NILAI NORMAL

Normal
Asidosis / Alkalosis /
Asam Basah
PH 7,35 – 7,45
PaO2 80 – 100 mmHg
SaO2 93% – 98%
PaCO2 35 – 45 mmHg
HCO3 22 – 26 mEq/L
BE -2 s/d +2 mEq/L BE
dilihat
saat pH
normal
NILAI KRITIS : ASIDOSIS BERAT < 7.1
ALKALOSIS BERAT > 7.6
2
 ASIDOSIS METABOLIK
 Asidosis metabolik, penurunan pH akibat kosentrasi
bikarbonat/HCO3 ‾ plasma turun.
 Etiologi; kehilangan bikarbonat/HCO3‾ dari ginjal / gastrointestinalis.
 Gejala;
a. Gg. Cardiovaskuler; vasodilatasi verifer→hipotensi, kontraksi
miokard terganggu → takikardi;bradikardi,
b. Gg. Neurologist; kelelahan, koma.
c. Nafas dalam dan cepat/hiperventilasi
 Kompensasi tubuh;
a. Ginjal; menahan HCO3‾ ; ekskresi garam2 asam, produksi
ammoniak ↑
b. ECF; ↓ ion H + ⇨ H + masuk ke intrasel, diikuti K+ keluar
dari intrasel ⇨ hiperkalemia
c. Pernapasan; membuang CO2 ⇨ hiperventilasi
 Penatalaksanaan;
a. Infus lactate ringer’s (Na lactete di hepar dirubah jadi Na
bikarbonat)
3
b. Bikarbonas natrikus (Na HCO3 )
KLASIFIKASI ETIOLOGI DM
1. Tipe 1; kerusakan sel beta ⇨ defisiensi insulin
absolut /sepenuhnya. E/ autoimun dan
idiopatik(Insulin - Dependent Diabetes Mellitus /
IDDM). (Guyton & Hall, 2012).
2. Tipe 2; ⇨ ↓ sensitivitas insulin (resistensi insulin)
& kegagalan fungsi sel beta ⇨ ↓produksi insulin.
(Non Insulin-Dependent Diabetes Mellitus /
NIDDM).
3. Diabetes tipe lain; pankreatitis,
trauma/pankreatektomi (Sudoyo A. W., dkk., 2013).
4. Diabetes melitus gestasional ⇨ ↑ gula darah
saat kehamilan ⇨ hilang setelah melahirkan.
4
KADAR GLUKOSA DARAH PADA DIAGNOSA DM,
SOEGONDO, DKK (2013)

Bukan Belum DM
DM pasti
DM
Kadar Plasma
< 100 100-199 ≥ 200
glukosa vena
sewaktu Darah
< 90 90-199 ≥ 200
(mg/dL) kapiler
Kadar Plasma
< 100 100-125 ≥ 126
glukosa vena
puasa Darah
< 90 90-99 ≥ 100 5
(mg/dL) kapiler
PATOFISIOLOGI
 Normal → kadar insulin cukup & sensitif. Insulin
terperangkan (reseptor insulin ; sel permukaan otot )
→ pintu masuk sel terbuka → glukosa masuk sel ⇨
energi / tenaga (Akibatnya kadar glukosa darah
normal)
 DM → jumlah insulin kurang/kualitas insulin tidak
baik (resistensi insulin), meskipun insulin ada dan
reseptor juga ada tetapi ada kelainan dalam sel.
Pintu sel tidak dapat terbuka sehingga tidak dapat
dimetabolisme. Akibatnya glukosa tetap berada
didalam sel sehingga dalam darah glukosa
meningkat (Soegondo, dkk, 2013).
6
 ASIDOSIS METABOLIC ⇨ DM
 Asidosis metabolik; ↑ produksi asam/berkurangnya
produksi bikarbonat/HCO3‾ (pH arteri < 7,35 & HCO3 < 22).

Metabolism karbohidrat
⇩
gula darah (glukosa) → insulin (-)
⇩ pergeseran
metabolism lemak
(pasien DM)
⇩ pelepasan
↑asam-asam keto↦ ke plasma↑ (kecepatan ambilan & oksidasi sel)
 asam asetoasetat,
 asam beta-hidroksibutirat
 aseton
⇩ 7

ASIDOSIS METABOLIK ⇨» Koma asidosis