Kelompok :
Denny Khairani
Desi Prawita
Maria Ulfa Handayani
Nurmala
DEFINISI
Uji regresi digunakan untuk mengukur
pengaruh satu atau beberapa variabel
bebas terhadap variabel terikat.
Analisis regresi dapat dibedakan
menjadi dua, yaitu
Analisis Regresi Linear Sederhana
adalah metode statistik yang berfungsi
untuk menguji sejauh mana hubungan
sebab akibat antara variabel penyebab (X)
terhadap variabel akibatnya (Y).
Analisis regresi linier berganda ialah
suatu alat analisis dalam ilmu statistik yang
berguna untuk mengukur hubungan
matematis antara lebih dari 2 peubah.
Model Persamaan Regresi Linear
Sederhana adalah:
Y = a + bX
Dimana:
Y = variabel response atau variabel akibat
(Dependent)
X = variabel predictor atau variabel faktor
penyebab (Independent)
a = konstanta
b = koefisien regresi (kemiringan); besaran
response yang ditimbulkan oleh predictor
Nilai- nilai a dan b dapat dihitung:
Langkah- Langkah dalam melakukan
analisis regresi linear sederhana:
Menentukan tujuan dari melakukan analisis
regresi sederhana
Mengidentifikasikan variabel faktor penyebab
(Predictor) dan variabel akibat (Response)
Melakukan pengumpulan data
Menghitung X2, Y2, XY dan total dari masing-
masing variabel tersebut
Menghitung a dan b berdasarkan rumus
Membuat model persamaan regresi linear
sederhana
Melakukan prediksi atau peramalan terhadap
variabel faktor penyebab atau variabel akibat.
Bentuk umum persamaan regresi
linier berganda ialah :
Langkah- Langkah analisis regresi ganda:
jika maka
ditolak
jika maka
diterima
Dari table distribusi Ftabel untuk dk pembilang
= 3, dk penyebut = n – k – 1 = 12 – 3 – 1 = 8
sehingga didapat
maka ditolak dan diterima. Hal ini berarti
persamaan regresi linier berganda atas Y, X1,
X2, X3 dan bersifat nyata. Ini berarti terdapat
pengaruh yang signifikan jumlah uang
beredar,suku bunga bank, dan kurs rupiah
terhadap dollar secara bersama-sama
berpengaruhterhadap laju inflasi.
Perhitungan Koefisien Determinasi