Anda di halaman 1dari 14

JURNAL READING

Perbandingan Efektivitas Pemberian Amoksisillin dan Irigasi Hidung pada Penanganan Sinusitis Akut pada Anak-Anak
Diterjemahkan dari:
A Comparison of The Efficacy of Amoxicillin and Nasal Irrigation in Treatment of Acute Sinusitis in Children

Oleh:
Slamet Riyadi G99161094
Nibras Noor Fitri G99162101
Yasfie Asykari G99161104
Avicena Hafsah P G99162097
Devita Mahajana G99161114
Pembimbing:
dr. Putu Wijaya K, Sp.THT-KL

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN THT-KL


FAKULTAS KEDOKTERAN UNS / RSUD DR MOEWARDI
2017
Abstrak
Perbandingan Efektivitas Pemberian Amoksisillin dan Irigasi Hidung pada Penanganan Sinusitis Akut pada
Anak-Anak
Abolfazl Khoshdel, Gholam Reza Panahande, Mohamad Kazem Noorbakhsh, Mohamad Reza Malek Ahmadi, Masoud Lotfizadehm, Neda Parvin

Tujuan
• Membandingkan efektifitas pemberian amoksisillin dan irigasi hidung dengan irigasi hidung saja pada anak-anak
yang menderita sinusitis akut.

Metode
• uji acak terkendali, koresponden berjumlah 80 anak-anak usia 4-15 tahun, manifestasi klinis sinusitis akut.

Hasil
• H3, pasien dengan pemberian amoksisillin dan irigasi hidung menunjukkan adanya perbaikan klinis signifikan
(p=0.001)
• Tidak didapatkan perbedaan yang signifikan antara pemberian amoksisillin dengan irigasi hidung dan irigasi hidung
saja selama masa pemantauan (p>0.05)
Kesimpulan
• Amoksisillin dosis tinggi dan irigasi hidung dengan larutan salin dapat mengurangi gejala sinusitis akut lebih cepat
dibandingkan pemberian irigasi hidung saja
PENDAHULUAN
Anak yg mengalami 6-8 kali flu per tahun berisiko 0.5-5% berkembang menjadi infeksi
sinus akut.

Diagnosis tidak tepat/penanganan terlambat pd rinosinusitis akut menjadi


rinosinusitis kronis disertai komplikasi.

Gejala klinis rinosinusitis akut : hidung tersumbat disertai pembendungan, rinore,


post nasal drip, nyeri wajah, nyeri kepala, dan hiposmia/anosmia.

Menurut Falagas dkk, antibiotik pada sinusitis hanya sedikit memberikan efek
terapeutik dibandingkan dengan placebo.

Rinosinusitis Bakterial Akut (RBA) dpt diberikan antibiotik (amoksisilin) untuk


memperbaiki kualitas hidup pasien.

Panduan klinis rinosinusitis bakteri akut pada anak dan dewasa menyebutkan bahwa
terdapat keuntungan klinis pada pemberian irigasi hidung cairan fisiologis /salin
hipertonis sebagai tambahan terapi antibiotik
BAHAN DAN METODE

Lokasi

•Departemen anak, Universitas Shahrekord, Iran

Waktu

•April 2012 - Agustus 2012

Ukuran sampel

•100 anak usia 4-15 tahun dengan manifestasi sinusitis akut


BAHAN DAN METODE

Kel
ganjil/intervensi Kel
(n=50) menerima genap/control
Setiap pasien amoxicillin 80 Visit dr.Sp.A H- Evaluasi H-21
Secara acak (n=50)
diberi nomor mg/kg/hr dibagi 0,3,14,21,28 & H-28 oleh
dibagi 2 menerima salin
ganjil dan 3 dosis dalam 14 untuk follow dr.Sp.A yg
kelompok hr + salin 0,9% 5 0,9% 5 hr +
genap up sama
hr + phenylepherin
phenylepherin 0,2 0,2 5% 2 hr
5% 2 hr
BAHAN DAN METODE
HASIL PENELITIAN

Pada masing-masing kelompok studi, sepuluh


pasien keluar dalam penelitian, oleh karena
itu, delapan puluh anak (40 di setiap
kelompok) dengan usia rata-rata 7,6 ± 2,86
Gambar 1. Perbaikan klinis menurut gejala awal pada kelompok belajar. Pada hari tahun (kisaran, 4-14 tahun) berpartisipasi
ke 3, ada perbedaan yang signifikan antara dua kelompok dalam proses dalam penelitian ini (Gambar 1)
penyembuhan (P <0,001).
HASIL PENELITIAN
Tabel 1. Karakteristik demografi, tanda, dan gejala sinusitis akut pada
studi pendahuluan dalam 2 kelompok
Karakteristik Amoxicilin (n=40) Irigasi hidung (n=40) nilai p
Jenis kelamin 0.50
Laki-Laki 26 (65.0) 25 (67.5)
Perempuan 14 (35.0) 15 (32.5)
Usia 7.4 ± 3.04 7.8 ± 2.69 0.53
Riwayat Orang tua 0.48
Ya 33 (82.5) 32 (80.0)
Tidak 7 (17.5) 8 (20.0)
Riwayat flu 0.98
Ada 2 (5.0) 3 (7.5)
Tidak ada 38 (95.0) 37 (92.5)
Cairan belakang
hidung 0.49
Ada 0 (0) 2 (5.0)
Tidak ada 40 (100) 38 (95.0)
Batuk 0.37
Ada 5 (12.5) 9 (22.5)
Tidak ada 35 (87.5) 31 (77.5)
Kongesti hidung 0.79
Ada 11 (27.5) 10 (25.0)
Tidak ada 29 (72.5) 30 (75.0)
sakit kepala 0.65
Ada 18 (45) 21 (52.5)
Tidak ada 22 (55) 19 (47.5)
HASIL PENELITIAN

Tidak menunjukkan adanya Tidak ada hubungan yang signifikan


hubungan yang signifikan antara antara usia dan tingkat kesembuhan hari ke 3 pada kelompok intervensi,
tingkat kesuburan dan kesembuhan pada setiap kelompok penelitian anak yang lebih tua memiliki kondisi
pada setiap kelompok studi pada hari pada hari ke 14, 21, dan 28 (P> yang lebih baik (P <0,05)
ke 3, 14, 21, dan 28 (P> 0,05) 0,05)

hari ke 14 pengobatan, 39 (97,5%)


Tidak ada hubungan yang signifikan Pada hari ke 3 pengobatan, 34 anak
dari anak-anak kelompok amoksisilin
antara efikasi pengobatan dan (85%) kelompok amoksisilin sembuh,
sembuh sementara kelompok yang
riwayat flu pada kelompok studi pada kelompok irigasi hidung didapatkan
menerima irigasi hidung sejumlah 38
hari ke 3, 14, 21, dan 28 (P> 0,05) 15 anak (37,5%).
anak-anak (95%)

hari ke 3, ada perbedaan yang signifikan antara dua kelompok dan pasien dalam
kelompok amoksisilin memiliki kondisi yang lebih baik dan gejala mereda (P <0,001),
tetapi di hari-hari pemantauan selanjutnya tidak ada perbedaan yang signifikan dalam
proses penyembuhan dalam dua kelompok (P> 0,05).
DISKUSI

Perbaikan klinis pasien yang mendapat amoksisilin lebih


cepat daripada kelompok irigasi hidung. Pemantauan lanjut
tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam tingkat
kesembuhan pada dua kelompok. Semua pasien sembuh total
pada hari ke 21 dan 28 dan tidak kambuh lagi. Tidak didapatkan
efek samping pada dua kelompok penelitian.
DISKUSI
Sinusitis akut umum diobati dengan antibiotik, meskipun tidak ada bukti untuk
efektivitas terapi antibiotik dan meningkatnya jumlah strain resisten.

Garbutt dkk mengemukakan, tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik
dalam perbaikan gejala yang dilaporkan pada hari ke 3 atau pada hari ke 10,
sedangkan pada hari ke 7 lebih banyak peserta dengan pengobatan amoksisilin
melaporkan mengalami perbaikan gejala

Falagas dkk mengemukakan penggunaan antibiotik untuk sinusitis akut memiliki


manfaat terapeutik sedikit dibanding placebo

Guarch Ibanez dkk mengemukakan agen antibakteri tidak menunjukkan manfaat


yang lebih dalam hal terapuetik dan perbaikan

Wang dkk irigasi hidung dengan normal salin mengurangi gejala sinusitis akut
DISKUSI

Manfaatnya ialah
pembuangan cairan
hidung dan krusta, Aman untuk
Irigasi hidung ialah lender menipis, dewasa dan
terapi murah dengan meningkatkan anak-anak,
menyiram rongga hidung pembersihan mukosiliar sedikit efek
dengan larutan saline dari secret hidung, samping
menurunkan peradangan serius,
melalui perubahan
osmotik
KESIMPULAN

Diperlukan
penelitian
Irigasi hidung lebih lanjut
ialah untuk
tatalaksana mengetahui
Tingginya sederhana apakah
resistensi dan murah intervensi
antimikroba untuk gejala tersebut
harus menjadi sinusitis, bermanfaat
Tingkat pertimbangan mengurangi dalam
kesembuhan dalam penggunaan pengobatan
antibakteri menentukan sumber daya anak-anak
menunjukkan pemilihan medis, serta dengan
tidak ada terapi pada dapat sinusitis akut
perbedaan sinusitis akut meminimalkan
yang resistensi
konsisten terhadap
antibiotik
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai