TEMATIK INTEGRATIF
Landasan Landasan
Filosofis Psikologis
Landasan Yuridis
Karakteristik
Pembelajaran Tematik Integratif
1. Berpusat pada anak
2. Memberikan pengalaman langsung pada anak
3. Pemisah antara mata pelajaran tidak begitu jelas
4. Menyajikkan konsep dari berbagai mata pelajaran
dalam satu proses pembelajaran
5. Bersifat fleksibel atau luwes
6. Hasil pembelajaran sesuai dengan minat dan
kebutuhan siswa
7. Menggunakan prinsip belajar sambil bermain dan
menyenangkan
Prinsip
Pembelajaran Tematik Integratif
1. Pembelajaran tematik integratif memiliki satu tema yang
actual, dekat dengan dunia peserta didik dan ada dalam
kehidupan sehari-hari
2. Pembelajaran tematik integratif perlu memilih materi
beberapa mata pelajaran yang mungkin saling terkait
3. Pembelajaran tematik integratif tidak boleh bertentangan
dengan tujuan kurikulum yang berlaku
4. Materi pembelajaran yang dapat dipadukan dalam satu
tema selalu mempertimbangkan karakteristik peserta didik
5. Materi pelajaran yang dipadukan tidak terlalu dipaksakan
Model-Model
Pembelajaran Integratif
Berdasarkan pola pengintegrasian tema
terdapat sepuluh cara atau model dalam
merencanakan pembelajaran integratif.
Ada dua pembelajaran integratif yang
dipilih dan dikembangkan di program
pendidikan guru sekolah khususnya di
Indonesia, yaitu model keterhubungan
(connected), model jaring laba-laba dan model
integrated.
Pengorganisasian kelas di sekolah yang
pada umumnya dipegang oleh guru kelas,
pengatur pembelajaran integratif model terjala
(webbed) lebih memungkinkan untuk
dilaksanakan.
Implikasi
Pembelajaran Tematik Integratif