Anda di halaman 1dari 29

Laporan Kasus

CKD G5Ax

Silvester G K L – C11112888
Data Pasien
• Nama pasien: Tn.H
• Tanggal lahir/Umur: 08-09-1978/38 tahun
• Jenis kelamin: Laki-laki
• Alamat: jl.Gunung Lompobattang, Luwuk Banggai
• Masuk RS: 15-05-2017
Anamnesis Terpimpin
• Keluhan utama: Bengkak pada seluruh tubuh
• Pasien mengeluhkan bengkak yang mengenai seluruh tubuh pasien sejak 2 minggu
sebelum masuk ke rumah sakit Unhas. Awalnya bengkak dirasakan pada kaki sejak 3
bulan sebelumnya kemudian lama kelamaan membesar dan akhirnya pasien dirawat
selama 1 bulan di rumah sakit daerah di Luwuk Banggai, tetapi tidak mengalamai
perbaikan malahan bengkak menjadi seluruh badan
• Pasien juga merasa sesak sejak 2 minggu, yang terus-menerus dan tidak
dipengaruhi oleh aktivitas
• Batuk(-)
• Demam(-).
• nyeri dada (-),mual muntah (-) nafsu makan baik, nyeri perut (-)
• BAK normal.
• BAB normal.
Anamnesis Terpimpin
• Riwayat merokok (+) 2 bungkus 1 hari, minum alkohol (-),
• Riwayat keluarga dengan keluhan yang sama(-).
• Riwayat hipertensi (-).
• Riwayat DM (-).
• Riwayat penyakit jantung (-), riwayat stroke (-).
• Riwayat penyakit ginjal ada, yaitu nefrolith 10 tahun yang lalu
Pemeriksaan Fisik
• KU : Sakit sedang/Gizi cukup/Kompos mentis
• Vital Sign
» Tekanan darah : 140/80 mmHg
» Nadi : 120x/menit, regular, kuat angkat
» Pernapasan : 28 x/menit
» Suhu : 36,4 oC
Pemeriksaan Fisik
Kepala
- Conjunctiva anemis (-)
- Sklera ikterik (+)

Leher:
- Pembesaran KGB tidak ada
- Nyeri tekan tidak ada
- Massa teraba tidak ada
Pemeriksaan Fisik
Thorax
- Inspeksi : Simetris kiri dan kanan
- Palpasi : Fremitus raba menurun setinggi ICS VII kanan dan kiri
- Perkusi : Sonor kiri dan kanan, namun pekak setinggi ICS VII
- Auskultasi : BP : Bronchovesikuler, BT : Rhonki +/+, wheezing -/-
Pemeriksaan Fisik
Jantung
- Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
- Palpasi : ictus cordis tidak teraba
- Perkusi : Pekak jantung +, kesan normal.
- Batas jantung kiri atas: ICS II linea parasternalis sinistra
- Batas jantung kiri bawah: ICS V linea axillaris anterior sinistra
- Batas jantung kanan atas: ICS II linea parasternalis dextra
- Batas jantung kanan bawah: ICS V linea parasternalis dextra
- Auskultasi : Bunyi jantung I/II Reguler, Bising sistolik pada apex
Pemeriksaan Fisik
Abdomen :
- Inspeksi : Cembung, ikut gerak nafas
- Auskultasi : Peristaltik +, kesan normal
- Perkusi : Pekak, ascites (+) (shifting dullness (+)), nyeri ketok
costovertebra tidak ada
- Palpasi : MT - , NT - , Hepar/Lien tidak teraba, ballotement negatif

Ekstremitas : Udem pada extremitas superior dan inferior kanan dan


kiri
Pemeriksaan Lab
Pemeriksaan lab yang bermakna:
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
RBC 3.67 4.50-5.50
Hb 11.4 13-16
MCV 93.1 80-100
MCH 30.9 27-324
MCHC 33.2 31-36
Pemeriksaan Lab
Tanggal 19/05/2017 (Kimia Darah):
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
GOT 105 <35 U/l
GPT 41 <45 U/l
Ureum 232 0-53mg/dL
Kreatinin 12.9 0.6-1.3 mg/dL
Glukosa sewaktu 80 80-180 mh/dL
Pemeriksaan Penunjang
Tanggal 15/8/2016

• Foto thoraks :
- kardiomegali dengan tanda-tanda edema paru
- efusi pleura bilateral
- dilatatio et atherosclerosis aorta

• EKG : sinus takikardi, HR110x/menit, normoaxis, poor R-wave


progression di V1- 4 (OMI inferior)
• GFR: (140-38) x 90
72x12.1
: 10.53 ml/mnt/1,73m
• Efusi Pleura • Terapi
– Ada sesak – Non farmakologi
– Pekak di basal paru • Awasi tanda – tanda vital
bilateral – Farmakologi
– Bunyi pernafasan • Evakuasi cairan pleura
menurun setinggi ICS VII • Analisa dn sitologi cairan
kanan kiri pleura
– Ro. Thorax efusi pleura • Smear BTA 3x, gram,
kultur
bilateral
TERIMA KASIH
Chronic Kidney Disease

TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
• Kerusakan yang terjadi lebih dari 3 bulan, berupa kelainan struktural
atau fungsional dengan atau tanpa penurunan laju filtrasi
glomerulus dengan manifestasi: kelainan patologis dan terdapat
tanda kelainan ginjal, termasuk kelainan dalam komposisi darah
atau urin, atau kelainan dalam tes pencitraan
• Laju filtrasi glomerulus (LFG) kurang dari 60 ml/menit/1,73m2
selama 3 bulan, dengan atau tanpa kerusakan ginjal
Etiologi
Patogenesis
Klasifikasi
• Cause
• GFR Category
• Albuminuria category
• Disebut sebagai CGA Staging
Faktor Risiko
• Diabetes
• Hipertensi
• Riwayat penyakit ginjal dalam keluarga
• Infeksi sistemik
• ISK rekuren
• Batu saluran kemih
• Massa ginjal berkurang
• Neoplasia
• Nephrotoxic Drugs (NSAIDs)
Manifestasi Klinis
• Kelainan Neurologis
– Central
• Perubahan fungsi kognitis
• Letargi
• Stupor
• Koma
– Peripheral
• Motor neuropathy
• Sensory neuropathy
• Myoclonus
• Fasciculations
Manifestasi Klinis
• Kelainan Kardiovaskuler
– Hipertensi
– Pericarditis
– Atherosclerosis
– Kalsifikasi vaskular
• Kelainan hematologi
– Anemia
– Leukocyte & lymphocyte dysfunction
– Platelet defect
Manifestasi Klinis
• Kelainan GI tract
– Anorexia, nausea, vomiting
– Gastroparesis
– Hypomotility of bowel
– Mucosal bleeding
• Gangguan Elektrolit
– Hyperkalemia
– Hyponatremia
– Hyperphosphatemia
– Hypocalcaemia
– Hyperuricaemia
– Metabolic Acidosis
Penanganan

Anda mungkin juga menyukai