Anda di halaman 1dari 20

Istiqamah

Sanlat Akhwat SMAN 24 Bandung


Senin, 13 Juni 2016
By Nurul Azmi Nabilah
Melakukan kebaikan itu didasari oleh 2 hal, yaitu niat yang
ikhlas dan tulus.
Niat yang ikhlas bisa membuat amalan yang kecil menjadi
besar dan amalan yang besar berubah jadi kecil di mata Allah
swt.
Selain niat, ada hal yang membuat kebaikan kita lebih bernilai.
Yaitu ISTIQAMAH.
Makna Istiqamah
Etimologi (bahasa) : teguh pendirian, jalan lurus (Ibnu Rajab)
Terminologi (istilah) : berpegang teguh pada ajaran Allah swt
dengan menempuh jalan yang lurus tanpa berpaling ke arah
yang lain.
Contoh: niat awal untuk mencari ilmu untuk sukses dunia
akhirat, jika tanpa istiqamah, maka ketika dlm kesulitan, akan
mudah goyah, sehingga niat yang menjadi tujuan itu tak
tercapai.
Naik turunnya iman seseorang, dikarenakan oleh pilihannya
sendiri untuk menentukan. Menjauh dari nikmat iman, atau
menjaga iman dengan amalan yang sedikit tapi sering.
Ayat Al Quran
Hadist
Amalan yang paling dicintai oleh Allah taala adalah amalan
yang kontinu walaupun itu sedikit. [HR Muslim no 738, kitab
shalat musafir dan qasharnya, Bab Keutamaan amalan shalat
malam yang kontinu dan amalan lainnya]
Keutamaan dan Janji Allah
Yang dimaksud dengan istiqomah di sini terdapat tiga pendapat di kalangan ahli
tafsir:
[1] Istiqomah di atas tauhid, sebagaimana yang dikatakan oleh Abu Bakr Ash Shidiq
dan Mujahid,
[2] Istiqomah dalam ketaatan dan menunaikan kewajiban Allah, sebagaimana
dikatakan oleh Ibnu Abbas, Al Hasan dan Qotadah,
[3] Istiqomah di atas ikhlas dan dalam beramal hingga maut menjemput,
sebagaimana dikatakan oleh Abul Aliyah dan As Sudi.2 Dan sebenarnya istiqomah
bisa mencakup tiga tafsiran ini karena semuanya tidak saling bertentangan.
Ayat di atas menceritakan bahwa orang yang istiqomah dan teguh di atas tauhid
dan ketaatan, maka malaikat pun akan memberi kabar gembira padanya ketika
maut menjemput3 Janganlah takut dan janganlah bersedih.
Mujahid, Ikrimah, dan Zaid bin Aslam menafsirkan ayat tersebut: Janganlah takut
pada akhirat yang akan kalian hadapi dan janganlah bersedih dengan dunia yang
kalian tinggalkan yaitu anak, keluarga, harta dan tanggungan utang. Karena para
malaikat nanti yang akan mengurusnya. Begitu pula mereka diberi kabar gembira
berupa surga yang dijanjikan. Dia akan mendapat berbagai macam kebaikan dan
terlepas dari berbagai macam kejelekan. 4
Zaid bin Aslam mengatakan bahwa kabar gembira di sini bukan hanya dikatakan
ketika maut menjemput, namun juga ketika di alam kubur dan ketika hari
berbangkit. Inilah yang menunjukkan keutamaan seseorang yang bisa istiqomah.

Sumber: https://rumaysho.com/731-kiat-agar-tetap-istiqomah-seri-1.html
Lanjutan Ayat

Ayat serupa dengan QS Fushshilat: 30


Pasti Ada Kekurangan dalam
Istiqomah
Kiat Istiqomah
Memahami dan mengamalkan dua kalimat
syahadat dengan baik dan benar.
Allah Teguhkan lisannya
Qotadah As Sadusi mengatakan, Yang dimaksud Allah meneguhkan
orang beriman di dunia adalah dengan meneguhkan mereka dalam
kebaikan dan amalan sholih. Sedangkan di akhirat, mereka akan
diteguhkan di kubur (ketika menjawab pertanyaan malaikat Munkar
dan Nakir, pen). Perkataan semacam Qotadah diriwayatkan dari
ulama salaf lainnya.10
Mengapa Allah bisa teguhkan orang beriman di dunia dengan terus
beramal sholih dan di akhirat (alam kubur) dengan dimudahkan
menjawab pertanyaan malaikat Siapa Rabbmu, siapa Nabimu dan
apa agamamu? Jawabannya adalah karena pemahaman dan
pengamalannya yang baik dan benar terhadap dua kalimat
syahadat.

Sumber: https://rumaysho.com/731-kiat-agar-tetap-istiqomah-seri-
1.html
Mengkaji Al Quran dengan menghayati
dan merenungkannya
Allah menceritakan bahwa Al Quran dapat meneguhkan hati orang-orang
beriman dan Al Quran adalah petunjuk kepada jalan yang lurus.
Allah Taala berfirman,

Katakanlah: Ruhul Qudus (Jibril)11 menurunkan Al Quran itu dari Rabbmu


dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan
menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri
(kepada Allah). (QS. An Nahl: 102)
Oleh karena itu, Al Quran itu diturunkan secara beangsur-angsur untuk
meneguhkan hati Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam sebagaimana terdapat
dalam ayat,


Berkatalah orang-orang yang kafir: Mengapa Al Quran itu tidak diturunkan


kepadanya sekali turun saja?; demikianlah supaya Kami perkuat hatimu
dengannya dan Kami membacakannya secara tartil (teratur dan benar). (QS. Al
Furqon: 32)

Sumber: https://rumaysho.com/731-kiat-agar-tetap-istiqomah-seri-1.html
Berkelanjutan
Hidupkan Sunnah Nabi
Membaca dan mempelajari perjalanan Rasul, Nabi, dan orang-
orang shaleh (sirah nabawiyah)
Doa istiqomah
Pilih teman Berkumpul dengan orang-orang shaleh
Mengingat Kematian
Doa

HR Muslim no 2654
Dampak dan Buah dari
Istiqamah
Dicintai Allah
Istiqamah Itu...
Seolah tau apa yang kurasakan pagi itu, dia menghampiriku yang sedang termenung di
sudut kelas. Pagi-pagi udah murung aja, ucapnya. Ia mengambil kursi di sampingku dan duduk.
Ada apa? Aku menarik naoas, Istiqamah, Feb... jawabku. Susah banget.
Kini gantian ia yang menarik napas, bersiap memberi jawaban bijak nan panjang
miliknya. Lan, istiqamah itu bukan berarti imanmu selalu statis di puncak... Malaikat namanya
kalau begitu. aku menoleh padanya, tentu saja aku bukan malaikat. iman manusia itu naik turun.
Tapi, yang bagus itu kalau imanmu naiiiiik, ia mengangkat tangannya hingga sejajar dengan mata,
Lalu turunnya cuma segini. kemudian ia turunkan tangannya sedikit.
Yang harus kita jaga itu, jangan sampai naiknya dikit, tapi turunnya jauh. Ibaratnya, naik
dua turun sepuluh.
Ya, tapi bagaimana caranya?
Seperti dapat membaca pikiranku, Febi melnjutkan wejangannya.
Mungkin kamu bisa coba tips ini: ketika ibadahmu turun dan kamu merasa ibadahmu
hambar, tingfkatkanlah dengan ibadah yang terasa berat untuk kau lakukan.
Kini ia isi jeda ucapannya dengan tersenyum penuh makna.
intinya, kalau mau istiqamah, kamu harus lawan musuh terbesarmu ...
Siapa itu?
... Hawa nafsu
Ucapan itu seketika menusukku.
Dan dalam proses itu, jangan lupa untuk senantiasa mengingat Allah. Jagalah Allah
(dalam hatimu), niscaya Allah akan menjagamu.
Ia pun bangkit dr duduknya.
Mungkin aku terlalu terlena dengan amalan yang itu-itu aja. Mulai melawan rasa malas saat
berhadapan dengan amalan yang berat.
Istiqamah tidak hanya terucap tapi juga diperjuangkan

Anda mungkin juga menyukai