Anda di halaman 1dari 36

GAMBARAN KLINIS ASMA DAN

BRONKIOLITIS PADA ANAK


GIOVANNI ANRINI
1361050043
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
JAKARTA
2017
ASMA
Asma adalah penyakit saluran respiratori dengan dasar inflamasi kronik yang mengakibatkan obstruksi
dan hiperreaktivitas saluran respiratori dengan derajat bervariasi. Manifestasi klinis asma dapat berupa
batuk, wheezing, sesak napas, dada tertekan yang timbul secara kronik dan/atau berulang, reversibel,
cenderung memberat pada malam atau dini hari, biasanya timbul jika terdapat pencetus.

Rahajoe N, Kartasasmita C, dkk. Pedoman Nasional Asma Anak. 2nd ed. Jakarta : Badan Penerbit IDAI, 2016.

Wheezing Dada tertekan

Batuk Sesak napas


The Power of PowerPoint - thepopp.com
KLASIFIKASI
DERAJAT KEPARAHAN

Intermitten : Episode gejala asma <6 tahun atau jarak antar


1 gejala ≥ 6 minggu

Persisten Ringan : Episode gejala asma >1x/bulan,


2 <1x/minggu

Persisten Sedang : Episode gejala asma >1x/minggu,


3 namun tidak setiap hari

Persisten Berat : Episode gejala asma terjadi hampir tiap


4 hari

The Power of PowerPoint - thepopp.com


KLASIFIKASI
DERAJAT KENDALI
Asma terkendali penuh (well controlled)
1 ● Tanpa obat pengendali : pada asma intermiten
● Dengan obat pengendali : pada asma persisten
(ringan/sedang/berat)

2 Asma terkendali sebagian (partly controlled)

3 Asma tidak terkendali (uncontrolled)

The Power of PowerPoint - thepopp.com


FAKTOR RISIKO

Jenis kelamin
Riwayat atopi

Usia
Lingkungan

The Power of PowerPoint - thepopp.com


SLIDE 6

Faktor yang
mempengaruhi
terjadinya asma
SLIDE 7

PERJALANAN ALAMIAH ASMA


Patogenesis
Asma
PATOFISIOLOGI
ASMA
SERANGAN ASMA
Pencetus

Bronkokonstriksi, edema mukosa, sekresi berlebihan

Obstruksi saluran respiratori


Hiperinflasi paru

Atelektasis Ventilasi tidak seragam


Gangguan
Ventilas-perfusi tidak compliance
padu padan
Penurunan surfaktan

Hipoventilasi alveolar Peningkatan


kerja napas
Asidosis
Vasokonstriksi
PaCO2
pulmonal
PaO2
The Power of PowerPoint - thepopp.com
DIAGNOSIS
Anamnesis
• Gejala timbul secara episodik atau berulang
Timbul bila ada faktor pencetus : Pemeriksaan Fisik
● Iritan
● Alergen • Dalam keadaan bergejala batuk atau sesak
dapat terdengar wheezing pada auskultasi.
● Infeksi respiratori akut karena virus,
selesma, common cold, rinofaringitis • Gejala alergi lain seperti dermatitis atopi atau
rhinitis alergi dapat dijumpai tanda alergi
● Aktivitas fisis
seperti allergic shiners atau geographic
• Adanya riwayat alergi pada pasien atau keluarganya
tongue.
• Variabilitas
• Reversibilitas

The Power of PowerPoint - thepopp.com


DIAGNOSIS
PEMERIKSAAN PENUNJANG

spirometri
Skin Prick Test
.
Peak flow meter
Laboratorium

- Eosinofil total darah


- IgE spesifik

The Power of PowerPoint - thepopp.com


KRITERIA DIAGNOSIS ASMA

KONFIRMASI
ADANYA LIMITASI
GEJALA KARAKTERISTIK ALIRAN UDARA
EKSPIRASI

Gambaran FEV1 rendah (<80%


• Wheezing - Biasanya lebih dari 1 gejala
obstruksi saluran nilai prediksi)
• Batuk respiratori
respiratori FEV1/FVC ≤ 90%
• Sesak napas - Gejala berfluktuasi intensitasnya
Uji reversibilitas Peningkatan FEV1 >
• Dada tertekan seiring waktu
(pasca 12%
• Produksi sputum - Gejala memberat pada malam atau
dini hari bronkodilator)

- Gejala timbul bila ada pencetus Variabilitas Perbedaan PEFR


harian > 13%
Uji provokasi Penurunan FEV1 >
20% atau PEFR

The Power of PowerPoint - thepopp.com >15%


Batuk/wheezing/sesak napas/dada
tertekan/roduksi sputum
Patut diduga asma :
Alur diagnosis - Timbul kronik atau berulang
asma pada - Gejala berfluktuasi intensitasnya seiring waktu
anak - Gejala memberat pada malam atau dini hari
- Timbul bila ada pencetus

YA TIDAK

Spirometri/Peak Flow Meter (PFM) - Pikirkan diagnosis lain


- Pertimbangkan
TERSEDIA TIDAK TERSEDIA pemeriksaan berikut
Reversibilitas >12% Berikan β-agonis (sesuai indikasi):
Atau selama 3-5 hari - Uji tuberculin
Variabilitas >13% - Rontgen toraks
- Pemeriksaan refluks
- CT scan dada/sinus
Reversibilitas >12% Berikan β-agonis
Atau selama 3-5 hari
Variabilitas >13%

TIDAK TIDAK
YA Ulang spirometrri/PFM
Hasil sesuai asma
YA
YA Tatalaksana
ASMA Respons (+) sesuai diagnosis
lain
TIDAK

YA Tambah steroid
sistemik (3-5
Tentukan
hari)
derajat penyakit
dan serangan TIDAK

Respons (+)
Tatalaksana
Asma

Jangka Serangan
Panjang Asma

Non-
medikamentosa

TATALAKSANA ASMA Medikamentosa


The Power of PowerPoint - thepopp.com
SLIDE 22

Jenjang
BRONKIOLITIS

penyakit infeksi saluran napas akut


bagian bawah yang ditandai dengan
adanya inflamasi pada bronkiolus.
Penyebab paling sering adalah
Respiratory Syncytial Virus (RSV).
Secara klinis ditandai dengan
episode pertama wheezing pada bayi
yang didahului dengan gejala infeksi
saluran napas akut

The Power of PowerPoint - thepopp.com


umumnya mengenai bayi dengan insidens
puncak pada usia 2 sampai 6 bulan, lebih
dari 80% kasus terjadi pada tahun pertama
kehidupan

The Power of PowerPoint - thepopp.com


ETIOLOGI
Agen penyebab Frekuensi Kejadian Berdasarkan Kelompok Umur
0-2 tahun 2-5 tahun 5-9 tahun 9-15 tahun
Respiratory Syncytiial Virus ++++ +++ ++ ++
Adenovirus ++ ++ + 0
Parainfluenza viruses ++ ++ ++ ++
Rhinoviruses + ++ sampai +++ ++ sampai +++ +++
Metapneumovirus ++ + + 0
Mycoplasma pneumonia + ++ +++ ++++
++++ =sangat sering, +++=sering, ++=kadang-kadang, += tidak umum, 0=tidak diketahui

The Power of PowerPoint - thepopp.com


ETIOLOGI

Respiratory Syncytiial Virus


• single stranded RNA virus
• Terdapat dua glikoprotein yaitu protein G
(attachment protein ) yang mengikat sel
dan protein F (fusion protein)
• Strain antigen RSV yaitu A dan B
• Masa inkubasi : 2 - 5 hari

The Power of PowerPoint - thepopp.com


FAKTOR RISIKO
Bayi yang
JENIS tidak VAKSINASI RIWAYAT
KELAMIN mendapatkan BCG ATOPI
ASI

Bronkiolitis terjadi 1,25 kali lebih ASI mempunyai antibodi terhadap Linehan, dkk pada penelitian karena pasien bronkiolitis akut
banyak pada anak laki-laki RSV termasuk immunoglobulin kohort retrospektif melaporkan berat sering mengalami mengi
daripada anak perempuan. IgG, IgA, interferon-γ (IFN-γ) serta bahwa imunisasi BCG mengurangi berulang atau berkembang menjadi
mempunyai aktivitas netralisasi kejadian mengi asma.
melawan RSV

The Power of PowerPoint - thepopp.com


PATOGENESIS
SLIDE 31

The Power of PowerPoint - thepopp.com


PATOFISIOLOGI

The Power of PowerPoint - thepopp.com


DIAGNOSIS
Anamnesis
● Gejala awal : gejala infeksi
respiratori atas akibat virus, Pemeriksaan Fisik
seperti pilek ringan, batuk, dan ● Adanya takipnea, takikardi, peningkatan suhu
demam. di atas 38,5 ⁰C
● Ekspirasi memanjang, mengi
● Kemudian timbul batuk yang
● Pernapasan cuping hidung dan retraksi dinding
disertai dengan sesak napas dada (subkosta,interkosta, atau supraklavikula)
● Dapat ditemukan : mengi, ● Ronki pada auskultasi paru, fine inspiratory
sianosis, merintih (grunting), crackles pada seluruh lapang paru seringkali
ditemukan (tetapi tidak selalu)
napas berbunyi, muntah setelah
● Sianosis
batuk, rewel dan penurunan ● Apnea, bila gejala menghebat dan terutama
napsu makan. terjadi pada bayi berusia < 6 minggu
The Power of PowerPoint - thepopp.com
DIAGNOSIS
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pemeriksaan darah
rutin Foto thoraks
.
Analisa gas darah
Pemeriksaan lain

- -Kultur virus
- ELISA atau PCR
- Titer antibofi
The Power of PowerPoint - thepopp.com
SLIDE 35

kejadian mengi berulang, tidak adanya ASMA PNEUMONIA


gejala prodromal infeksi virus, dan
adanya riwayat keluarga dengan asma
dan atopi

ASPIRASI
BENDA GAGAL
ASING JANTUNG

The Power of PowerPoint - thepopp.com


TATALAKSANA

The Power of PowerPoint - thepopp.com

Anda mungkin juga menyukai