Anda di halaman 1dari 39

SELAYANG PANDANG 2014

DINAS KESEHATAN KOTA SURABAYA


GAMBARAN UMUM KOTA SURABAYA

LUAS WILAYAH :

Wilayah Surabaya memiliki luas kurang lebih 326,37 km


yang terbagi dalam 31 kecamatan dan 154 kelurahan.

KEPENDUDUKAN :
Jumlah penduduk Kota Surabaya pada tahun 2014
sekitar 3 juta jiwa.
VISI DAN MISI
DINAS KESEHATAN KOTA SURABAYA
TAHUN 2010 - 2015
VISI-MISI

VISI :
TERWUJUDNYA MASYARAKAT KOTA SURABAYA YANG
SEHAT, CERDAS DAN MANDIRI

MISI :
Meningkatkan pemberdayaan masyarakat untuk hidup sehat;
Meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu dan
terjangkau segala lapisan masyarakat;
Meningkatkan upaya pengendalian penyakit dan
penanggulangan masalah kesehatan;
Meningkatkan pembiayaan kesehatan
Meningkatkan pemenuhan, pengembangan dan pemberdayaan
sumber daya manusia kesehatan.
Sarana Pelayanan Kesehatan

Jumlah RS : 59 RS
Jumlah Puskesmas : 62 puskesmas
Jumlah Puskesmas Pembantu : 60 pusk
Jumlah Posyandu Balita : 2.817 posyandu
Jumlah Posyandu Lansia : 604 posyandu
Jumlah Posyandu Remaja : 13 posyandu
Jumlah Kelurahan Siaga : 154 Kelurahan
PEMENUHAN PERALATAN KESEHATAN DI PUSKESMAS

Peningkatan sarana dan prasarana Puskesmas dengan


penyediaan alat kesehatan, antara lain :

ECG : 52 Puskesmas; 1 Lab


Dental Unit dengan Oral Camera : 62 Puskesmas;
Fotometer Kimia Klinik : 62 Puskesmas; 1 Lab
Hematology Analyzer : 62 Puskesmas; 1 Lab
USG : 20 Puskesmas;
Infant Warmer : 17 Puskesmas;
Mikroskop Binokuler : 35 Puskesmas;
Nebulizer : 62 Puskesmas
Pengembangan Puskesmas di
Kota Surabaya
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN SORE HARI

Dari 62 Puskesmas, 38 Puskesmas diantaranya telah memberikan


pelayanan sore hari ( Perwali 29 Tahun 2013 )

Hari dan Jam Pelayanan :


Hari Senin-Jumat : Pukul 14.30 17.30 WIB

Pelayanan dilaksanakan oleh 1 orang tenaga medis dan 4 orang


paramedis
PUSKESMAS RAWAT INAP

Puskesmas dengan pelayanan rawat inap yang ada


berjumlah : 19 puskesmas

Pelayanan rawat inap meliputi rawat inap bersalin


dan atau rawat inap umum
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN POLI PALIATIF

Dasar dari pelaksanaan program penanggulangan


kanker/paliatif adalah Keputusan Menteri Kesehatan
Nomor : 812/Menkes/SK/VII/2007 tentang Kebijakan
Perawatan Paliatif.

Jumlah Puskesmas yang telah dilengkapi dengan


pelayanan Poli Palitif adalah 4 Puskesmas, antara lain :
Puskesmas Balongsari;
Puskesmas Rangkah;
Puskesmas Gading;
Puskesmas Pacar Keling.
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN PENGOBATAN
TRADISIONAL (BATTRA)

Bentuk pelayanan pengobatan tradisional di Puskesmas,


antara lain penyediaan tenaga D3 Battra di Puskesmas,
penyuluhan Battra kepada kader, pelatihan resep herbal,
pengembangan TOGA serta pengobatan tradisional
akupuntur dan akupresure di Puskesmas.
Jumlah puskesmas dengan pelayanan pengobatan
tradisional : 20 puskesmas
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN KESEHATAN
PEDULI REMAJA (PKPR)

Bentuk kegiatan Puskesmas dengan PKPR


ini meliputi konseling, pelayanan gizi,
kesehatan reproduksi dan pengetahuan
tentang HIV dan AIDS.
Puskesmas dengan pelayanan PKPR ini
telah dilengkapi dengan tersedianya tenaga
Psikolog yang kompeten.
Pada tahun 2013 telah terbentuk 13
Posyandu Remaja yang terdapat di 13
puskesmas PKPR ( dengan Pelayanan
Kesehatan Peduli Remaja ).
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN SANTUN LANSIA

Puskesmas dengan pelayanan Santun


Lansia merupakan suatu bentuk kegiatan
yang memberikan rasa kenyamanan bagi
Lansia saat berkunjung ke Puskesmas
dengan cara memprioritaskan dalam
memberikan pelayanan kepada Lansia di
Puskesmas.

Ada 4 Puskesmas yang dilengkapi


dengan pelayanan Santun Lansia :
1. Puskesmas Medokan Ayu;
2. Puskesmas Balongsari;
3. Puskesmas Gunung Anyar;
4. Puskesmas Pucangsewu
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN INSPEKSI VISUAL
DENGAN ASAM ASETAT (IVA)

Puskesmas dengan Pelayanan IVA merupakan upaya yang


bertujuan untuk meningkatkan deteksi dini terhadap kanker
serviks dengan menggunakan asam asetat 35%.
Puskesmas dengan pelayanan IVA, terdapat di 62 puskesmas
di Kota Surabaya.
Puskesmas dengan pelayanan penanganan menggunakan
Cryotheraphy, terdapat di 22 puskesmas.
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN POLI
SEXUAL TRANSMITTED DISEASE (STD)

Poli STD ini memiliki program kompleks dalam


menanggulangi penyakit Infeksi Menular Seksual
(IMS), yaitu adanya program STI (Pelayanan Klinik),
VCT (Program Pencegahan HIV dan AIDS) dan BCI
(Penyuluhan dan Perubahan Perilaku) ;

Jumlah puskesmas dengan pelayanan Poli STD di


Kota Surabaya ada 14 puskesmas.
PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN HARM
REDUCTION

Pelayanan Harm Reduction meliputi :


a. Poli Program Terapi Rumatan Metadon ( PTRM )
b. Layanan Alat Suntik Steril ( LASS )

Puskesmas dengan pelayanan LASS ada 6 puskesmas

Puskesmas dengan program Terapi Rumatan Metadon


(PTRM) ada 2 puskesmas
UPAYA KESEHATAN BERBASIS MASYARAKAT
( UKBM )
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

REVITALISASI POSYANDU BALITA :


Jumlah Posyandu balita : 2817 posyandu
PMT Penyuluhan
Lomba Posyandu
Jambore Kader Posyandu
Pemenuhan sarana prasarana posyandu (dacin, sarung timbang, treepot,
KMS, buku SIP, Food Model , Leaflet & poster)
Pembinaan Posyandu
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

Posyandu Lansia

Suatu wadah pelayanan kepada lanjut usia di masyarakat,


oleh pemerintah dan masyarakat dengan menitikberatkan
pada upaya promotif dan preventif.

Jumlah posyandu lansia = 604 posyandu yang tersebar di 62


wilayah kerja puskesmas di kota Suraba
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

Posyandu Lansia

Macam kegiatan :
Pemeriksaan Kesehatan fisik,
mental & emosional lansia
Penyuluhan kesehatan lansia
Pemberian Makanan Tambahan
(PMT) pada lansia 4 kali dalam 1
bulan
Senam lansia
Pengembangan keterampilan
lansia, misal pembuatan minuman
dari tanaman toga, pemanfaatan
bahan bekas dan lain-lain.
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

Posyandu Remaja

Bentuk kegiatan Puskesmas dengan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja


( PKPR ) ini meliputi konseling, pelayanan gizi, kesehatan reproduksi dan
pengetahuan tentang HIV dan AIDS.
Terbentuknya 13 Posyandu Remaja yang terdapat di 13 puskesmas PKPR
( Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja ).
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

Pos Kesehatan Pondok Pesantren (Poskestren)


Salah satu UKBM di lingkungan pondok pesantren dengan binaan
Puskesmas setempat
Jumlah 12 poskestren di Surabaya
Tujuan :
Meningkatkan derajat kesehatan warga pondok pesantren, terutama untuk
mencegah penularan penyakit di lingkungan pondok pesantren.
Kegiatan:
Penyuluhan kesehatan
Pembinaan santri husada
Pemeriksaan kesehatan
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

KELURAHAN SIAGA AKTIF


160 Kelurahan sudah menjadi Kelurahan Siaga Aktif (100%)
8 Kriteria sudah terpenuhi :
1.Seluruh kelurahan sudah memiliki SK Kelurahan Siaga ;
2. Sby memiliki kader posyandu dan pembantu petugas kesehatan ( bagas) / kader
kelurahan siaga ;
3. Kemudahan akses pelayanan kesehatan ;
4. Di Surabaya sudah ada 9 jenis UKBM ;
5. Pendanaan Kelurahan Siaga : APBD-SMD-MMD (BOK), swadaya masyarakat
6. Peran Aktif ORMAS : Aliansi Pita Putih Indonesia, WAVI, dll
7. Adanya dukungan PHBS misal : peraturan dilarang menyuguhkan rokok saat
hajatan
8. Pengkajian PHBS RT sudah dilakukan di Surabaya 2010-2013
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

SAKA BHAKTI HUSADA ( SBH )

Kegiatan Pembinaan Saka Bakti Husada dilaksanakan mulai tahun 2011


Kegiatan meliputi : kepramukaan dan mengenai krida krida di bidang Kesehatan, yakni Krida
Bina Kesehatan keluarga, Krida Bina Kesehatan Lingkungan, Krida Bina Penanggulangan
Penyakit, Krida Bina Gizi, Krida Bina Obat, dan Krida Bina PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat).
Pembinaan dilakukan di lingkup sekolah, puskesmas dan masyarakat wilayah kerja setempat.
Implementasi kegiatan dilaksanakan di puskesmas,sekolah, posyandu balita, posyandu lansia,
dan di masyarakat.
Saka Bhakti Husada Kota Surabaya pada tahun 2013 mendapat peringkat ke-1 seJawa Timur
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

POS PEMBINAAN TERPADU ( POSBINDU )

Posbindu berupa bentuk peran serta masyarakat yang aktif dalam upaya
Promotif-Preventif untuk mendeteksi secara dini keberadaan faktor resiko
Penyakit Tidak Menular (obesitas, hiperkolesterol, hipertensi, hiperglikemi,
kurang aktifitas, merokok) khususnya usia 18 tahun ke atas, masalah gizi,
dan masalah kesehatan pada umumnya.

KEGIATAN :
Diselenggarakan oleh masyarakat
Dilegitimasi kelurahan setempat SK Kelurahan
Integrasi dengan Kelurahan Siaga
Bermitra dgn LPM, PKK, Koperasi, Klinik Swasta, Dewan Masjid dll
Difasilitasi oleh Puskesmas & Dinas Kesehatan, sektor dan unsur terkait
Manajemen & pembiayaan merupakan swadaya masyarakat berdasarkan
kesepakatan Rembug Warga
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

POS PEMBINAAN TERPADU ( POSBINDU )


Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

MENGGALAKKAN BUDAYA CUCI TANGAN


Peringatan Hari Cuci Tangan
Pakai Sabun oleh Siswa Sekolah
Dasar
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN )

Gebyar PSN-2013
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

ROAD SHOW KESEHATAN

Pelaksanaan Roadshow bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada


masyarakat dan sebagai sarana promosi kesehatan.
Road Show dilaksanakan dengan layanan terintegrasi.
Kegiatan Roadshow sudah dilaksanakan mulai tahun 2011 sampai tahun 2013, pada
tahun 2011 dan 2012 dilaksanakan di 10 lokasi (mall dan pusat perbelanjaan)
sedangkan pada tahun 2013 dilaksanakan di balai RW dan kecamatan / kelurahan.
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

Pengelolaan Makanan Minuman Sehat

Pemeriksaan jajanan dan kantin anak sekolah serta penempelan stiker

Pemeriksaan makanan kemasan Pemeriksaan restoran, hotel Pemeriksaan Depot Air Minum
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif
Pemeriksaan Kualitas Air Siap Minum

Taman Bungkul Taman Mundu


Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

PERDA KAWASAN TANPA ROKOK DAN KAWASAN TERBATAS


MEROKOK ( KTR-KTM ) Perda 5 Tahun 2008

Kawasan Tanpa Rokok (KTR), meliputi :


Sarana Kesehatan; Kawasan Terbatas Merokok
Tempat Proses Belajar Mengajar; (KTM), meliputi :
Area Kegiatan Anak; Tempat Umum;
Tempat Ibadah; Tempat Kerja.
Angkutan Umum.
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

KEBIJAKAN PEMKOT SURABAYA MENGGALAKKAN


CAR FREEE DAY
Upaya Kegiatan Promotif dan Preventif

KERJA BAKTI - JUMAT BERSIH YANG DILAKUKAN


DILINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA SURABAYA
TERIMA KASIH
dinkes.surabaya.go.id

Anda mungkin juga menyukai