-tanda medan yang tidak bergerak diatas
PERMUKAAN BUMI 11
 PETA TEMATIK
ADALAH

Berisi gambar SATU atau DUA TEMA khusus disusun

berdasarkan DATA STATISTIK

12
 PETA ADMINISTRASI
PETA GEOMEDIK

PETA PENERBANGAN

PETA PENYEBARAN DUK

PETA CURAH HUJAN

PETA BENCANA

13
PETA atau INFORMASI tentang SUMBER DAYA NASIONAL Bidang
KESEHATAN yang di PETA kan
 PERSONEL
INSTALASI YANKES,
RUMAH SAKIT
MATERIAL,
ANGGARAN,
SYSTEM serta
TEKNOLOGI KES
Apabila kita ingin MENGETAHUI keberadaan suatu
WILAYAH /TEMPAT yang akan kita petakan secara
pasti maka kita harus bisa mencari dengan TEPAT
diatas PETA
Dengan SISTIM BUJUR SANGKAR atau KARVAK
Dua angka terakhir sebelah Barat/Kiri
Dua angka terakhir sebelah Selatan/bawah
Contoh : Helai 39 / XXXIX BS.72-31 atau KV 72-31

71 72 73 74 75
32
72-31

31

30

29

28
Contoh : Apabila daerah yg dimaksud lebih luas dan melebihi satu
bujur sangkar maka caranya :
Helai 39/XXXIX-A-BS Garis Tegak (GT) 71 s.d.73 Garis Datar 30 s.d 32

71 72 73 74 75

33

32
C
31

30

29
 Cara menentukan suatu tempat :
1. Garis Tegak Peta
a. Dua angka terakhir dari garis barat/kiri titik
b. Jarak antara garis barat/kiri ke titik dinyatakan dengan
perseratusan

2. Garis Mendatar Peta

a. Dua angka terakhir dari garis selatan bawah titik
b. Jarak antara garis selatan/bawah dengan titik
dinyatakan dengan perseratusan.
 CARA MENENTUKAN TEMPAT SISTIM
KOORDINAT 6 ANGKA
Jarak antara dua garis tegak lurus dan garis mendatar dibagi menjadi 10 bag
Yg sama ( tiap bag jaraknya 100 m di medan )
Contoh : Helai 39/XXXIX-A KO 725 307
71 72 73 74 75

32
.A

31
C .
725 307
30
B

29

28
22
 Pengertian

Suatu GAMBARAN SITUASI

suatu DAERAH tertentu
DIATAS KERTAS BENING
OLEAT dimana cara
menggambarkan nya dengan
MELETAKKAN diatas PETA

23
23
 MANFAAT OLEAT
MEMPERJELAS ISI PERINTAH YANG DIMAKSUDKAN

I X
I BAN

X
XII
XII II
6/K
XX I
I
BMN
6/K I II (-)

I
I 611 I

X
X
612 I

DP 6/K
XX
XX
XII
XII

MENGHEMAT WAKTU BERARTI DENGAN CEPAT DAPAT DILIHAT

MAKSUD KEINGINAN KITA
24
BAGAIMANA CARA
MEMBUAT OLEAT

? 25
 CARA MEMBUAT OLEAT
Lakukan Orientasi pada
PETA , ttk mana yg akan
dibuat Oleat

GELARkan kertas BENING diatas bagian PETA

Buat TANDA SILANG ( + ) dipojok
KANAN atas & KIRI bawah
Dibagian KANAN ATAS ditulis INSTANSI
yg membuat
WAKTU pembuatan ( tgl, Bln,Thn )
Bagian KANAN BAWAH ditulis Kepala
Instansi yang membuat 26
 PROV/KAB WILAYAH
KEC/KEL RAH RAWAN
PETA RESPON TGL/BLN/THN dibuat

ISI 22
17

17
20

KADINKES

ARJUNA
OLEAT BENCANA DINKES BOGOR
CIAWI
27 APRIL 2016

17
BANJIR BANJIR
30

BANJIR

CISARUA

CIAWI
CIAWI
BOGOR SELATAN

BATAS AMAN BENCANA

BATAS AMAN BENCANA

24
POSKO KESEHATAN

10 INSTANSI TERKAIT

KEPALA DINAS KESEHATAN

Ttd
BASKORO 28
GOL NIP..
OLEAT EVAKUASI DINKES BOGOR
CIAWI
27 APRIL 2016

17
BANJIR BANJIR
30

BANJIR

CISARUA
CIAWI

CIAWI
BOGOR SELATAN

BATAS AMAN BENCANA

POSKO KESEHATAN
24

INSTANSI TERKAIT

10 KEPALA DINAS KESEHATAN

Ttd 29
BASKORO
GOL NIP..
OLEAT DISTRIBUSI LOGISTIK DINKES BOGOR
CIAWI
27 APRIL 2016

17
BANJIR BANJIR
30

BANJIR

CISARUA

CIAWI
CIAWI
BOGOR SELATAN

BATAS AMAN BENCANA

24
POSKO KESEHATAN

10 INSTANSI TERKAIT

KEPALA DINAS KESEHATAN

Ttd
BASKORO 30
GOL NIP..
OLEAT PENGUNGSI DINKES BOGOR
CIAWI
27 APRIL 2016

48

18
BATAS DAERAH AMAN

TPENGUNGSIAN MANULA
REHABILITASI IBU ANAK
RAH BENC
TPENGUNGSIAN A
TRIASE DEWASA

KEMBALI
TP ENGUNGSIAN MANULA TPENGUNGSIAN RAHBENCANA
IBU ANAK DEWASA B

BATAS DAERAH AMAN

23

43

KEPALA DINAS KESEHATAN

Ttd
BASKORO
31 GOL NIP..
 SELAMAT
Belajar & berlatih
 02 63 64 65
61
Co 6144
44

43

42

41
 02 63 64 65
61
Co 6144
44

43

42

41
 02 63 64 65
61
Co 6144
44

43

42

41
 PARUNGI
BOGO TENGAH
BINONG
KELOR PRK.JANDA RSUD
SUNALI
SUNALI LIANGA
BOGO UTARA

PRK.DUDA
DADAP
MAHABARATA PRK.HAUR BOGO BARAT
MAHABARATA

JASINGAN

SEMUT BOGO TIMUR

SEMUT
G.JALAK
BARA
SADEWA
SADEWA 3 KM

5 KM
RATA
LELESAN PRK.LILIS TARU
KUPUI TARU
MALIMPONG PRK.GELIS
KUPUI S.CIDANE
S.CILIWU
TARU
BARATA 447 TARU
NURI 447
NURI PR. LEBAH
PR. LEBAH
LEMU
JAMBU
LEMU

Rawan banjir
 PETA RAWAN BENCANA
ERUPSI GUNUNG KELUD

kETERANGAN :

: KRB-III
: KRB-II
: KRB-I
: ALIRAN LAHAR DINGIN
DAN AWAN PANAS
: RADIUS KRB
 PETA RAWAN BANJIR
KEC.SUTOJAYAN KAB.BLITAR
DS.KEDUNG BUNDER, DS.SUTOJAYAN.DS.BACEM

kETERANGAN :

: DAERAH RAWAN BANJIR

 02 63 64 65
61
Co 6144
44

43

42

41
 PERSOALAN

Pada 160800 MAR 201E aktivitas G. JALAK terus menunjukkan adanya peningkatan, bahkan lucuran lava
pijar telah mencapai 175 kali sejauh + 5,5 Km, selanjutnya Kepala PVMBG menyatakan status G. JALAK
meningkat ke Level 4 (Awas).

Pada 161200 MAR 201E G. JALAK meletus, berdampak cur puluhan ribu bangunan maupun fasilitas umum
lainnya terutama di KAB. BOGO TIMUR dan BOGO TENGAH ribuan penduduk tewas.

Keadaan wilayah di KAB. BOGO TIMUR cukup mencekam, gedungs pemerintahan serta fasilitas umum
masyarakat hancur banyak pengungsi yang belum tertangani.

Setelah masa tanggap darurat dilaks selama kurang lebih 14 hari, keadaan wilayah di rah bencana telah
membaik & rakyat sudah mulai beraktivitas serta reruntuhan bangunan telah dibersihkan.

Bersamaan dengan meletusnya GUNUNG JALAK , Terjadi hujan lebat mengakibatkan sungai CIDANE tak
mampu menampung volume air sehingga mengakibatkan banjir di wilayah JASINGAN dan LIANGA,
perkampungan penduduk di wilayah tersebut terendam air setinggi 2 M.