Anda di halaman 1dari 20

SOSIALISASI

Sidoarjo, 16 Juni 2016


Dasar Hukum
Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan
Islam Nomor: 2060 Tahun 2016 tentang
Petunjuk Teknis Penulisan dan Pengisian
Blanko Ijazah Madrasah Ibtidaiyah (MI),
Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah
Aliyah (MA) dan Sertifikat Hasil Ujian Akhir
Madrasah Berstandar Nasional (SHUAMBN)
Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah
Aliyah (MA) Tahun Pelajaran 2015/2016.
Tujuan
Untuk memberikan penjelasan dan
contoh tentang penulisan Ijazah dan
pengisian blanko SHUAMBN.
Untuk menghindari kesalahan dalam
penulisan dan pengisian blanko Ijazah
dan SHUAMBN.
Jenis Blanko Ijazah & SHUAMBN
MI
MTs
Blanko MA : Program IPA, IPS, BHS,
Ijazah Keagamaan

MTs
MA : Program IPA, IPS, BHS,
Blanko Keagamaan
SHUAMBN
Petunjuk Umum
Ijazah untuk MI, MTs, dan MA diterbitkan
oleh satuan pendidikan yang terakreditasi.
Ijazah MI, MTs, dan MA, diisi oleh panitia yang
tetapkan oleh kepala madrasah.
Ijazah ditulis tangan dengan baik, benar,
jelas, rapi, mudah dibaca, dan bersih dengan
menggunakan tinta warna hitam yang tidak
mudah luntur dan tidak mudah dihapus.
Jika terjadi kesalahan dalam penulisan dan
pengisian Ijazah tidak boleh dicoret, ditimpa,
atau di tipe-ex dan harus diganti dengan blanko
yang baru.
Pengisian Ijazah Halaman Depan
1. Pengisian Nomor, diisi berturut-turut
dengan: kode jenjang satuan pendidikan,
nomor urut madrasah penyelenggara yang
ditetapkan melalui SK Kakankemenag
Kab/Ko (nomor urut madrasah sesuai
DNT), kode Provinsi dan Kabupaten/Kota,
klasifikasi surat Kemenag, nomor urut
Ijazah yang diterbitkan oleh madrasah
penyelenggara (madrasah yang berhak
mengeluarkan Ijazah), tahun diterbitkan
ijazah.
Contoh: Untuk MA di Kabupaten Ngawi
Provinsi Jawa Timur
MA.501/15.21/PP.01.1/001/2016
MA.501/15.21/PP.01.1/001/2016
MA = kode jenjang satuan pendidikan
501 = nomor urut madrasah
15 = kode provinsi (SK Dirjen Pendis No.
2060/2016)
21 = kode kabupaten/kota (sda)
PP.01.1 = klasifikasi surat kemenag
001 = nomor urut ijazah
2016 = tahun diterbitkan ijazah
Daftar Kode Provinsi dan Kabupaten/Kota
berdasarkan SK Dirjen Pendis Nomor 2060
Tahun 2016 sebagaimana terlampir.
Nama Madrasah ditulis Nama Madrasah yang
berhak mengeluarkan Ijazah sesuai dengan
nomenklatur madrasah yang bersangkutan
(yang lama).
Contoh:
MAN Malang I atau MAN 1 Malang
MAN II Kota Kediri atau MAN 2 Kota Kediri
MA Matholiul Anwar, Karanggeneng,
Lamongan
Pengisian nama pemilik Ijazah, diisi dengan nama pemilik
Ijazah, ditulis dengan HURUF KAPITAL pada seluruh
hurufnya secara jelas dan tebal dengan ketentuan sebagai
berikut:

MI, sesuai dengan yang tercantum pada akte


kelahiran/dokumen kelahiran yang sah sesuai peraturan
perundang-undangan.
MTs dan MA, sesuai dengan yang tercantum pada Ijazah
yang diperoleh dari jenjang pendidikan sebelumnya.

Contoh : NUR HASANAH

Pengisian nama orang tua/wali pemilik Ijazah, ditulis dengan


huruf kapital di awal setiap kata secara jelas dan tebal.

Contoh : Muhammad Amin


Pengisian tempat dan tanggal lahir (sesuai
akte kelahiran dan ijazah sebelumnya).
Pengisian nomor induk siswa diisi dg nomor
yang tercantum pada Buku Induk di
madrasah yang bersangkutan.
Contoh : 2945

Nomor induk siswa nasional terdiri atas


10 (sepuluh) digit.
Contoh : 9970042891
Pengisian nomor peserta Ujian Nasional sebagai
berikut:
MTs dan MA, terdiri dari 14 (empat belas) digit sesuai
dengan nomor peserta yang tertera pada kartu tanda
peserta ujian nasional dan sama dengan yang tertera
di Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional.

Contoh: MA 3-16-05-21-501-078-2
MI 1-16-05-02-231-025-7

Untuk Ijazah MI, nomor peserta ujian madrasah diisi


dengan nomor peserta ujian madrasah yang
ditentukan oleh setiap Dinas Pendidikan Provinsi
dan/atau Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
Pengisian nama Madrasah Asal pemilik
Ijazah adalah madrasah tempat pemilik
Ijazah menempuh pendidikan. Bagi
satuan pendidikan yang menamatkan
peserta didik tetapi satuan pendidikan
tersebut belum terakreditasi, maka
Ijazah diterbitkan oleh satuan
pendidikan penyelenggara ujian yang
sudah terakreditasi.
Pengisian nama tempat, tanggal, bulan,
dan tahun penerbitan Ijazah, adalah sebagai
berikut: nama kabupaten/kota tempat
penerbitan, diikuti tanggal penerbitan Ijazah
(disesuaikan dengan tanggal pengumuman
kelulusan di satuan pendidikan).

Contoh : Gresik, 07 Mei 2016 (Untuk MA)


Kota Batu, 11 Juni 2016 (Untuk MTs)
Tulungagung, 25 Juni 2016 (Untuk MI)
Pengisian nama kepala madrasah adalah nama
kepala madrasah satuan pendidikan yang
menerbitkan Ijazah dan dibubuhi tanda tangan.
Bagi kepala madrasah yang pegawai negeri sipil
(PNS) diisi NIP, sedangkan bagi kepala madrasah
yang bukan PNS diisi satu garis/strip ( - ).

Contoh :
a. untuk yang PNS: Drs. H. Imam Hanafi, M.Pd.
NIP. 196812131989031002
b. untuk yang bukan PNS :
Dra. Hj. Siti Aminah, M.Pd.
NIP.
Ijazah ditandatangani oleh Kepala Madrasah
Definitif Penyelenggara Ujian (Kepala
Madrasah Definitif)
Bila madrasah tidak memiliki Kepala
Madrasah definitif, ijazah dapat
ditandatangani oleh Plt./Pgs. Kepala
Madrasah yang memiliki jabatan fungsional
guru, yang diberi mandat oleh pejabat yang
berwenang.
Pasfoto adalah pasfoto peserta didik yang
terbaru ukuran 3 cm x 4 cm berwarna/hitam
putih. Memakai baju seragam sekolah, posisi
badan dan pandangan menghadap lurus ke
depan.
Pasfoto dibubuhi cap tiga jari (jari telunjuk, jari
tengah, jari manis) tangan kiri pemilik Ijazah.
Terakhir Kepala madrasah membubuhkan tanda
tangan dan kemudian distempel atau dicap.
Stempel/cap harus menyentuh pasfoto pemilik
Ijazah. Stempel/cap yang digunakan adalah
stempel/cap madrasah yang menerbitkan Ijazah
sesuai dengan nomenklatur.
Pengisian Ijazah Bagian Belakang
Penulisan nama pemilik Ijazah menggunakan
HURUF KAPITAL pada seluruh hurufnya
secara jelas dan tebal
Pengisian tempat, tanggal, bulan, dan tahun
kelahiran pemilik Ijazah
Pengisian nomor induk siswa (sesuai Buku
Induk)
Pengisian nomor induk siswa nasional (NISN)
Pengisian nomor peserta Ujian Nasional (14 digit
sesuai yang tertera di kartu tanda peserta)
Pengisian nilai pada blanko Ijazah sebagai berikut:
Nilai rata-rata rapor MI adalah nilai rata-rata rapor
semester 7, 8, 9, 10 dan 11
Nilai rata-rata rapor MTs adalah nilai rata-rata rapor
semester 1, 2, 3, 4 dan 5
Nilai rata-rata rapor MA adalah nilai rata-rata rapor
semester 3, 4 dan 5
Nilai rata-rata rapor MA yang menyelenggarakan
SKS adalah nilai rata-rata rapor semester 1 sampai
dengan 5
Nilai Ujian Madrasah adalah nilai hasil ujian tiap
mata pelajaran yang diselenggarakan madrasah.
Pengisian nilai rata-rata rapor, nilai Ujian
Madrasah diisi dengan rentang nilai 0 (nol) sampai
100 (seratus) dengan ketelitian dua angka di
belakang koma.
Kepala madrasah membubuhkan tanda
tangan dan kemudian distempel atau dicap.
Stempel/cap yang digunakan adalah
stempel/cap madrasah yang menerbitkan
Ijazah sesuai dengan nomenklatur.
Ijazah ditanda tangani oleh Kepala
Madrasah Definitif.
Bila madrasah tidak memiliki kepala
madrasah definitif, Ijazah dapat ditanda
tangani oleh Plt./Pgs. Kepala Madrasah
(kata Plt./Pgs tidak perlu ditulis) yang memiliki
jabatan fungsional guru, yang diberi mandat
oleh pejabat yang berwenang.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai