UPSUS PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN

TA. 2015

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian
 I. KERANGKA KEGIATAN UTAMA
1. Pengembangan Jaringan Irigasi
• Pembangunan Tersier Baru
• Rehabilitasi Jaringan Tersier
• Konstruksi : ferosemen, pasangan batu, pipa
Target : Daerah Irigasi (DI) Rawa seluas 500.000 Ha, DI Non
Rawa seluas 1.000.000 Ha
2. Optimasi Lahan
• Bantuan berupa pupuk (urea, NPK, organik) dan olah tanah
Target 500.000 Ha
3. Bantuan Alat Mesin Pertanian
• Jenis Bantuan : TR-2 (6.100 unit) dan Pompa Air (2.328
unit)
• Lokasi di 195 Kab. Sentra padi
• Alsintan dikelola dalam bentuk Brigade kerjasama dengan
KODIM (1 Brigade : 30 Unit TR-2 dan 10 unit Pompa Air)

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian 2
 II. KRITERIA TEKNIS
1. Pengembangan Jaringan Irigasi
• Jaringan primer, sekunder dalam kondisi baik dan sumber air tersedia
• Diutamakan pada rawa pasang surut dengan tipe luapan B dan C dan
rawa lebak
• Luas lahan sawah kelompok tani/gapoktan minimal 15 Ha sedangkan P3A
minimal 25 Ha
• Meningkatkan IP minimal 0,5 dan meningkatkan produktivitas minimal 0,3
ton/ha
2. Optimasi Lahan
• DI dengan jaringan irigasi berfungsi baik, dan non DI ada sumber air
• Luas lahan sawah kelompok tani/gapoktan minimal 15 Ha
• Meningkatkan IP minimal 0,5 dan meningkatkan produktivitas minimal 0,3
ton/ha
3. Bantuan Alat Mesin Pertanian
• Lokasi secara teknis memenuhi persyaratan untuk operasional Alsintan
(TR-2 dan pompa air)
• Tingkat kejenuhan Alsintan masih rendah

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian 3
 III. KONTRIBUSI TERHADAP PRODUKSI
1. Pengembangan Jaringan Irigasi
• Peningkatan IP untuk Daerah Irigasi (DI) Rawa sebesar 1
dan DI non rawa sebesar 0.5
• Sasaran produksi DI Rawa sebesar 5 ton/ha
• Kontribusi produksi sebesar 5 juta ton
2. Optimasi Lahan
• Peningkatan produktivitas minimal 0,3 ton/ha dan IP
minimal 0,5
• Kontribusi produksi sebesar 1,475 juta ton
3. Total Kontribusi produksi nasional sebesar 6,475 juta ton

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian 4
 IV. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
NO KEGIATAN WAKTU

1 Koordinasi dan Konsolidasi di Tingkat Provinsi (Kementan, 14 Januari 2015

Distan Prov dan Korem)
2 Koordinasi dan Konsolidasi di Tingkat Kabupaten (Kementan, 15 Januari 2015
Bidang TP, Bidang PSP, BP4K, KPK, BPS dan Ketua Poktan)

3 Koordinasi dan Konsolidasi di Tingkat Kabupaten (Kementan, 16 Januari 2015

Bidang TP, Bidang PSP, BP4K, KPK, KODIM dan KORAMIL)

4 Validasi Data dan Verifikasi CPCL awal 15-21 Januari 2015

5 Penyampaian hasil CPCL oleh Kepala Dinas Pertanian 21 Januari 2015

Kabupaten kepada Kepala Dinas Pertanian Provinsi

6 Pemberkasan Dokumen Bansos 22-29 Januari 2015

7 Transfer Dana ke Rekening Poktan 2-6 Februari 2015

8 Direktorat
Pelaksanaan Kegiatan Dan
Jenderal Prasarana (Tanam Padi)
Sarana Pertanian 1-13 Maret 2015
Kementerian Pertanian 5
 V. SINERGI TNI DAN PENYULUH
1. Bahwa peran TNI bersifat sinergi dengan penyuluh (dihindari adanya
duplikasi tugas)
2. Penyuluh memberikan bimbingan teknis sedangkan TNI (Babinsa)
mempunyai peran sebagai motivator di lapangan untuk
mengoptimalkan potensi yang ada
3. Medan tempur Babinsa disepakati sampai dengan tingkat desa
(menginjak tanah) :
• Target peningkatan produksi clear
• Lokasi dan waktu clear
• Mekanisme kerja clear
4. Dibuat pakta integritas target peningkatan produksi dari tingkat.
• Kadis Propinsi dengan Pangdam/Danrem
• Kadis Kab/Kota dengan Dandim
• Camat dengan Danramil
• Kepala Desa dengan Babinsa

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian 6
VI. HASIL VALIDASI DATA DAN VERIFIKASI CPCL

I. VALIDASI DATA
1. Melakukan penjabaran data berdasarkan ATAP tahun 2013
hingga tingkat desa (Koordinasi dengan Kepala Kantor
Pertanian Kecamatan)
2. 8 Kecamatan data telah dapat dirinci hingga tingkat desa (3
Kecamatan : Watubangga, Polinggona dan Wolo belum bisa
dirinci)
3. Sebagian besar Produktifitas di tingkat Desa melebihi rata-
rata Produktifitas tingkat Provinsi (4,3 ton/ha), kecuali Desa
Pundoho (3,9 ton/ha) dan desa Tonganapo (3,8 ton/ha)
4. Indeks Pertanaman lebih rendah dari rata-rata IP Provinsi
(1,45) terdapat pada Kecamatan Pomalaa (1,1-1,39), Toari (1-
1,26) dan Baula (1-1,44).
Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian
Kementerian Pertanian 7
 DATA RATA-RATA PRODUKTIVITAS DAN INDEKS PERTANAMAN (IP)

NO KECAMATAN PRODUKTIVITAS INDEKS

(ton/ha) PERTANAMAN (IP)
1 Watubangga ? ?
2 Tanggetada 4,61 0,71 – 1,00
3 Toari 4,66 1,00 – 1,26
4 Polinggona ? ?
5 Pomalaa 4,58 1,10 – 1,39
6 Wundulako 4,61 0,72 – 2,00
7 Baula 5,00 1,00 – 1,44
8 Kolaka 4,63 1,00 – 2,00
9 Latambaga 4,69 2,00 – 2,20
10 Wolo ? ?
11 Samaturu 4,99 2,00

Rata-rata Provinsi
Direktorat Sultra
Jenderal : Provitas
Prasarana 4,3 ton/ha
Dan Sarana dan IP 1,45
Pertanian
Kementerian Pertanian 8
 Lanjutan…

II. VERIFIKASI CPCL

1. Kegiatan Pengembangan Jaringan Irigasi : 12 Kecamatan, 42
Desa, 49 Poktan, 3.900 ha.
a) Terdapat lokasi yang sudah melakukan penanaman pada
pertengahan Desember 2014 (Kec. Wundulako)
b) Target luas lahan melebihi data yang teah divalidasi (Kec.
Kolaka)
2. Kegiatan Optimasi Lahan : 5 Kecamatan, 11 Desa, 22 Poktan,
761,5 ha
a) Perlu tambahan lokasi seluas ±250 ha (rencana
penambahan dialokasikan di Kecamatan Pomala, Baula,
Wolo dan Wundulako)
b) Terdapat lokasi yang sudah melakukan penanaman pada
pertengahan Desember 2014 (Kec. Wundulako)
Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian
Kementerian Pertanian 9
 DATA CPCL AWAL UNTUK KEGIATAN PENGEMBANGAN
JARINGAN IRIGASI

NO KECAMATAN DESA POKTAN KETUA PENYULUH LUAS

POKTAN PENDAMPING (HA)

1 Kolaka Sabilambo Padaidi Mansur Hj. Karnia, SP 75

Balandente Samaenre Karman Yohana, SP 50

Tahoa Padaelo Dg. Makalu Sulaiman, SP 75

2 Pomala Totobo Cinta H. Kasau Simon Bandora 75

Damai
Oko Oko Minasa M. Amir Ester 25
te’ne Manggalik, SP
Oko Oko Libureng I Bakri Rasyid 25

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian 10
 DATA CPCL AWAL UNTUK KEGIATAN OPTIMASI LAHAN

NO KECAMATAN DESA POKTAN KETUA PENYULUH LUAS

POKTAN PENDAMPING (HA)

1 Wundulako Sabiano Sirayu- Zainal D Lince, SP 50

Rayu
Sabiano Kada Situru Firman Lince, SP 50

Unamendaa Harapan Semuel Ali Pandi, SP 32

Unggul II Sumbung
Unamendaa Taruna Tani Amos Ali Pandi, SP 25,5

2 Tanggetada Lamedai Mattiro Tajudin Yahya Sande 65

Decceng
Lamedai Sipatuo Ahmad Yahya Sande 65

Lamedai Tunas Yahanis Yahya Sande 30

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian
Muda
Kementerian Pertanian 11
 VII. SARAN DAN TINDAK LANJUT
1. Melakukan perbaikan data luas sawah, luas tanam, luas
panen dan produksi hingga tingkat desa untuk seluruh
Kecamatan.
2. Menetapkan target peningkatan produksi, produktifitas dan
Indeks Pertanaman (IP) untuk masing-masing calon penerima
manfaat (Poktan masing-masing desa)
3. Melakukan CPCL ulang untuk calon poktan pada masing-
masing lokasi yang belum memenuhi persyaratan dalam
Pedum UPSUS (Provitas rata-rata < 43,13 ku/ha dan IP < 1,45)
4. Melakukan konsolidasi dengan BABINSA dan PPL sebagai
pendamping Poktan dimasing-masing wilayah lokasi UPSUS
5. Melakukan koordinasi dengan Posko UPSUS di Disperta
Provinsi Sulawesi Tenggara untuk penetapan hasil CPCL dan
pemberkasan untuk penyaluran dana Bansos.
Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian
Kementerian Pertanian 12
 VIII. CONTOH PENDAMPINGAN TNI
DI PROV. JAWA TIMUR

FOKUS LOKASI KEGIATAN

1. Ditingkat provinsi diinventarisir kab-kab yg IP dan
produktivitasnya dibawah rata-rata provinsi
2. Ditingkat kabupaten diinventarisir kec-kec yg IP
produktivitasnya di bawah rata-rata provinsi
3. Ditingkat kecamatan diinventarisir desa-desa yg IP
produktivitasnya di bawah rata-rata provinsi

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian 13
 Provitas
Luas Sawah Luas Tanam IP Total Target
(ton/Ha) Produksi 2013
No Nama Kabupaten Peningkatan Produksi 2015
(ton)
Produksi (ton) (ton)
Ha Ha Skrg Taarget Skrg Taarget

26 Sumenep 20.650 32.679 1,58 1,78 6,36 0,00 763,16 776.937 777.700,16
27 Trenggalek 9.630 32.196 3,34 3,54 5,06 54,94 32.839,23 186.386 219.225,23
28 Tuban 52.815 86.381 1,64 1,84 5,79 54,21 20.540,20 148.663 169.203,20
29 Tulungagung 24.613 50.780 2,06 2,26 6,53 0,00 7.052,05 624.198 631.250,05
30 Kota Batu 2.889 2.141 0,74 0,94 6,03 0,00 0,00 402.047 402.047,00
31 Kota Blitar 797 861 1,08 1,28 5,26 54,74 864,32 311.258 312.122,32
32 Kota Kediri 1.733 1.701 0,98 1,18 5,46 54,54 864,79 217.955 218.819,79
33 Kota Madiun 816 2.673 3,28 3,48 6,16 0,00 0,00 179.873 179.873,00
34 Kota Malang 1.639 1.029 0,63 0,83 5,95 54,05 44,38 290.954 290.998,38
35 Kota Mojokerto 376 2.082 5,54 5,74 6,43 0,00 0,00 205.636 205.636,00
36 Kota Pasuruan 1.336 2.504 1,87 2,07 5,87 54,13 315,03 182.848 183.163,03
37 Kota Probolinggo 2.798 2.474 0,88 1,08 6,24 0,00 0,00 503.395 503.395,00
38 Kota Surabaya 2.210 2.004 0,91 1,11 5,27 54,73 1.444,90 259.581 261.025,90
14
Jumlah 1.152.875 2.127.862 841.888,33 12.049.342 12.891.230,33
Kabupaten Trenggalek
LUAS LUAS LUAS
PROVITAS
No. KECAMATAN SAWAH TANAM PANEN IP
(TON)
(HA) (HA) (HA)
1 TRENGGALEK 1.179 2.836 2.836 2,41 7,80
2 POGALAN 1.104 2.139 2.133 1,94 6,99
3 DURENAN 1.189,5 2.343,2 2.321,2 1,97 6,10
4 BENDUNGAN 382 585 571 1,53 6,00
5 KAMPAK 338 714 712 2,11 6,30
6 GANDUSARI 1.239,52 1.920,72 1.919,34 1,55 6,63
7 WATULIMO 469,4 906,1 896,3 1,93 5,48
8 KARANGAN 1.416,25 2.731,37 2.731,37 1,93 6,30
9 TUGU 1.664 2.569 1.664 1,54 5,66
10 PULE 730 1.293 1.263 1,77 7,26
11 PANGGUL 1.302 2.780 2.780 2,14 6,66
12 MUNJUNGAN 849 2.698 2.688 3,18 7,25
13 DONGKO 691,4 1.011,6 1.009,1 1,46 5,30
14 SURUH 432,9 556,9 552,2 1,29 5,90
JUMLAH 12.987 25.084 24.077 15
Kecamatan Watulio
LUAS LUAS LUAS
PROVITAS
No. KECAMATAN
DESA SAWAH TANAM PANEN IP
(TON)
(HA) (HA) (HA)
1 Ngembel - - - 0,00 -
2 Watuagung 25,00 45,00 43,50 1,80 4,50
3 Watulimo 23,10 40,00 39,10 1,73 4,50
4 Pakel 3,00 5,20 5,00 1,73 4,70
5 Gemaharjo 24,00 46,00 45,00 1,92 5,50
6 Dukuh - - - 0,00 -
7 Margomulyo 61,00 119,00 117,80 1,95 6,00
8 Prigi 85,00 168,50 168,00 1,98 6,25
9 Sawahan 82,70 162,40 161,40 1,96 6,20
10 Karanggandu 94,80 185,00 184,00 1,95 6,90
11 Tasikmadu 64,80 124,00 122,00 1,91 6,25
12 Slawe 6,00 11,00 10,50 1,83 4,00
16
JUMLAH 469,40 906,10 896,30
TERIMA KASIH

Direktorat Jenderal Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kementerian Pertanian 17