Anda di halaman 1dari 10

ISU-ISU ETIK DAN LEGAL PADA

KEPERAWATAN KRITIS

oleh :
Kelompok IV
1. DARMAWATI (B21309002)
2. LINDA FEBRI PUSPITASARI (B21309012)
3. RIZKI AMALYADIN (B21309027)
PENGERTIAN
A. Definisi Keperawatan Kritis
American Association of Critical Care Nurses
(AACN) menyatakan bahwa asuhan
keperawatan kritis mencakup diagnosis dan
penatalaksanaan respon manusia terhadap
penyakit yang aktual ataupun potensial yang
mengancam kehidupan (AACN,1989)
B. Definisi Issue
 Issue “sebagai “ suatu pernyataan tentang fakta ,
nilai atau kebijakan yang dapat diperdebatkan
(Heath & Nelson 1986)
 Dengan kata lain , sebuah issue yang timbul ke
permukaan addalah suatu kondisi atau peristiwa
, baik di dalam maupun di luar organisasi, yang
jika dibiarkan akan mempunyai efek yang
signifikan pada fungsi atau kinerja organisasi
tersebut atau pada target-target tersebut dimasa
yang akan datang.
C. Definisi Etik
 Etik adalah cara bagaimana seseorang
menetapkan norma atau standar kehidupan
seseorang dan yang seharusnya dilakukan
(Mandla,Boyle dan O’Donohoe, 1994)
KONSEP KEPERAWATAN KRITIS
A. Tujuan
Untuk mempertahankan hidup
B. Pengkajian
Dilakukan pada semua sistem tubuh untuk
menopang dan mempertahankan sistem sistem
tersebut tetap sehat dan tidak terjadi kegagalan.
C. Diagnosa Keperawatan
Ditegakkan untuk mencari perbedaan serta
mencari tanda dan gejala yang sulit diketahui
untuk mencegah kerusakan ataupun gangguan
yang lebih luas.
D. Perencanaan Keperawatan
Ditujukan pada penerima dan adaptasi pasien secara
konstan terhadap status yang selalu berubah.
E. Intervensi
Ditujukan terapi gejala-gelala yang muncul pertama
kali untuk pencegahan secara terus menerus dalam
jangka waktu yang lama sampai dapat beradaptasi
dengan tercapainya tingkat kesembuhan yang lebih
tinggi atau terjadi kematian.
F. Evaluasi
Dilakukan secara cepat dan terus menerus dan dalam
waktu yang lama untuk mencapai keefektifan
masing-masing tindakan dan terapi secara terus
menerus menilai kriteria hasil untuk mengetahui
perubahan status pasien
Respon Individu Dan Keluarga Terhadap
Pengalaman Keperawatan Kritis
 Cemas
 Takut
 Panik
 Marah
 Perasaan bersalah
 Distres spiritual
Isu Etik Dan Legal Pada Keperawatan Kritis
Perawat ruang intensif/kritis harus memberikan
pelayanan keperawatan yang mencerminkan
pemahaman akan aspek etika dan legal
keperawatan yang mencerminkan pemahaman
akan aspek etika dan legal kesehatan. Perawat
ruang kritis harus bekerja sesuai dengan aturan
yang ada (standar rumah sakit/standar
pelayanan maupun asuhan keperawatan)
KECENDERUNGAN TREND DAN ISSUE
KEPERAWATAN KRITIS
Perawat kritis harus tetap memantau informasi
terbaru dan mengembangkan kemampuan yang
dimiliki untuk mengelola metode dan teknologi
perawatan terbaru. Seiring dengan
perkembangan perawatan yang dilakukan pada
pasien semakin kompleks dan banyaknya metode
ataupun teknologi perawatan baru yang
diperkenalkan, perawat kritis dipandang perlu
untuk selalu meningkatkan pengetahuannya.
BEBERAPA ASPEK LEGAL KEPERAWATAN
KRITIS
UU Kesehatan No.36 tahun 2009)
1. Perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan : (Pasal
27)
2. Menyelamatkan nyawa pasien darurat (Pasal 32)
3. Tidak boleh menolak pasien darurat dan meminta
uang muka : (Pasal 32)
4. Tenaga Kesehatan Kualifikasi dan izin profesi (Pasal
34)
5. Menerima atau menolak pertolongan kecuali tidak
sadarkan diri (Pasal 56)
6. Tuntutan ganti rugi oleh pasien kecuali untuk
tindakan penyelamatan nyawa dan pencegahan
kecacatan (Pasal 58)
7. Ketentuan pidana terkait kedaruratan pasien (Pasal
190)

Anda mungkin juga menyukai