Anda di halaman 1dari 29

Devi Octaviana. S.Si., M.Kes.

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 1


 Sehat merupakan kondisi yang ideal secara fisik,
psikis & sosial, tidak terbatas pada keadaan bebas
dari penyakit dan cacad “ (definisi WHO)

 Sakit : pola respon yang diberikan oleh organisme


hidup thd beberapa bentuk invasi benda asing/ thd
cedera yang mengakibatkan berubahnya fungsi
normal organisme tersebut. Atau : keadaan
abnormal saat tubuh tidak dapat merespon/
menjalankan fungsi normalnya.

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 2


Sehat & sakit merupakan proses yang
dinamis & relatif

SEHAT SAKIT

Penyakit pada dasarnya terjadi melalui proses


yang berkembang melalui suatu seri
pentahapan yang terangkai dalam simpul-
simpul perjalanan penyakit yang sinambung

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 3


 Riwayat alamiah penyakit merupakan
proses perkembangan suatu penyakit
tanpa adanya intervensi manusia
(campur tangan medis) dengan sengaja
(Fletcher)
 Perkembangan penyakit mulai dari
sehat, sakit, sampai akhir perjalanan
penyakit (sembuh, kronik, cacad, mati)
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 4
1. Tahap Peka/ rentan / Pre patogenesis (Stage
of Susceptibility)
 Terjadi interaksi antara host-bibit penyakit-
lingkungan, interaksi di luar tubuh manusia
Penyakit belum ditemukan, daya tahan tubuh
host masih kuat → sudah terancam dengan
adanya interaksi tersebut (kondisi masih sehat)

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 5


Meliputi orang-orang yang sehat, tetapi
mempunyai faktor risiko atau
predisposisi untuk terkena penyakit.
Faktor risiko :
1. genetik/ etnik
2. Kondisi fisik
3. Jenis kelamin
4. Umur
5. Kebiasaan hidup
6. Sosial ekonomi

Faktor risiko dapat berubah atau tetap.


Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 6
Ciri-ciri :
 Perubahan akibat infeksi atau paparan masih
belum tampak
 Terjadi perkembangbiakan mikroorganisme
patogen (inkubasi)
 Pada penyakit non infeksi terjadi perubahan
anatomi & histologi. Ex arterosklerotip pada
pembuluh darah koroner mengakibatkan
penyempitan pembuluh darah.
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 7
 Tiap penyakit mempunyai masa inkubasi
berbeda-beda (jam, hari, minggu, bulan,
sampai bertahun-tahun)
 Tahap inkubasi : dimulai dari masuknya bibit
penyakit sampai sesaat sebelum timbulnya
gejala

 HORISON KLINIK : garis yang membatasi


antara tampak atau tidaknya gejala penyakit
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 8
3. Tahap Klinis (stage of clinical disease)
Merupakan kondisi ketika telah terjadi perubahan
fungsi organ yang terkena & menimbulkan gejala.
Manifestasi klinis pada tahap ini sangat bervariasi
→ spektrum penyakit

Infeksi
tidak
Tampak ringan sedang berat berat sekali mati
Subklinis klinis

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 9


 Dihitung dari munculnya gejala penyakit
 Pejamu sudah merasa sakit (masih ringan) →
penderita masih dapat melakukan aktivitas
(tidak berobat)

Jika pengetahuan & pendidikan masyarakat


rendah :
 Penyakit makin parah
 Bahaya masyarakat luas → KLB atau wabah
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 10
4. Tahap penyakit lanjut :
Merupakan tahap saat akibat dari penyakit
mulai terlihat.
Penyakit makin bertambah hebat
Penderita tidak dapat melakukan
pekerjaan
Jika berobat umumnya telah memerlukan
perawatan (bad rest)

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 11


 Terdapat 5 pilihan keadaan yaitu :
1. Sembuh sempurna
2. Sembuh dengan cacad (fisik, fungsional,
sosial)
3. Karier
4. Penyakit berlangsung kronik
5. Berakhir dengan kematian
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 12
Pada penyakit infeksi akibatnya berupa :
Sembuh spontan
Sembuh dengan terapi
Remisi/ kambuh
Meninggal dunia
Pada penyakit non infeksi
Cacad
meninggal dunia
Perilaku sosial
Tingkah laku anti sosial/ psikopatologi
Gangguan jiwa
Meninggal
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 13
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 14
Bagaimana organisme masuk ke dalam tubuh
& berinteraksi serta berkembang biak.
 Portal of Entry
 Portal of Exit
Manfaat :
 Pencegahan terhadap infeksi penyakit
 Identifikasi dan diagnosis

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 15


 Sumber infeksi
 Penderita
 Karier
 Geografi
 Vektor
 zoonosis
 Berdasarkan perjalanan (udara, makanan, luka,
luka gigit, konjungtiva, plasenta)
 Berdasarkan cara masuk (langsung & tidak
langsung)
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 16
 Mendiagnose (keberadaan) penyakit→ masa
inkubasi , pedoman penentuan jenis penyakit
 Menentukan strategi tindakan pengendalian dan
pencegahan penyakit :
 Pencegahan terjadinya kasus baru
 Memberantas kasus yang telah ada
 Memperpanjang hidup
 Memperbaiki status kesehatan si pengidap penyakit

Berkaitan dengan tujuan epidemiologi a.l :


mengendalikan penyebaran penyakit di dalam
populasi
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 17
LEVEL PENCEGAHAN penyakit
Pencegahan Primer :
Merupakan pencegahan yang dilakukan terhadap
orang yang belum mengidap penyakit yaitu pada
tingkat netral dan rentan.
Tujuan : agar orang yang sehat tetap sehat ,
mecegah orang yang sehat menjadi sakit.
Pada tingkat netral → promkes : berbagai upaya
yang dilakukan terhadap orang yang sehat &
belum punya risiko.
Pada tingkat rentan →perlindungan khusus
Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 18
 Mengeliminasi faktor risiko dari lingkungan
 Menempatkan penyangga antara faktor
risiko dan penjamu
 Mengubah perilaku
 Mengurangi keterpaparan penjamu terhadap
faktor risiko
 Mengurangi pengaruh faktor risiko
 Membuat penjamu lebih kuat dan resisten
terhadap penyakit

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 19


Pencegahan Sekunder :
Merupakan tahap pencegahan yang dilakukan
untuk menemukan penderita yang sakit sedini
mungkin.
Tujuan :
Memperpendek masa durasi/ progresifitas
penyakit
Mengubah tingkat keganasan penyakit
Mengurangi komplikasi

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 20


 Mendeteksi penyakit secara dini
(penyaringan, pengamatan epidemiologis,
survei epidemiologis)
 Mengadakan pengobatan secara tepat dan
cepat (pelayanan umum/ praktik dokter)

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 21


Pencegahan Tersier :
Pencegahan yang dilakukan mulai tingkat klinik
sampai tingkat cacad, ketika perjalanan penyakit
tidak dapat dihentikan.
Tujuan :
Memelihara orang sakit dari pengaruh jangka
panjang penyakit
Upaya untuk mengurangi/ mencegah terjadi
cacad
Memperpanjang usia dan tingkat keparahan
penyakit

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 22


 Menjaga kelangsungan hidup dengan penyakit
(penderita Diabetes Melitus & pasien gagal ginjal)
 Menjaga percaya diri
 Memelihara kemandirian dan produktifitas
Melalui tindakan :
 Pengobatan
 Tindakan (amputasi)
 Rehabilitasi (pendidikan & pelatihan)

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 23


LATENSI

EXPRESI/
INDUKSI PROMOSI DURASI

FASE RENTAN/ FASE SUB KLINIS/ FASE FASE


PEKA PRAGEJALA KLINIS TERMINAL

PENCEGAHAN PENCEGAHAN PENCEGAHAN


PRIMER SEKUNDER TERSIER

Kuliah Dasar Epidemiologi 2009 24


HOST
(Penjamu)

AGENT ENVIRONMENT
(Penyebab Penyakit) (Lingkungan)

Salah satu faktor berubah, terjadi perubahan


keseimbangan yang berakibat ber +/-
Lingkungan
Sosial

Inti
Genetik

Lingkungan Lingkungan
Fisik Biologis
Pada model roda, diperlukan identifikasi dari berbagai faktor
yang berperan dalam timbulnya penyakit.
Tidak menekankan pentingnya faktor agent.
Penting, hubungan antara manusia dengan lingkungan.
Faktor 8
Faktor 3
Faktor 9
Faktor 4 Faktor 1
Faktor 10
Penyakit X
Faktor 5
Faktor 11
Faktor 6 Faktor 2
Faktor 12
Faktor 7
1. Suatu penyakit tidak tergantung pada suatu
sebab yang sendiri-sendiri.
2. Suatu penyakit disebabkan oleh berbagai
sebab.
3. Suatu penyakit sebagai akibat dari
serangkaian proses sebab akibat.
4. Suatu penyakit dapat dicegah dengan
memotong rantai di berbagai faktor.

Anda mungkin juga menyukai