Anda di halaman 1dari 11

KONSEP STRATEGI BELAJAR

MENGAJAR
Disusun oleh:
Kelompok 9

a) Nur Rohmawati (17120129)


b) Priyo Kartiko Aji (17120134)
c) Citra Dewi Riyani (17120141)
d) Melinda Lestarini (17120151)
Masalah pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting.
Terutama bagi bangsa Indonesia dalam mencapai tujuan nasional dan
sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing dengan
bangsa lain. Di dalam usaha untuk mencapai tujuan tersebut, dibutuhkan
seorang pendidik yang berkualitas sehingga dalam pola pembelajaran yang
diajarkan dalam proses belajar mengajar dapat mencapai tujuan yang
diinginkan. Dalam proses belajar mengajar seorang pendidik diharapkan
dapat mengarahkan siswa menjadi generasi yang kita harapkan sesuai
dengan tujuan dan cita-cita bangsa. Kegiatan belajar sangat dipengaruhi
oleh kegiatan mengajar guru.
A. PENGERTIAN STRATEGI BELAJAR
MENGAJAR
Istilah strategi berasal dari bahasa Yunani yaitu strategos yang artinya suatu
usaha untuk mencapai kemenangan dalam suatu peperangan awalnya
digunakan dalam lingkungan militer. Namun istilah strategi digunakan
dalam berbagai bidang yang memiliki esensi yang relatif sama termasuk
diadopsi dalam konteks pembelajaran yang dikenal dengan istilah strategi
pembelajaran.
Secara bahasa strategi dapat diartikan sebagai siasat, kiat, trik, atau cara.
Sedangkan secara umum diartikan suatu garis besar dalam bertindak
untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Jadi, strategi pembelajaran adalah sebuah perencanaan yang
berisi tentang kegiatan yang di desain untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu.
Pengertian strategi belajar mengajar menurut para ahli :
1. Kemp (1995) mengemukakan bahwa strategi pembelajaran adalah
suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan agar tujuan
pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.
2. J. R. David (Wina Senjaya, 2008) mengemukakan bahwa dalam
strategi pembelajaran terkandung makna perencanaan. Strategi
pembelajaran dapat diartikan sebagai perencanaan yang berisi tentang
rangkaian kegiatan yang di desain untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu.

Dapat disimpulkan bahwa strategi belajar mengajar dapat diartikan sebagai


pola umum kegiatan guru dalam perwujudan kegiatan belajar mengajar
untuk mencapai tujuan yang telah digariskan. Dengan kata lain, strategi
belajar mengajar merupakan sejumlah langkah yang direkayasa sedemikian
rupa untuk mencapai tujuan pengajaran tertentu.
B. KLASIFIKASI STRATEGI BELAJAR
MENGAJAR
Menurut Tabrani Rusyan, dkk :
1) Konsep dasar strategi belajar mengajar meliputi:
a. Menetapkan spesifikasi dan kualifikasi perubahan tingkah laku
b. Menentukan pilihan berkenaan dengan pendekatan terhadap masalah
belajar mengajar
c. Memilih prosedur metode dan teknik belajar mengajar

2) Sasaran kegiatan belajar mengajar


Pada tingkat sasaran atau tujuan yang universal, manusia yang
diidamkan tersebut harus memiliki kualifikasi:
a. Pengembangan bakat secara optimal
b. Hubungan antar manusia
c. Efisiensi ekonomi
d. Tanggung jawab selaku warga negara
3. Belajar mengajar sebagai suatu sistem.
Sistem merupakan seperangkat komponen yang saling bergantung satu
sama lain untuk mencapai tujuan .
4. Hakikat proses belajar mengajar
Dalam keseluruhan proses pendidikan, kegiatan belajar dan mengajar
merupakan kegiatan yang paling pokok hal ini berarti bahwa berhasil
tidaknya pencapaian tujuan pendidikan banyak bergantung kepada
bagaimana proses belajar mengajar di rancang dan dijalankan secara
profesional.
5. Entering Behavior
Hasil kegiatan belajar mengajar tercermin dalam perubahan perilaku.
Yang dipersoalkan adalah kepastian bahwa tingkat prestasi yang dicapai itu
apakah benar hasil kegiatan belajar mengajar yang bersangkutan. Guru
harus mengetahui tentang karakteristik perilaku siswa saat mau masuk
sekolah dan mulai kegiatan belajar mengajar,
C. GAYA BELAJAR
Gaya belajar merupakan pendekatan yang menjelaskan mengenai
bagaimana individu belajar atau cara yang ditempuh oleh masing- masing orang
untuk berproses dalam mengumpulkan informasi. Berikut adalah tiga gaya
belajar:

1) Visual (V), gaya belajar ini lebih cenderung menggambarkan informasi dalam
bentuk peta, diagram, grafik, flow chart dan simbol visual yang digunakan
instruktur untuk mempresentasikan hal-hal yang disampaikan dalam kata-kata.
2) Aural atau Auditory Learning (A), gaya belajar ini menggambarkan
preferensi terhadap informasi yang didengar atau diucapkan. Hal ini mencakup
berbicara dengan suara keras atau bicara kepada diri sendiri.
3) Multi Modalitas, gaya belajar ini mempunyai lebih dari satu tipe gaya belajar.
Seseorang dapat menerima proses belajar dalam kondisi dengan cara
beradaptasi terhadap model pembelajarannya.
D. IMPLEMENTASI BELAJAR MENGAJAR
Sehubungan dengan hal ini job description guru dalam
implementasi proses belajar mengajar adalah
1. perencanaan instruksional
2. organisasi belajar
3. menggerakkan siswa
4. supervise dan pengawasan
5. penelitian yang lebih bersifat penafsiran
E. BELAJAR MENGAJAR SEBAGAI SUATU
SISTEM
Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen-
komponen. masing-masing komponen itu bagian yang berdiri sendiri.
Komponen- komponen sistem proses belajar mengajar itu sedikit diulas
seperti paparan berikut ini :
1. Teori
2. Guru
3. Tujuan
4. Materi
5. Metode
6. Sarana atau alat
7. Evaluasi
8. Lingkungan
F. TAHAP - TAHAP PENGELOLAAN DAN PELAKSANAAN
PROSES BELAJAR MENGAJAR

1. Perencanaan
2. Pengorganisasian
3. Pengarahan
4. Pengawasan
G. CIRI- CIRI BELAJAR KONSEP DAN BELAJAR
KETERAMPILAN PROSES
A. Menekankan pentingnya makna belajar untuk mencapai hasil
belajar yang memadai
B. Menekankan pentingnya keterlibatan di dalam proses belajar
C. Menekankan bahwa belajar adalah proses dua arah yang dapat
dicapai oleh siswa
D. Menekankan hasil belajar secara tuntas dan utuh

Anda mungkin juga menyukai