Gaya Konstan
Keterangan :
ΣF = Gaya Total
https://www.youtube.com/watch?v=XVtMzqZhC9M
Hukum II Newton
“ Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada suatu
benda berbanding lurus dengan besar gaya itu ( searah dengan
gaya itu ) dan berbanding terbalik dengan massa benda tersebut.”
Keterangan :
F = Gaya (Newton)
a = Percepatan benda
m = massa benda
Hukum III Newton
Hukum III Newton ini berbunyi :
Gaya aksi = gaya reaksi.
Gaya aksi = gaya yang bekerja pada benda.
Gaya reaksi = gaya reaksi benda akibat gaya aksi.
Rumus Hukum II Newton = F aksi = - F reaksi
w = m. g ---> rumus gaya berat
Keterangan :
F aksi = Gaya mula-mula
F reaksi = Gaya yang timbul karena F aksi
w = Gaya berat yang terpengaruh gravitasi
m = massa benda
g = gravitasi bumi
Gaya yang Bergantung pada Posisi
𝐹 = 𝐹(𝑥)
Contoh gaya bergantung posisi adalah gaya gravitasi, gaya Coulomb, dan gaya
pada pegas. Persamaan diferensial yang menggambarkan gerak lurus dari sebuah benda
di bawah pengaruh gaya bergantung pada posisi adalah
𝑑2 𝑥
𝑚 = 𝐹(𝑥)
𝑑𝑡 2
𝑑𝑣
𝑚𝑣 = 𝐹(𝑥)
𝑑𝑥
𝑑 1
𝑚𝑣 2 = 𝐹(𝑥)
𝑑𝑥 2
Karena Energi kinetik partikel adalah 𝐾 = 12 𝑚𝑣 2
𝑑𝐾
= 𝐹(𝑥)
𝑑𝑥
𝑥
𝐾 − 𝐾0 = න 𝐹 𝑥 𝑑𝑥
𝑥0
𝑥
1 1
𝑚𝑣 2 − 𝑚𝑣0 ² = න 𝐹 𝑥 𝑑𝑥
2 2 𝑥0
𝑚𝑔 𝑚𝑔 −
𝑐𝑡
𝑣= − + + 𝑣0 𝑒 𝑚
𝑐 𝑐
𝑡
𝑚𝑔 𝑚2 𝑔 𝑚𝑣0 𝑐𝑡
−𝑚
𝑥 − 𝑥0 = න 𝑣 𝑡 𝑑𝑡 = − 𝑡+ + 1−𝑒
0 𝑐 𝑐2 𝑐
𝑣 = −𝑣𝑡 + 𝑣𝑡 + 𝑣0 𝑒 −𝑡/𝑟
𝑑𝑣 2
−𝑚𝑔 ± 𝑐𝑣 = 𝑚
𝑑𝑡
𝑚 𝑑𝑣 −1
𝑣
𝑡= න = −𝑟 tan + 𝑡0 (𝑟𝑖𝑠𝑖𝑛𝑔)
−𝑚𝑔 − 𝑐𝑣 2 𝑣𝑡
𝑚 𝑑𝑣 −1
𝑣
𝑡= න = −𝑟 tan + 𝑡0ƴ (𝑓𝑎𝑙𝑙𝑖𝑛𝑔)
−𝑚𝑔 + 𝑐𝑣 2 𝑣𝑡
Dimana
𝑚
= 𝑟 (𝑡ℎ𝑒 𝑐ℎ𝑎𝑟𝑎𝑐𝑡𝑒𝑟𝑖𝑠𝑡𝑖𝑐 𝑡𝑖𝑚𝑒)
𝑐𝑔
Dan
𝑚𝑔
= 𝑣𝑡 𝑡ℎ𝑒 𝑡𝑒𝑟𝑚𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑠𝑝𝑒𝑒𝑑
𝑐
Pemecahan untuk 𝑣
𝑡0 − 𝑡
𝑣 = 𝑣𝑡 tan 𝑟𝑖𝑠𝑖𝑛𝑔
𝜏
𝑡 − 𝑡0ƴ
𝑣 = 𝑣𝑡 tanh 𝑓𝑎𝑙𝑙𝑖𝑛𝑔
𝜏
If the body is released from rest at time 𝑡 = 0, then 𝑡0ƴ = 0. We have
then, from the definition of the hyperbolic tangent.